INILAH.COM, Jakarta - PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) menargetkan pendapatan tumbuh sekitar 30% dan laba bersih sekitar 25% pada 2010.
Direktur Keuangan ELTY Ferdinand Sadeli mengatakan, pertumbuhan laba bersih akan didukung dari pengoperasian jalan tol Kanci-Pejagan. Diperkirakan jalan tol Kanci-Pejagan memberikan kontribusi sekitar Rp150 miliar hingga Rp180 miliar pada 2010. Terkait kinerja perseroan pada 2009. Ferdinand menuturkan, pihaknya optimis mencatatkan pendapatan melebihi target awal sekitar Rp1 triliun. Sedangkan perseroan menargetkan margin laba bersih sekitar 14% pada 2009 dibandingkan 2008. Laporan keuangan akan dipublikasikan pada minggu ketiga Maret atau akhir Maret. "Diperkirakan pendapatan bisa capai lebih dari Rp1 triliun pada 2009,"kata Ferdinand, saat ditemui pada acara Anniversary 50 Tahun PT Adhi Karya Tbk di hotel Ritz Carlton, Rabu (10/3) malam. Seperti diketahui, perseroan menerbitkan obligasi konversi sekitar US$150 juta. Jangka waktu obligasi tersebut 5 tahun. ELTY telah menunjuk Credit Suisse sebagai underwriter. Menurut Direktur Utama ELTY Hiramsyah Thaib, alternatif pelunasan obligasi konversi tersebut bisa berasal treasury stock dan penerbitan saham baru tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sekitar 10%. "Pelunasan obligasi tersebut bisa tanpa konversi ke saham. Alternatif lain dari treasury stock yang dibuyback dan penerbitan saham baru tanpa HMETD," jelas Hiramsyah. Anak usaha ELTY yaitu PT Bakrie Toll Road akan mengerjakan proyek jalan tol Ciawi Sukabumi dan Pejagan-Pemalang. Belanja modal pengerjaan proyek tersebut Rp350 miliar. Untuk pengerjaan jalan tol Pejagan-Pemalang akan dikerjakan dahulu 2 sesi dengan biaya Rp120 miliar. [san/cms] http://www.inilah.com/news/read/ekonomi/2010/03/11/393841/elty-bidik-pendatapan-naik-30-di-2010/