Hari ini Burj Dubai = Menara Dubai, gedung pecakar langit tertinggi di dunia yang memiliki ketinggian 824,55 meter; secara resmi dibuka oleh Syeik Muhamed. Burj Dubai memiliki ketinggian sedemikian rupa, sehingga perbedaan suhu udara antara lantai paling bawah dengan paling atas, bisa mencapai delapan derajat Celcius. Gedung ini memiliki Musholla di lantai 158. Tidak ada bangunan lainnya di kolong langit ini yang memiliki Musholla pada ketinggian seperti itu.
Konon kalau ada orang yang berani dan mampu memasang ujung puncak dari menara Burj Dubai; ia akan diperkenankan tinggal di apartement Burj Dubai selama hidupnya plus biaya pendidikan untuk anak-anaknya. Sebelumnya Gedung Taipeh 101 dengan ketinggian 508 m merupakan gedung tertinggi di dunia, tetapi ironisnya lima tahun kemudian tepatnya di tahun 2010 gedung 101 ini dikalahkan oleh Burj Dubai. Perlu diketahui, bahwa lima dari Top Ten gedung bangunan tertinggi dunia berada di China http://nl.wikipedia.org/wiki/Lijst_van_hoogste_gebouwen_ter_wereld Tidak bisa dipungkiri, bahwa Burj Dubai merupakan gedung yang super relativ dimana pada saat ini tiada tandingannya. Burj Dubai bisa dilihat dengan jelas dari jarak 100 km. Burj Dubai dibangun dengan biaya AS$ 4,1 milyar atau hampir mencapai empat triliun Rp. Jadi wajarlah kalau harga beli apartemen disitu per quadrat meter AS$ 43.000 (Rp. 400 juta), walaupun sedang krisis harga apartemen di Burj Dubai tetap bisa bertahan. Burj Dubai terdiri dari 160 lantai dengan luas total 330.00 qm. Memiliki 57 lift. Dimana diantaranya memiliki kecepatan 64 km per jam; merupakan lift tercepat di dunia. Gedung ini dibangun dalam jangka waktu lima tahun, tiga bulan dan limabelas hari oleh 12.000 buruh pendatang dari India, Pakistan maupun Indonesia dengan gaji per hari sekitar Rp. 40 ribu. Memiliki Mall terbesar didunia dengan 1.200 toko. Pencakar langit tersebut memiliki desain berbentuk huruf Y, rancangan arsitek Adrian Smith. Bentuk huruf Y ini memakai referensi geometri Islam dengan bentuk-bentuk lengkung lancip. Hanya sayangnya Burj Dubai belum bisa mendobrak ketinggian 1 km (1.000 m), walaupun demikian dalam jangka waktu 10 tahun mendatang pasti gedung dengan ketinggian lebih dari seribu meter akan selesai dibangun. Misalnya sudah direncanakan dan akan dibangun Menara Jedah dengan ketinggian dua kali lipat lebih tinggi dari Burj Dubai (1.600 meter) oleh Biliuner Alwaleed bin Talal atau menara Silk City yang akan dibangun di Kuwait dengan ketinggian lebih dari 1.000 m. Sudah dari sejak dahulu kala manusia itu memiliki sifat Megalomania dimana ingin selalu membangun bangunan yang besar dan tinggi. Hal ini sudah dimulai sejak dibangunnya Menara Babel yang memiliki luas 91,48 m x 91,66 m dan ketinggian 91 m. Menara ini dibangun sekitar lk 2.100 sM. Nama Babel ini diserap dari kata Ibrani = Balal yang berarti kekacauan. Kisah tentang menara Babel bukan hanya tercantum dalam Alkitab saja, tetapi juga telah terbuktikan akan keberadaannya oleh ahli arkeologi Robert Kaledewey yang menemukan sisa reruntuhannya pada tahun 1913. Setelah itu bangsa Mesir membangun piramid Gizeh dengan ketinggian yang pada awalnya 146,6 m sekarang hanya tinggal tersisa 138,75 m. Pada tahun 1311 Katedral Lincoln di London dibangun dengan ketinggian 160 m. Mang Ucup Email: mang.ucup<at>gmail.com