On Wed, 4 Feb 2004, samunanto wrote:
> Kalau mau paksa mahasiswa mengerti ya ujian nya jangan pilihan ganda harus
> essay, kan gak bisa ditembak, gak bisa itung kancing, sulit nyonteknya, tapi
> Dosen juga susah koreksi nya. Biasanya kalau essay minimal mhs akan berusaha
> ngerti, lagi pula latiha
samunanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Kalau mau paksa mahasiswa mengerti ya ujian nya jangan pilihan ganda harus
essay, kan gak bisa ditembak, gak bisa itung kancing, sulit nyonteknya, tapi
Dosen juga susah koreksi nya. Biasanya kalau essay minimal mhs akan berusaha
ngerti, lagi pula latihan untuk k
> Saya dulu selalu memberikan soal ujian essay 8-), hasilnya sebagian besar
> menjawab hanya 1 2 kalimat, kosong, atau gambar gambar tak bermakna
>
> Lebih cepet merikasanya koq 8-) daripada meriksa pilihan ganda.
>
> IMW
Teruskan aja pak kasih essay, masa mhs nya nggak sadar-sadar, setiap ujian
Kalau mau paksa mahasiswa mengerti ya ujian nya jangan pilihan ganda harus
essay, kan gak bisa ditembak, gak bisa itung kancing, sulit nyonteknya, tapi
Dosen juga susah koreksi nya. Biasanya kalau essay minimal mhs akan berusaha
ngerti, lagi pula latihan untuk kerja, kalau kerja kan bukan pilihan a
Kade, kalau yg semangatnya tinggi, bukan di psikologi dan ingin
meneruskan master tapi nggak punya uang
Lihat di website gundar juga ya? ;)
Prio
~IDoWhatIThinkIThinkWhatIBelieve
http://prio.f2o.org
-Original Message-
From: Ni Made Sunarti [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January
Sigi Saraswati Warmada <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> OOooo begitu yah.
> saya tanya: sanggup naik uang kuliah berapa % saudara
> sigi?
>
Maksudnya gimana? Saya kuliah memang karena saya butuh dan saya
mampu... Saya kebetulan dapat pesangon yang lumayan banyaklah dari
perusahaan tempat
sigi:
Saya tidak mengatakan itu dengan sungguh... makanya saya beri tanda
kurung plus tanda tanya. Saya khan mencoba berpikir seperti
mahasiswa(yang banyak protes minta fasilitas)... jadi kalau nggak bener
ya silakan Anda jawab. Mungkin kita nanti akhirnya jadi tahu duduk
masalahnya itu kayak
Sigi Saraswati Warmada <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
...
> Justru itu... kenapa dikondisikan seperti itu. Saya kira dosen hanya
> ingin menenangkan mahasiswa atau "membayar kesalahannya" karena
> beberapa kali mangkir. Jadi beliau bilang, tenang...tenang, nanti saya
> kasih kisi-kisi soalnya!
>
Prioritus Yotto Putera <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Kade, kalau yg semangatnya tinggi, bukan di psikologi dan ingin
meneruskan master tapi nggak punya uang
Lihat di website gundar juga ya? ;)
rio, beasiswa utk melanjutkan Master sptnya tdk ada di webgundar. biasanya beasiswa
utk meneruskan master