Kami adalah Keluarga Islam-Kristen-Katolik, mengucapkan Selamat Natal 2007 bagi yang merayakan dan Selamat Tahun Baru 2008 bagi semua, Tuhan Memberkati........ Kami saudara sekandung serta sanak famili, semua agamanya macam-macam berbeda antara satu dengan lainnya, ada yang Islam, ada yang Katholik ada yang Kristen. Jadi kalau kebetulan saudara kami yang Islam dinikahkan di masjid maka kamipun berdujun-dujun ikut menghadiri dan menyaksikan dengan perasaan bahagia dan sukacita, karena juga bisa ketemu saudara-saudara sebelum dilanjutkan ke acara resepsi. Demikian juga sebaliknya kalau saudara kami yang Kristen atau Katolik kawin digereja kamipun ikut rame-rame kegereja menyaksikan dengan hati gembira dan penuh cinta kasih. Suasananya kok gembira, gelaktawa,bercanda-ria sambil berhaha-hihi penuh persaudaraan dan keakraban, tidak pernah terpikirkan apakah ada larangan-larangan tertentu, apalagi memikirkan sanksi2 agama masing2 perbedaab agama ini. Kami tidak ingin dibatasi oleh larangan dan hukum agama atas perbuatan baik yg kami lakukan dengan saudara, serta sanak famili kami. Demikian juga kalau Lebaran kami biasanya berkumpul dirumah saudara tertua yang kebetulan beragama Islam dan kalau Natal kita ngumpulnya dirumah saudara yang Kristen atau Katholik untuk ikut mengobati kangen, makan-minum bersama dan sekaligus mengucapkan selamat Lebaran ataupun Natal, yang pada hari2 tersebut adalah hari libur jadi ada kesempatan ngumpul. Semua penuh bahagia, damai sejahtera serta penuh sukacita. Apakah tradisi ini harus kami korbankan demi agama, dimanna didalamnya terdapat hukum yg dirasakan sangat menyakitkan seperti memberi julukan kepada mereka dgn sebutan, "Haram, kafir atau sesat, tidak selamat, masuk neraka" serta macam2 istilah dan definisi yang penuh kebencian karena hanya dibatasi oleh sebuah dogma agama. Kami sekeluarga besar )saudara dan sanak famili mempunyai komitmen, bahwa segala pikiran, ucapan dan perbuatan harus baik dan benar, saling mengasihi dan menolong satu dengan lainnya, bukan mencari perbedaan sehingga saling membenci dan bermusuhan. Tidak...tidak...tidak......., Sebab kebaikan adalah untuk kita semua, untuk sesama, saling mengasihi sehingga hidup ini benar2 bahagia, damai sejahtera dan penuh sukacita !!! Apakah Allah begitu kejamnya terhadap manusia, sehingga membenci kita, kalau kita membuat kekeliruan, bukankah lebih kalau kami dibimbing dan dibina, apalagi kita sungguh sangat merasakan kasih diantara saudara dan sanak famili. Matahari saja akan selalu menyinari setiap insan manusia baik yg jahat maupun yg baik tanpa membedakan, kenapa agama yg diajarkan Allah harus membedakan diantara manusia sendiri, hanya karena perbedaan pandangan dan iman, benarkah itu ??? Oh, begitu kejamkah ajaran agama itu, kalau ada manusia yang tidak se-iman akan menyebabkan mereka yang beriman rugi dan menderita, sehingga harus dimusuhi...??? Selamat tinggal dan Selamat Jalan wahai sang kejam, sang keji dan sang biadab.......!!! SELAMAT NATAL 25 DESEMBER 2007 BAGI YANG MERAYAKAN DAN SELAMAT TAHUN BARU 2008
Shalom, Mustafa Dandenong dan Sekel. Besar --------------------------------- Never miss a thing. Make Yahoo your homepage.