Wa'alaikum salam wr wb Akh Iyad yang dirahmati Allah SWT, Jazakallah atas peringatannya yang kadang banyak terlupakan, bahkan mungkin oleh saya sendiri sebagai hamba Allah yang masih saja khilaf. Apalagi jika kita memperhatikan beberapa topik hangat yang sedang kita diskusikan di beberapa milis, kadang semangat syi'ar-pun kalah oleh nafsu "pembenaran" atas argumen dan pemikiran kita masing2. Semoga kita semua yg hadir dalam majelis diskusi ini terhindar dari godaan syetan dan senantiasa mendapat petunjuk dari Allah SWT karena semua kebenaran itu dari Allah SWT semata. Amin. Wassalamu'alaikum wr wb Yudith iyad zabidi <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakaatuh,
Demi Dzat yg jiwa2 manusia ada di genggamanNya, dan demi Dzat Yang Maha Membolak-balikkan kalbu. Kepada teman2 milis-ku di mana saja kalian berada. Dengan ini, saya sekedar ingin mengingatkan sebagai sesama umat muslim dan merasa bagian dari ukhuwah Islamiyah. Janganlah kita masih memegang sifat jahiliyah yang dihembuskan setan yang tercermin di perilaku kita dalam beraktifitas di milis. Banyak diantara kita yang secara tak sengaja terpeleset, masih mengungkapkan dengki dan dendam yang celakanya kita bungkus dalam kata2 manis. Kata2 kita manis, seakan2 kita selalu benar, dan beriman. Kata2 kita menyuarakan syariah Islam tapi kadang2 kita terjerumus dalam kekotoran sifat dengki dan dendam ini. Kadang2 dalam aktifitas di milis, kita seperti menunggu saat yang tepat untuk menyuarakan kedengkian kita, semisalnya menunggu postingan yg sekiranya tepat utk mendeskreditkan seseorang. Atau dengan perasaan tanpa salah, me-reply postingan seseorang yg kita benci dengan ketus dan dibungkus kata2 manis. Semanis2-nya kata, seandainya masih ada kebusukan di dalamnya, sungguh ini-lah kemunafikan. Dengki dan dendam sangatlah dilarang oleh Allah dan RasulNya. Sifat buruk ini kalau tidak dihilangkan akan terus mendarah daging dan selalu melahirkan sifat2 buruk dalam kita. Dengki dan dendam yang ditampilkan dengan kata2 manis sangatlah berbahaya, krn mengajarkan kita akan kemunafikan. Sungguh mrk yg munafik itu adalah musuh Allah dan RasulNya. Saya tidak perlu mengutip ayat atau hadist utk menggambarkan bagaimana dengki dan dendam itu, krn seorang yg berakal sehat sudah mampu mencerna dengan logika-nya. Lalu bagaimana mrk yg mengaku beriman tapi tetap menyimpan dengki dan dendam? Inilah munafik yang diberitakan Rasulullah. Kata2nya tak sesuai perbuatannya. Knp dengki dan dendam bisa muncul? bisa jadi diakibatkan permasalahan dengan seseorang yg celakanya kita menganggap kita-lah yg benar dan tidak punya kesalahan. Kita menutup diri utk bersikap adil. Kita melupakan kalau diri kita juga punya aib, yang seandainya kita tidak bertobat tak akan diampuni Allah. Tapi kedengkian dan dendam itu menghalangi ampunan Allah. Lalu seandainya orang yg kita dengki itu ternyata yg benar? Akan terus mengalir dosa selama kita menyimpan bara dengki itu. Dan lebih celaka-lah kita jika seandainya orang yg kita benci itu sudah tdk mempermasalahkan masalah dgn kita, tp kita masih mengembos2i permasalahan, selalu tak pernah puas utk membenci dan mendendam. Jadilah manusia yang tawadhu', bersikap besar dan selalu memaafkan, juga tidak mengungkit2 kesalahan orang dan menyindir2 seseorang. Karena kita pun punya aib, yg bisa jadi orang lain pun tahu. Dengan ini saya, sebagai hamba yg banyak kesalahan juga mengajak teman2 milis utk tetap menjaga ukhuwah, menghindari permusuhan. Musuh di luar Islam sudah banyak, janganlah menciptakan permusuhan dalam satu ikatan. Semoga kita tetap dilindungi dari sifat dengki dan dendam, sesungguhnya Allah Maha Tahu suara hati manusia, amiiiin. Allahu ta'alam Wabillahitaufik wal hidayah Wassalamualaikum warrahmatullahi wabarakaatuh Iyad PT Excelcomindo Pratama Tbk. grha XL Jl. Mega Kuningan Lot. E4-7 No. 1 Kawasan Mega Kuningan Jakarta 12950 - Indonesia --------------------------------- Ahhh...imagining that irresistible "new car" smell? Check out new cars at Yahoo! Autos. --------------------------------- Ahhh...imagining that irresistible "new car" smell? Check outnew cars at Yahoo! Autos. [Non-text portions of this message have been removed]