Mudah-mudahan sepi nya
milis ini karena sedang melakukan muhasabah diri atau memang sedang banyak
pekerjaan yang dilakukan.
Kiamat Sudah
Dekat
dahlia putri KIAMAT SUDAH DEKAT
?
Sejak zaman Nabi Muhammad
saw masih hidup, Al-Quran mengatakan bahwa kiamat sudah dekat dan akan terjadi
sewaktu-waktu. Namun, kini sudah berjalan hampir 1500 tahun, kiamat belum juga
terjadi. Apakah kita keliru dalam memahami makna informasi tersebut
?
Kita sebagai orang Islam,
pasti tidak akan meragukan sedikitpun kebenaran Al Qur'an sebagai firman Allah.
Dan berbagai cara pendekatan dalam memahami Al Qur'an juga menunjukkan bahwa
tidak ada kekeliruan sedikitpun di dalam informasi Al Qur'an. Jadi
kesimpulannya, agaknya kita harus cermat dalam menginterpretasikan informasi
dari kitab suci kita itu.
Di dalam Al Quran banyak
sekali informasi tentang kejadian kiamat. Termasuk waktu terjadinya. Untuk itu,
kita sebaiknya tidak membuat penafsiran secara sepotong-sepotong. Yang baik
adalah kita kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya, lantas kita pahami secara
komprehensif. Di antaranya adalah beberapa ayat di bawah
ini, yang bisa kita kelompokkan kedalam 3 bagian, yaitu tentang
Kepastian Terjadinya Kiamat, Terjadi secara Rahasia dan Tiba-Tiba. Serta Waktunya Sudah
Dekat
QS. Al Mumin (40) :
59
Sesungguhnya hari kiamat
pasti akan datang, tidak ada keraguan tentangnya, akan tetapi kebanyakan manusia
tiada beriman (mempercayainya).
QS. Thaahaa (20) :
15
Sesungguhnya hari kiamat
itu akan datang, Aku merahasiakan agar supaya setiap diri dibalas dengan apa
yang telah dia usahakan.
QS. Al Hijr (15) :
85
Dan tidaklah Kami ciptakan
langit dan Bumi dan apa yang ada di antara keduanya, melainkan dengan benar. Dan
sesungguhnya saat (kiamat) itu pasti akan datang, . .
.
QS. Muhammad (47):
18
Maka tidaklah yang mereka
tunggu-tunggu melainkan hari kiamat (yaitu) kedatangannya kepada mereka dengan
tiba-tiba, karena sesungguhnya telah datang tanda
tandanya...
QS. An Najm (53) : 57 -
58
Telah dekat terjadinya
kiamat. Tidak ada yang menyatakan terjadinya hari itu kecuali
Allah.
QS. An Nahl (16):
77
Dan
kepunyaan Allah-lah segala apa yang tersembunyi di langit dan di bumi. Tidak
adalah kejadian kiamat itu, melainkan seperti sekejap mata atau lebih cepat
(lagi). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
QS. Al Araaf (7):
187
Mereka
menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?" Katakanlah:
"Sesungguhnya pengetahuanku tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak
seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu
amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu
tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba". Mereka bertanya kepadamu
seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhnya
pengetahuan tentang
Dan masih banyak lagi
ayat-ayat tentang kiamat yang bisa kita jumpai di dalam Al-Qur'an. Dari beberapa
ayat tersebut marilah kita diskusikan beberapa pemahaman berikut
ini.
Kiamat Pasti
Datang
Secara ilmiah maupun
informasi Al-Qur'an kita mendapatkan kepastian bahwa Kiamat memang bakal
terjadi. Tidak ada peluang untuk tidak mempercayai tentang terjadinya Kiamat.
Akan tetapi, kita tentu harus paham dulu tentang definisi Kiamat. Secara umum.,
Kiamat adalah kehancuran dunia kita.
Dalam konteks ilmiah, dunia
kita akan mengalami kiamat dua. kali : yaitu kehancuran planet Bumi dan
kehancuran Alam Semesta. Ternyata , agama kita pun mengenal dua macam kiamat,
yaitu Kiamat Sughra (Kiamat Kecil) dan Kiamat Kubra (Kiamat Besar). Maka, kedua
pemahaman itu sebenarnya sudah berjalan seiring. Sehingga kita bisa menyimpulkan
bahwa kiamat kecil adalah hancurnya Bumi. Sedangkan Kiamat besar adalah
hancurnya alam semesta.
Secara ilmiah, Bumi kita
memang diperkirakan akan mengalami kehancurannya. Setidak-tidaknya ada 2
mekanisme yang bisa menyebabkan hancurnya Bumi. Yang pertama. adalah padamnya
Matahari dan yang kedua adalah terjadinya tabrakan antara Bumi dengan batu-batu
angkasa. Secara ilmiah hal tersebut bisa diperhitungkan dan bisa
dijelaskan.
Akan tetapi secara umum,
Bumi ini memang dipastikan bakal mengalami kehancuran secara alamiah. Maka jika
Bumi mengalami kehancuran yang dahsyat, seluruh kehidupan di permukaannya pun
akan ikut punah.
Demikian pula, secara
Qur'ani. Allah berkali-kali mengatakan bahwa kiamat pasti akan datang. Tidak
perlu ada keraguan tentang datangnya kiamat itu. Bumi akan mengalami kehancuran
yang sangat dahsyat dan fatal. Allah masih merahasiakan peristiwa itu, tetapi
pasti ia datang!
Rahasia dan Tiba
Tiba
Meskipun Allah mengatakan
bahwa kiamat bakal terjadi, tetapi menurut Allah terjadinya secara tiba tiba.
Sehingga, Dia katakan bahwa kiamat itu menjadi rahasia Allah. Di ayat berbeda
Allah menyampaikan bahwa pengetahuan tentang kiamat adalah di sisi
Allah.
Tetapi, kalau kita cermati, kalimat itu bukan
berarti Allah tidak memberikan pengetahuan tentang Kiamat kepada manusia. Di QS.
Al A'raaf : 187 Allah mengatakan bahwa 'kebanyakan' manusia memang tidak
mengetahui. Berarti, sebenarnya ada 'sedikit' manusia yang diberitahu oleh Allah
tentang informasi kiamat tersebut. Di antaranya para rasul. Hal itu difirmankan
Allah di dalam Al Qur'an.
QS. Zukhruf (43) :
61
Dan sesungguhnya Isa itu
benar-benar memberitahukan pengetahuan tentang hari Kiamat. Karena itu janganlah
kamu ragu-ragu tentang Kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang
lurus.
Maka, dari berbagai ayat
tersebut kita mendapatkan pemahaman bahwa pengetahuan tentang Kiamat itu memang
berasal dari Allah saja. Tidak ada seorang pun yang tahu secara persis, kecuali
orang-orang yang dekat denganNya. Akan tetapi, secara umum Allah berkenan
menunjukkan tanda-tandanya kepada umat manusia.
Dan secara ilmiah, manusia
lantas menangkap 'tanda-tanda' itu untuk diformulasikan sebagai pengetahuan
empirik tentang kiamat. Maka, manusia boleh saja melakukan rekonstruksi terhadap
peristiwa kiamat itu. Tetapi, semua kebenarannya tetap, berada di Genggaman
Allah semata.
Kiamat Sudah Dekat
Dari sekian banyak
firmanNya, Allah memberikan tanda-tanda kepada kita bahwa Kiamat itu sebenarnya
sudah dekat. Akan tetapi, sebagaimana saya kemukakan di depan, bahwa sejak zaman
Nabi Muhammad saw. ternyata kiamat itu belum juga terjadi. Maka, agaknya kita
perlu melakukan rekonstruksi terhadap berita-berita Al Qur'an itu, dengan
berdasarkan pada tanda-tanda yang diberikan Allah kepada kita lewat berbagai
ayatNya. Baik yang ada di alam semesta maupun yang berada di dalam Al Qur'an.
Untuk itu sebelumnya saya merasa perlu untuk mengajak pembaca memahami tentang,
Waktu.
artikel kedua : Saat sebelum Kiamat
Saat adalah suatu hari sebelum datang Hari Kiamat. Hari itu amat berat baik di langit mahupun di bumi. Menurut Nabi Muhammad, baginda tidak tahu bila ia akan datang. Hanya Allah yang mengetahui, sabdanya lagi. Hadis tersebut terdapat di dalam ayat Allah bermaksud:
Maka tiada seorang pun yang mengetahui dengan pasti bila Saat datang. Yang pasti hanyalah "Saat pasti datang, tidak ada keraguan padanya, tetapi kebanyakan manusia tidak mempercayai." (40:59). Kebanyakan manusia dikatakan tidak mempercayainya. Bagi mereka, Allah mengingatkan, "Kami menyediakan bagi orang yang mendustakan Saat dengan yang Menyala (api neraka)" (25:11). Dan mereka yang ragu-ragu (membantah) mengenai Saat pula, dikategorikan-Nya dalam kumpulan "sesat yang jauh" (42:18). Namun, terdapat juga beberapa orang sarjana yang telah meramalkan ketibaan Saat. Antara mereka yang berani berbuat demikian adalah atas ayat-ayat berikut, yang mereka dakwa membuka pintu kepada percubaan untuk mengetahui kedatangannya melalui kiraan saintifik. Ayat-ayat tersebut berbunyi,
Apapun, dapatan mereka hanyalah teori sahaja. Yang penting ialah kita masih hidup dan sempat lagi menyediakan bekalan untuk menghadapinya, iaitu dengan mentaati ajaran Allah di dalam al-Qur'an. Sebenarnya Saat sudah dekat. Tandanya adalah bulan terpecah, bukan terbelah. Apa yang dimaksudkan Allah dengan "terpecah" hanya boleh diduga sahaja, dan manusia menunggu maksudnya yang sebenar. Firman-Nya:
Selanjutnya, Allah menjelaskan bahawa pada hari berlaku Saat bumi akan bertukar kepada selain daripada bumi dan langit yang sedia ada. Firman-Nya:
Saat adalah suatu hal yang besar. Apabila ia sampai dengan kegoncangan, tiap-tiap ibu yang menyusui melupakan apa yang dia menyusukan, dan tiap-tiap yang mengandung menggugurkan kandungannya, dan manusia kelihatan mabuk, padahal mereka tidak mabuk. Demikian diceritakan di dalam ayat-ayat berikut:
Banyak lagi kejadian dahsyat berlaku pada hari itu. Kesemuanya dijelaskan di dalam al-Qur'an. Antara ayat-ayat tersebut adalah seperti yang disusun di bawah ini, menurut kronologi, dan tidak perlu dijelaskan lagi kerana berada dalam keadaan cukup jelas. Pun begitu, orang-orang yang berpengetahuan, misalan dalam ilmu sains, mungkin dapat menjelaskan sesetengah ayat dengan lebih lanjut. Ayat-ayat yang dimaksudkan adalah:
Begitu dahsyat kehancuran yang berlaku pada hari Saat datang. Ia dikatakan hari apabila orang-orang yang mengerjakan yang palsu akan rugi, dan "sangat celaka, dan pahit" bagi mereka yang berdosa. Firman-Nya,
Setelah kejadian-kejadian ngeri yang berlaku pada hari yang besar itu maka datanglah Pemelihara kita untuk hadir pada satu lagi hari yang telah dijanjikan-Nya, tetapi lebih besar. Dua ayat di bawah menceritakan tentang kedatangan-Nya:
Sekali lagi kita diingatkan tentang al-Qur'an sebagai bekalan untuk menempuh hari "apabila bumi dihancurkan, sehancur-hancurnya, dan Pemelihara kamu datang." Hari itu adalah hari kebangkitan manusia, atau Hari Kiamat. |