Re: [aktivis] seputar bulux

2001-03-07 Terurut Topik Utari Wijayanti
On Thu, Mar 08, 2001 at 12:32:06PM +0700, Tumpal Augustinus H. wrote: > IMHO.. > Mbak Utari nggak usah mundur kalo memang ternyata masih menggalang linuxers > di IPB. ndak seru ah .. udah ngumumin mundur .. tok tok tok .. terus .. kulonuwun .. ndak jadi mundur .. hehehe .. > Terima saja kenyata

Re: [aktivis] seputar bulux

2001-03-07 Terurut Topik Tumpal Augustinus H.
organisasi saja. Tapi kan yg paling tau Mbak Utari sendiri ya... warmest regards, ./tumpal - Original Message - From: "Utari Wijayanti" <[EMAIL PROTECTED]> To: <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Wednesday, March 07, 2001 3:23 PM Subject: [aktivis] seputar bulux > hi ... &g

Re: [aktivis] seputar bulux

2001-03-07 Terurut Topik Made Wiryana
On Wed, 7 Mar 2001, lukito wrote: > Saya pikir memang baiknya dari lingkup kecil dulu. Di IPB kan mbak Oet > punya 'kekuasaan' atau paling tidak pengaruh di komunitas mhs. > Mulailah dari sini dulu, baru nanti kalau di IPB sudah mantap, bisa > ekspansi ke lingkup Bogor. > Di satu sisi ini menun

Re: [aktivis] seputar bulux

2001-03-07 Terurut Topik Ananda Putra
--- Utari Wijayanti <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Heru Sukoco dan saya, Utari Wijayanti menyampaikan > permohonan pengunduran diri sebagai pengurus Bulux > (Ketua dan Sekretaris). > Lhoo... jangan menyerah donk... Apa ada yang bisa kami bantu...? = --==Ananda Putra==--

Re: [aktivis] seputar bulux

2001-03-07 Terurut Topik lukito
On Wed, 7 Mar 2001, Utari Wijayanti wrote: > Kami berencana untuk mengkoordinasi mahasiswa ilkom ke dalam, > insya Allah kami akan membuat klub pengguna linux di Ilkom. Tidak ada > rencana menyaingi bulux ataupun ekslusif, tetapi karena lebih > berdasarkan pada realita bahwa kami tidak mampu

[aktivis] seputar bulux

2001-03-07 Terurut Topik Utari Wijayanti
hi ... ini info dari kami sebagai mantan pengurus bulux (Bogor User Group of Linux), berdasarkan kondisi perkembangan bulux sejak didirikan sampai dengan saat ini .. kaderisasi yang tidak berjalan, aktifitas organisasi yang mandeg, dsb .. Heru Sukoco dan saya, Utari Wijayanti menyampaika