--- In mayapadaprana@yahoogroups.com, "Gani Kurnia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Orang negro keturunan bangsa Y4hudi itu susah hidupnya, jadi tolong titip > pesan ke orang Ghana yang mengibarkan bendera Israel itu.. > Untuk mengganti warna kulit dulu, baru bisa tinggal di Israel... > -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- >
Masalah diskriminasi memang kenyataannya ada diseluruh dunia, oleh karena itulah diskriminasi setiap pribadi memang sulit diberantas, namun UUD negara itulah yang harus menjamin bahwa praktek diskriminasi itu dilarang dimana pelanggar2nya pasti dihukum berat. Di-Amerika juga masih banyak orang2 bule yang sangat diskriminative dan rasialistis, namun kita sama2 tahu bahwa UUD di Amerika ini benar2 melindungi semua bangsa secara sama dan menghukum semua pelaku diskriminasi maupun rasialis. Israel adalah negara baru yang masih muda, namun UUD-nya juga melarang diskriminasi rasialis sehingga praktek2 diskriminasi tidak legal sehingga tidak bisa dijadikan ukuran negara ini mempraktekan diskriminasi rasialis yang dilarang oleh PBB. Masalah Diskriminasi Rasialis justru terang2an dilakukan di-negara2 Islam melalui legalisasinya dalam hukum Sharia, bahkan Indonesia yang mayoritas Islam itu juga secara terang2an mencantumkan dalam UUD-nya masalah diskriminasi rasial ini. Antara lain ketentuan UUD bahwa presiden atau pemimpin harus bangsa pribumi padahal dalam piagam PBB tidak dikenal perbedaan bangsa pribumi dan bukan pribumi yang dikenal adalah kewargaan negara individu ybs. Dalam peraturan2 Daerahnya berbagai diskriminasi diterapkan sehingga secara nasionalpun KTP pemegangnya dibedakan diberi tanda khusus untuk tujuan2 Diskriminasi Rasialis ini. Tidak heran kalo setiap tahun pemerintah RI panenan surat2 protes masalah pelanggaran2 hak asasi manusia yang serius dari PBB. Kesimpulannya, jelas tidak ada UUD negar Israel yang diskriminative dan rasialistis seperti di Indonesia maupun negara2 Islam seluruh dunia. Ny. Muslim binti Muskitawati. > Beberapa sumber media massa Ibrani di Israel menyebutkan, warga Yahudi asal > Ethiopia mengeluhkan perlakuan diskriminatif dan anggapan bahwa mereka warga > kelas bawah yang tidak sederajat dari Warga Yahudi dari etnis lainnya. > > Situs berita Zionis, 'News Forrest Clash', Rabu menyiratkan, salah seorang > warga Yahudi asal Ethiopia di Israel mengajukan sejumlah pengaduan karena > mengalami penindasan dan perlakuan yang tidak manusiawi. > > Seperti yang dilansir situs itu dari seorang warga Yahudi asal Ethiopia > bernama Nathan Jodo, berusia 24 tahun dan sudah meraih gelar Magister di > bidang penerangan Universitas Tel Aviv serta sudah menyelesaikan wajib > militer di dinas ketentaraan Zionis, ia mengatakan, lantaran dirinya berasal > dari Ethiopia, para pemilik kontrakan menolaknya menyewa kamar di sana. Ia > menambahkan, "Untuk memperoleh kontrakan, saya harus mengganti warna kulit > saya.!?" Demikian seperti disebutkan situs itu. > > Situs itu juga menukil ucapan Salomo Moulo, direktur bagian imigran Ethiopia > kepada kantor berita Yahudi, "Para Rabi Besar di Israel beberapa kali telah > menegaskan bahwa warga asal Ethiopia itu adalah keturunan bangsa Yahudi > juga. " > > Akan tetapi, sikap rasis dan perlakuan diskriminatif memang sudah menjalar > secara sangat menyeramkan di kalangan masyarakat Israel. Ia mengatakan, > "Kasus yang dialami pemuda asal Ethiopia ini hanya sebagian kecil dari > banyak lagi kasus yang dialami etnis ini di sana.!!" (ismo/AS) > > http://www.alsofwah.or.id/?pilih=lihatakhbar&id=444 > > > On 6/20/06, Hafsah Salim <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > Kehidupan dunia Islam tetap seperti sedia kala, selalu dicekoki > > berita2 palsu tentang bertambahnya umat, simpati dunia kepada Islam, > > masuknya celebrities menjadi Islam, dsb, dsb. > > > > Namun apa yang terjadi dilapangan tidak sama dengan apa yang > > dikhotbahkan kepada umat Islam. Apalagi umat Islam boleh dikatakan > > tidak punya kesempatan untuk bisa keluar negaranya, mereka diibaratkan > > orang yang dipenjara dalam negaranya sendiri. > > > > Team Sepak bola Ghana hanyalah satu contoh dimana pemain topnya > > mengibarkan bendera Israel katimbang bendera negaranya sendiri, hal > > ini dikarenakan mereka bersimpati kepada Israel yang selalu difitnah > > oleh negara2 Arab dan Islam. Sikap pemain top Ghana ini memang > > mengundang protes dari kaum Muslim, untuk protes ini pun pihak Ghana > > hanya cukup minta maaf dan berjanji untuk tidak menyinggung mereka > > yang diracuni dogma islam yang bisa menyebabkan keamanan team mereka > > jadi terancam, apalagi mengenang kasus cucu Van Goght yang jadi korban > > teror keimanan islam ini. > > > > Namun harus kita akui dengan jujur bahwa Israel berhasil mematahkan > > fitnah2 yang dilancarkan umat islam diseluruh dunia. Hampir semua > > negara diseluruh dunia sekarang bersedia membuka hubungan diplomatik > > dengan Israel atas sikapnya yang begitu bersahabat. Kecuali beberapa > > gelintir negara islam yang tetap menolak untuk membuka hubungan > > diplomatik. Bahkan Indonesia sendiri secara resmi juga telah membuka > > hubungan diplomatik, namun akibat adanya ancaman2, sang konsul > > jenderal Israel tidak bersedia tinggal di Jakarta sehingga mereka > > terpaksa memindahkan kantornya ke Singapore. > > > > > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > Quotes : " Spirituality is essentially a journey within. You need no preparations, no luggage to carry - nothing absolutely. What you need is just : LOVE ! And this Love, can only come as an after effect of self-actualization, achieved though the practice of meditative way of life." - Anand Krishna - Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://asia.groups.yahoo.com/group/mayapadaprana/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://asia.docs.yahoo.com/info/terms