Assalamualaikum ,
kepada saudara Wong ma'ruf kami tunggu klarifikasi anda dan pendirian
anda mengenai masalah ini, secara jelas dan gamblang dengan bahasa
yang sesimple mungkin, 

wassalam
KnC


--- In keluarga-islam@yahoogroups.com, "Arland" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Assalamu'alaikum wr wb.
> 
> Wong Ma'ruf, sebenarnya jujur saja; saya sangat jarang membaca 
> komentar-komentar anda di milis KI, tapi karena traed ini dikomentari 
> rekan Sarifah, Mas Bambang dan Mas Naufal, saya jadi tertarik untuk 
> membaca komentar anda dalam tred ini.
> 
> Anda mengatakan (Saya Kutip) :
> ===Padahal Allah tidak pernah mengajarkan agama apapun, yang Allah 
> ajarkan adalah diin yaitu tatanan hidup yang dipandu dengan ketaatan 
> kepada hukum Allah apapun kepercayaan dan keyakinan orang itu.====
> 
> Ini menurut hemat saya komentar yang SANGAT BERBAHAYA dalam milis 
> Keluarga Islam. Dan menurut imam-imam manapun dalam mazhab apapun 
> dalam Agama Islam, Komentar semacam ini sudah dapat dikatagorikan 
> menjadi kafir murtad.
> 
> Alasannya :
> Sudah sangat banyak ayat-ayat Al-Qur'an yang mengajarkan dan 
> melegitimasi bahwa HANYA Agama Islam-lah yang benar, tidak ada agama 
> lain.
> Dan karena Al-Qur'an adalah (salah satu) PEDOMAN dan SUMBER HUKUM 
> bagi pemeluk Agama Islam, maka HANYA AL-QUR'AN lah yang jadi tolak 
> ukurnya, bukan pendapat anda secara pribadi.
> Kalau anda tidak menjadikan Al-Qur'an itu sebagai PEDOMAN dan SUMBER 
> HUKUM, berarti anda BUKAN BERAGAMA ISLAM.
> Dan menurut hemat saya ; Anda TIDAK LAYAK berada di Komunitas 
> KELUARGA ISLAM.
> Dan sayapun dapat mengajukan usul kepada moderator untuk mendepak 
> anda dari milis KI ini.
> 
> Untuk itu sebelum mendepakan itu terjadi, alangkah baiknya bilamana 
> anda masih mengaku Muslim, apapun ALIRAN anda sudah selayaknya anda 
> membaca dan mempelajari lagi ayat-ayat Al-Qur'an, khususnya Ayat-Ayat 
> berikut :
> 
> Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, 
> demikian pula Ya`qub. (Ibrahim berkata): "Hai anak-anakku! 
> Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah 
> kamu mati kecuali dalam memeluk AGAMA ISLAM".
> (Al-Baqarah 132)
> 
> Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (UMAT ISLAM), umat 
> yang adil dan pilihan agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) 
> manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) 
> kamu. (Al-Baqarah 143)
> 
> Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam ISLAM secara 
> keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. 
> Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu. (Al-Baqarah 208)
> 
> Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (ISLAM); sesungguhnya telah 
> jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu 
> barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka 
> sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang 
> tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
> (Al-Baqarah 256)
> 
> Sesungguhnya agama (yang diridhai) di sisi Allah hanyalah ISLAM. (Ali 
> Imran 19)
> 
> Kemudian jika mereka mendebat kamu (tentang kebenaran Islam), maka 
> katakanlah: "Aku menyerahkan diriku kepada Allah dan (demikian pula) 
> orang-orang yang mengikutiku". Dan katakanlah kepada orang-orang yang 
> telah diberi Al Kitab dan kepada orang-orang yang ummi: "Apakah kamu 
> (mau) masuk ISLAM?" Jika mereka masuk ISLAM, sesungguhnya mereka 
> telah mendapat petunjuk, dan jika mereka berpaling, maka kewajiban 
> kamu hanyalah menyampaikan (ayat-ayat Allah). Dan Allah Maha Melihat 
> akan hamba-hamba-Nya. (Ali-Imran 20)
> 
> Barangsiapa mencari agama selain AGAMA ISLAM, maka sekali-kali 
> tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat 
> termasuk orang-orang yang rugi. 
> (Ali Imran 85)
> 
> Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar 
> takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam 
> keadaan BERAGAMA ISLAM. (Ali Imran 102)
> 
> Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) 
> agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah 
> kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan 
> telah Ku-cukupkan kepadamu ni`mat-Ku, dan telah Ku-ridhai ISLAM itu 
> jadi agama bagimu. (Al-Maidah 3)
> 
> Barangsiapa yang kafir sesudah beriman (tidak menerima hukum-hukum 
> ISLAM) maka hapuslah amalannya dan ia di hari akhirat termasuk orang-
> orang merugi. (Al-Maidah 5)
> 
> Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya 
> petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) 
> ISLAM. Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya, niscaya 
> Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang 
> mendaki ke langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-
> orang yang tidak beriman. (Al-An'aam 125)
> 
> agar Allah menetapkan yang hak (Islam) dan membatalkan yang batil 
> (syirik) walaupun orang-orang yang berdosa (musyrik) itu tidak 
> menyukainya. (Al-Anfaal 8)
> 
> Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) di 
> antara orang-orang muhajirin dan anshar dan orang-orang yang 
> mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun 
> ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang 
> mengalir sungai-sungai di dalamnya; mereka kekal di dalamnya selama-
> lamanya. Itulah kemenangan yang besar. (At-Taubah 100)
> 
> Allah menyeru (manusia) ke Darussalam (surga), dan menunjuki orang 
> yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus (Islam). (Yunus 25)
> 
> Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku 
> sebahagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebahagian ta`bir 
> mimpi. (Ya Tuhan). Pencipta langit dan bumi. Engkaulah Pelindungku di 
> dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan ISLAM dan 
> gabungkanlah aku dengan orang-orang yang saleh. (Yusuf 101)
> 
> Oleh karena itu, hadapkanlah wajahmu kepada agama yang lurus (Islam) 
> sebelum datang dari Allah suatu hari yang tak dapat ditolak 
> (kedatangannya): pada hari itu mereka terpisah-pisah.  (Ar-Ruum 43)
> 
> Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) 
> AGAMA ISLAM lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang 
> yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang 
> telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam 
> kesesatan yang nyata. (Az-Zumar 22)
> 
> Maka apakah patut Kami menjadikan orang-orang ISLAM itu sama dengan 
> orang-orang yang berdosa (orang kafir)?  (Al Qalam 35)
> 
> Dan bahwasanya: jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu 
> (agama Islam), benar-benar Kami akan memberi minum kepada mereka air 
> yang segar (rezki yang banyak). (Al-Jin 16) 
> 
> Demikian komentar saya, mudah-mudahan anda mendapatkan Hidayah untuk 
> tetap meyakini bahwa ISLAM-lah agama yang BENAR.
> Saya tidak mau mengatakan Islam itu agama yang PALING BENAR.
> Karena kalau ISLAM agama yang PALING BENAR, itu artinya ada AGAMA 
> LAIN yang BENAR juga, Padahal sebagai Muslim kita TIDAK BOLEH 
> mengakui ada AGAMA LAIN yang BENAR kecuali HANYA AGAMA ISLAM.
> Jadi, ISLAM adalah AGAMA YANG BENAR, Agama yang lain adalah BATHIL.
> 
> Wassalam,
> Arland-Jkt
> 
> 
> 
> --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, wong ma'ruf <wongmaruf@> 
> wrote:
> >
> > Ciri "agama" apapun "agama"nya adalah
> > 
> > 1. Mengklaim agama sendiri paling benar.
> > 2. Menjadikan "agama" bisnis.
> > 3. Mejadikan ulama/pendetanya sebagai dewa-dewa yang mampu 
> memberikan kekuatan magis dengan janji sorga dan kesejahteraan hidup.
> > 
> > Padahal Allah tidak pernah mengajarkan agama apapun, yang Allah 
> ajarkan adalah diin yaitu tatanan hidup yang dipandu dengan ketaatan 
> kepada hukum Allah apapun kepercayaan dan keyakinan orang itu.
> > 
> > Percumah ngaku Islam tetapi tidak patuh kepada hukum Islam, 
> percumah ngaku islam tetapi tidak menjadikan hukum Allah sebagai 
> sumber hukum bagi kehidupan manusia disegala bisang. Masak yang 
> begini minta masuk sorga ?
> >
>


Kirim email ke