Ya, semuanya dapat menjadi hambar mendadak, segala kebaikan dan keburukan 
selalu lari bersamaan. Di puncak dan di puncak lagi, aku harus dengan sengaja 
(Sadar) untuk melakukan sesuatu, bahkan yang paling memabukkan sekalipun bagi 
manusia pada umumnya. Dengan sengaja, mereaksikan sebuah perangkat nilai dengan 
perbuatan, maka tercicipilah kebahagiaan dan kedukaan sekaligus, silih berganti 
mungkin. Pada akhirnya, kita harus kembali kepada sebuah wilayah hidup yang 
tidak berpihak pada siapa / apa pun, wilayah daya final Roh Semesta… menuju 
kehampaan.
Selanjutnya dan merupakan tugas terberat: Jadikanlah kehampaan ini menjadi buah 
yang manis di sepanjang hidup kita. 

Manis karena kepala dan kaki kita sama tinggi, serta letaknya melampaui lampu 
sorot dari mercu suar hidup manapun… Bukalah mata dan pandanglah hidup ini… 
sekali lagi sahabatku!
  
Katharsis-holydiary (16092005-11: 02) 
http://katharsis- holydiary. blogspot. com


      Lebih bergaul dan terhubung dengan lebih baik. Tambah lebih banyak teman 
ke Yahoo! Messenger sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/invite/

Reply via email to