Adakah orang jahat sejak lahir ? Apakah para maling, pembunuh dan 
pemerkosa itu, karena memang sudah ditakdirkan dari sononya ? 
Bukankah orang jadi jahat atau baik itu karena pilihan kita sendiri 
yang lebih dikenal dengan sebutan Free Will ? Setiap mahasiswa 
Psikologi sudah diajarkan, pada saat bayi itu dilahirkan, ia itu 
masih murni tanpa noda seperti tabula rasa yaitu kertas putih yang 
nantinya akan ditulisi dengan pengalamannya sendiri.

Teori tabula rasa itu adalah dongeng kuno dari filsuf John Locke 
pada tiga abad yang lampau jadi sudah kadaluarsa. Begitu juga dengan 
Free Will itu semuanya hanya sekedar ilusi atau isapan jempol saja. 

Tidak bisa dipungkiri bahwa setiap manusia yang brol dilahirkan di 
dunia ini harus menjalani kehidupannya masing-masing. Hanya 
sayangnya kita tidak memiliki hak yang sama. Anak Onasis akan lebih 
mudah meraih kesuksesan maupun pangkat daripada anak yang dilahirkan 
dari penjual jamu gendong. 

Anak yang dilahirkan di desa klutuk pedalaman di Papua tidak akan 
bisa mendapatkan fasilitas seperti anak yang dilahirkan di 
Amsterdam. Jadi dari sudut sini saja sudah terbuktikan bahwa tidak 
semua orang memiliki start point yang sama. Kenapa George Clooney 
dilahirkan dengan wajah yang lebih guaa..anteng daripada mang Ucup ? 
Apakah ini bisa dibilang adil ?

Sudah terbuktikan, bahwa bakat menjadi seniman itu adalah bawaan 
sejak lahir. Apabila orang dapat memiliki bakat pembawaan jadi 
seniman, kenapa tidak bisa memiliki bakat pembawaan jadi jahat ? 
Apakah mang Ucup jadi Playboy itu juga sudah karena sudah adanya 
bakat atau bawaan dari sejak orok ?

Orang jadi jahat atau baik itu, karena sudah ditakdirkan sejak 
lahir ! Sang Pencipta sudah menentukan dari sononya, apakah Sumanto 
akan jadi pemakan mayat ataukah tidak.  Orang yang sudah ditakdirkan 
jadi jahat tidak akan bisa mengelak, sebab sudah Hardware atau 
pembawaan dari sononya demikian. Perlu anda ketahui bahwa ini bukan 
hanya sekedar teori dari mang Ucup yang sedang mabok, melainkan 
telah terbuktikan secara ilmiah.

John Locke bisa mengeluarkan teori tabula rasa, karena tiga abad 
yang lampau ilmu pengetahuan belum sedemikian majunya seperti 
sekarang ini. Mereka belum memiliki instrument CT Scan untuk 
meneropong dan meneliti otak manusia. Beda dengan manusia jaman 
sekarang.

Setiap anak kecil juga tahu bahwa komputer Pentium II tidak mungkin 
bisa berubah menjadi Pentium IV, walaupun ditunjang oleh Software 
sebagaimana canggihnya sekalipun juga,  terkecuali Hardwarenya di Up-
Grade. Begitu juga manusia yang sudah dari sononya dilahirkan jadi 
Jahat tidak mungkin bisa dirubah menjadi Baik, karena orang jadi 
jahat atau baik itu ditentukan oleh perangkat keras (Hardware) moral 
perasaan yang sudah tertanam di otak manusia sejak ia brol 
dilahirkan ! 

Hal inilah yang ditulis dalam bukunya „Moral Minds" oleh  Marc 
Hauser. He  is professor of psychology, organismic and evolutionary 
biology, and biological anthropology at Harvard University. 

Orang jadi jahat, bukannya karena pilihan, melainkan karena Born to 
be Bad! Pendapat ini didukung sepenuhnya oleh Frans de Waal Guru 
Besar Psikologi dari Universitas Emory  di Atlanta. Ia telah 
mengadakan penelitian selama puluhan tahun terhadap simpanse maupun 
manusia yang diungkapkan dalam bukunya "Primates and Philosophers – 
How Morality Evolved" .

Apakah pendapat ini hanya berdasarkan teori dari para psikolog 
saja ? Tidak melainkan telah dibuktikan juga guru besar ahli saraf 
Jerman Hans Markowitsch; "Kita sekarang telah mengetahui dengan 
pasti dimana letak neuron (sel otak) moral kita yang menentukan 
apakah ini baik ataukah jahat ! Begitu juga yang menentukan moral 
itu apa ? " Neuron inilah yang akhirnya menentukan orang itu jadi 
jahat ataukah tidak ! Jadi bukannya sekedar pilihan (Free Will) 
melainkan sudah bawaan dari sononya sejak kita brol lahir !

Ditahun 1990-an yang lalu, orang tercengang karena ada penurunan 
jumlah kriminal dengan sangat drastis terjadi di Amerika Serikat. 
Hampir semua pakar sepakat hal tersebut disebabkan oleh perangkat 
hukum yang handal dan penegakkan hukum yang benar-benar tidak main-
main alias hukum ditegakkan. 

Namun, seorang psikolog mengadakan penelitian dan membalikkan semua 
asumsi umum tersebut. Ia menganalisa fenomena di tahun 90-an itu dan 
mengaitkannya dengan kejadian di akhir tahun 60-an hingga 70-an. 
Pada masa itu, aborsi (menggugurkan kandungan) di Amerika mulai 
dilegalkan, dan para wanita berbondong-bondong melakukan aborsi 
terhadap kehamilan yang notabene tidak dikehendakinya.

Akibat dari pemberlakuan legalisasi aborsi ini, hampir semua "calon 
bayi" yang tidak dikehendaki alias dibenci oleh ibu yang 
mengandungnya tidak jadi lahir alias mati sebelum lahir. Pendapat 
umum di kalangan psikolog, salah satu penyebab seorang manusia jadi 
jahat adalah karena kurangnya kasih sayang dari orang tuanya, 
terutama dari sang ibu. Nah, ketika calon bayi tidak diinginkan oleh 
ibunya untuk lahir, maka kemungkinan besar sang jabang bayi akan 
menjadi kriminal jika ia lahir dan menjadi dewasa nanti. 

Kesimpulan penelitian itu menegaskan bahwa penurunan jumlah penjahat 
di Amerika tahun 90-an lebih disebakan karena calon kriminal 
terhambat kelahirannya oleh legalisasi abrosi di negara tersebut 20-
an tahun sebelumnya

Tapi agama mengajarkan lain Mang ! Cobalah renungkan oleh akal sehat 
anda, kenapa Kain bisa membunuh Abel, darimana ia belajar membunuh ? 
Bukankah mereka itu termasuk manusia pertama dikolong langit ini ? 
Jawabannya mudah karena Kain itu Born to Kill atau Born to be Bad 
alias takdir Bung !

Pernah ada orang yang memohon keringanan hukuman dari seorang hakim 
dengan menyatakan: "Saya jadi maling, karena sudah ditakdirkan dari 
sononya !" Hakim itu menjawab: "Saya tidak dapat meringankan hukuman 
anda, karena rupanya anda juga sudah dari sononya ditakdirkan untuk 
masuk bui terus menerus !" 

Moral itu apa ? Apakah ini sama dengan etika ? Kenapa moral 
seseorang bisa jadi anjlok berubah turun drastis ? Apakah agama bisa 
memperbaiki moral seseorang ? Bacalah kelanjutannya tulisan mang 
Ucup. 

Mang Ucup
Email: [EMAIL PROTECTED]
Homepage: www.mangucup.net


Kirim email ke