Tolong dibaca aturan di footer dibawah -------------------------------------- Sukseskan Pulang Basamo Juni 2008
Assalamu'alaikum W W... Manambah berita dari padang ekspres... Lah ado korban nan tatimbun dan alun ditemukan http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/01/tgl/09/time/091424/idnews/728151/idkanal/10 http://www.detiknews.com Kok lai ka lai tanggapan dan bantuan handaknyo dari urang sakuliliang, dak hanya sekadar ungkapan keprihatinan sajo. Rangkayo Mulia Pada tanggal 07/01/08, [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]> menulis: > > Bagaimana reaksi Pengurus GM di Pusat ..... ???? > Kito tunggu ....., semoga saluang akan tetap manyampaikan. > > Wass, > Rang Dapua RGM GM > ---------------------------- Original Message ---------------------------- > Subject: [EMAIL PROTECTED] Longsor Timbun Empat Rumah dan Mushala di > Padangpariaman > From: "Yulfitri, Asnita" <[EMAIL > PROTECTED]<Asnita.Yulfitri%40spr.akzonobel.com> > > > Date: Tue, January 9, 2007 7:48 am > To: "Membangun Minangkabau yang Bergengsi" > <palanta@minang.rantaunet.org <palanta%40minang.rantaunet.org>> > ---------------------------------------------------------- > > Tolong dibaca aturan di footer dibawah > -------------------------------------- > Sukseskan Pulang Basamo Juni 2008 > > Berita dari http://www.padangekspres.co.id/ > > Belasan Tertimbun di Kudugantiang > * Longsor Timbun Empat Rumah dan Mushala di > Padangpariaman > Selasa, 09-Januari-2007, > > Padangpariaman, Belum selesai duka bulan lalu, akibat > longsor di Lembahgumanti Kabupaten Solok yang > menewaskan 18 warga, kali ini muncul lagi bencana. > Sekitar pukul 16.30 WIB, Senin (8/1) tanah longsor > kembali membawa korban, di Kolam Aia Janiah Talao, > Nagari Kudugantiang, Kecamatan Limo Koto Timur > Kabupaten Padangpariaman. > > Hingga tadi malam, belum ada kepastian data korban > yang meninggal. Tapi, masyarakat dan pemerintah > setempat memperkirakan belasan warga tertimbun oleh > longsoran bukit. > > "Yang jelas berdasarkan data sementara yang berhasil > dihimpun, jumlahnya (korban) diperkirakan mencapai 13 > orang. Tapi, jumlah tersebut bisa saja lebih dari > itu," kata Bupati Padangpariaman Muslim Kasim, yang > langsung turun meninjau lokasi musibah longsor. Para > korban tersebut diperkirakan tertimbun di dalam empat > rumah, dan satu Mushala (Jabal Nur), yang dihantam > longsoran. > > Demi keselamatan warga, Muslim Kasim dalam kesempatan > itu juga menginstruksikan kepada warga yang tinggal di > sekitar sekitar lokasi longsor, untuk mengungsi. > > Hal itu dimaksudkan untuk menghindari jatuhnya korban > jiwa berikutnya. Sebab, hingga tadi malam ketika > rombongan bupati meninjau lokasi, longsor susulan > masih terjadi. Parahnya, hingga tadi malam upaya > evakuasi dan penyelamatan korban yang tertimbun tidak > bisa dilakukan. > > Selain medan ke lokasi yang sangat berat, karena > berada di perbukitan, kawasan tersebut juga masih > sangat rawan longsor. > > Untuk menuju lokasi, sekitar 35 Km dari Kota Pariaman, > atau 100 Km dari Kota Padang ke arah utara, harus > melewati jalan tanah, dengan tanjakan cukup berbahaya. > > "Karena itulah, untuk membantu memudahkan proses > pencarian korban kita telah memesan beberapa unit alat > berat, dan diharapkan besok upaya pencarian korban > telah bisa dilakukan," kata Bupati Muslim. > > Longsor di Kudugantiang ini cukup mengejutkan. Karena > dari malam sebelumnya hingga siang kemarin, hujan tak > lagi mengguyur daerah tersebut. > > Data sementara yang dihimpun koran ini di sekitar > lokasi, nama korban yang diduga tertimbun longsor di > antaranya, adalah Rindu (45), bersama istrinya bernama > Nurni (40) dan seorang anaknya bernama Hendra (14). > Korban lainnya adalah, Maniar (40) bersama anak > lelakinya berusia 3 tahun bernama Buyung. Selain itu > juga disebutkan korban berikutnya adalah Nida (30) > bersama anaknya Niko (11) Pahmi (5). Selanjutnya Tirau > (65), yang tak lain adalah orang tua dari Nida dan > Nurni. > > Sementara suami Nida bernama Anton (40) berhasil > selamat dari maut, karena saat kejadian dia tidak > berada di rumah. Begitu juga suami Maniar bernama > Pudin (40) juga selamat dari musibah, karena saat > bersamaan dia sedang berada di Pariaman. > > Longsor menimbun beberapa orang anak yang tengah > bermain di halaman Mushalla Jabal Nur yang berada di > sekitar lokasi, masing-masingnya bernama: Rahim (11) > Tomi (13) dan sepasang adik kakak bernama Firman (11) > dan Rozi (10). > > Pantauan koran ini di lokasi, terlihat masyarakat > begitu ramai. Tak heran, Kolam Aia Janiah Talao, > Nagari Kudugantiang Limo Koto Timur yang semula sepi > dan lengang itu tiba-tiba berubah dipenuhi manusia. > Namun sayang, masyarakat tak bisa berbuat apa-apa, > karena untuk mendekati lokasi longsor, sangat > berbahaya. Puluhan petugas dari Polresta Pariaman dan > Satpol PP Padangpariaman juga terlihat berjaga-jaga di > lokasi. > > Para petugas yang ditempatkan di beberapa ruas jalan > tidak jauh dari lokasi longsor, terpaksa melakukan > blokade terhadap para pengunjung yang bermasud ingin > meninjau lokasi. Hal itu semata-mata dimaksudkan demi > menjaga keselamatan para pengunjung. > > Tidak terkecuali para wartawan, baik wartawan media > cetak maupun elektronik yang memaksakan diri mendekati > lokasi musibah, tetap diingatkan petugas agar lebih > berhati-hati, terutama mengingat rawannya kondisi > lokasi yang sewaktu-waktu bisa menyebabkan longsor > susulan. > > Suara Bergemuruh Masih Terdengar > > Di lokasi longsor, tadi malam terlihat begitu gelap, > karena minimnya penerangan di kawasan itu. Beberapa > kali, koran ini sempat mendengar suara gemuruh di > sekitar lokasi. Warga setempat, yang tinggal tak jauh > dari lokasi longsor, Bukhari (66) menyebutkan, > bersamaan terjadinya musibah longsor yang melanda > kawasan Kolam Aia Janiah Talao tersebut memang sempat > terdengar suara gemuruh layaknya suara gempa. Hanya > saja suara gemuruh tersebut tidak menimbulkan > goncangan terhadap bangunan. > > "Saat kejadian memang ada bunyi gempa, tapi setelah > dilihat ke luar ternyata rumah saya sama sekali tidak > bergoyang seperti gempa pada umumnya," kata Bukhari. > > Lelaki lanjut usia ini menyebutkan, bahwa dia sama > sekali tidak mengetahui bakal terjadinya musibah tidak > jauh dari rumahnya. Hanya saja, lanjutnya, siang > sebelum kejadian, beberapa warga memang ada yang > mendengar suara bergemuruh dari arah bukit tidak jauh > dari lokasi longsor. > > Sementara Marni (49), warga Kolam Aia Janiah Talao > Kudugantiang yang rumahnya hanya berjarak beberapa > meter dari lokasi longsor, mengaku, pada saat malam > sebelum kejadian, tepatnya sekitar pukul 20.00 WIB, ia > sempat mendengar suara aneh, yang berasal dari suara > Kubuang, sejenis burung malam dari atas pohon kelapa, > tidak jauh dari lokasi terjadinya musibah longsor. Dia > meyakini, suara burung tersebut merupakan pertanda > buruk. (*) > > ** Satkorlak dan Warga Tak Bisa Berbuat Apa-apa > > Kejadian longsor di Kolam Aia Janiah Talao, Nagari > Kudu Gantiang, Kecamatan Limo Koto Timur, Kabupaten > Padangpariaman benar-benar menyedihkan. Bukan saja > karena banyaknya korban yang tertimbun, tapi lebih > karena masyarakat dan Tim Satkorlak tidak dapat > berbuat apa-apa untuk menyelamatkan dan mengevakuasi > korban. > > Korban yang berada di dalam empat rumah yang tertimbun > tanah gembur setinggi 10 meter seakan-akan hanya bisa > menjadi "tontonan" sedih. Hingga tengah malam tadi, > belum satupun korban berhasil dievakuasi. Tim > Satkorlak belum bisa menggali tanah yang longsor, > karena kondisi tanah masih labil. Dua unit alat berat > pun baru tiba sekitar pukul 23.30 WIB dan sampai ke > lokasi yang berjarak sekitar 35 km dari Kota Pariaman > dan 100 km dari Kota Padang itu. > > Selain alat berat, Pemprov Sumbar juga sudah > menyiagakan petugas kesehatan, ambulance, kantong > mayat, dan sembako. Bupati menjamin santunan bagi > keluarga korban. > > Untuk mengantisipasi jatuhnya korban baru, Sekprov > Sumbar Yohanes Dahlan yang meninjau lokasi sekitar > pukul 23.00 WIB tadi malam sepakat dengan Bupati > Padangpariaman Muslim Kasim untuk menghentikan > pencarian korban. > > "Kita lakukan evakuasi mulai pagi besok (pagi ini, > red). Kita tidak ingin jatuh korban berikutnya. Kepada > keluarga korban, kita mohon bersabar," ujar Yohanes > yang datang bersama sejumlah unsur Muspida, termasuk > Anggota DPRD Dapil Padangpariaman Djonimar Boer dan > Endarmy. > > Sementara itu, dua kepala keluarga dua dari tiga rumah > yang tertimbun itu, Anton dan Fudin berhasil selamat > karena tengah bekerja saat peristiwa miris itu > terjadi. > > Anton bekerja sebagai tukang bangunan di Pantai > Gandoriah Kota Pariaman, sedangkan Fudin tengah > menjalan profesi memanjat pohon kelapa. Keduanya > mengaku beberapa hari ini tidak punya firasat akan > terjadi sesuatu. Namun, tanah yang beberapa hari lalu > diguyur hujan dan terban itu, mulai berguguran > sedikit-sedikit. > > Tapi kondisi itu tidak menghiraukan warga, termasuk > penghuni empat rumah lainnya yang selamat yang tinggal > tidak jauh dari lokasi longsor. Selain Anton dan > Fudin, juga turut selamat anak Fudin bernama Herman > yang pada pagi harinya diantar Fudin ke rumah eteknya > (bibi). > > Sedangkan anaknya Buyung, berusia lima tahun tertimbun > bersama Ibunya. Begitu juga dengan istri bersama kedua > anak Anton bernama Niko dan Fahmi. Ketiganya > tertimbun. "Kami berharap istri dan anak kami bisa > cepat ditemukan. Bagaimana pun kondisinya," harap > Anton. > > Namun Anton dan Fudin pasrah, kalau keluarga mereka > tak mungkin selamat lagi. Dari informasi yang dihimpun > di lokasi, rumah yang tertimbun empat rumah dan satu > mushala. Tiga berpenghuni, satu kosong. Di Mushalla > pun, tengah tidak ada orang. > > __._,_.___ Messages in this topic > <http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/message/3171;_ylc=X3oDMTM1OGR2MGZzBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRtc2dJZAMzMTcxBHNlYwNmdHIEc2xrA3Z0cGMEc3RpbWUDMTE2ODMwNzA1OAR0cGNJZAMzMTcx>( > 1) Reply (via web post) > <http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/post;_ylc=X3oDMTJxcHN1M2drBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRtc2dJZAMzMTcxBHNlYwNmdHIEc2xrA3JwbHkEc3RpbWUDMTE2ODMwNzA1OA--?act=reply&messageNum=3171>| > Start > a new topic > <http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/post;_ylc=X3oDMTJmZWM5bzltBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNudHBjBHN0aW1lAzExNjgzMDcwNTg-> > > Messages<http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/messages;_ylc=X3oDMTJmNTY5djNuBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNtc2dzBHN0aW1lAzExNjgzMDcwNTg->| > Links<http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/links;_ylc=X3oDMTJnaXZrcmJnBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNsaW5rcwRzdGltZQMxMTY4MzA3MDU4>| > Database<http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/database;_ylc=X3oDMTJkYmdmZ2xxBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNkYgRzdGltZQMxMTY4MzA3MDU4>| > Polls<http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/polls;_ylc=X3oDMTJnanU1Z3FvBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNwb2xscwRzdGltZQMxMTY4MzA3MDU4>| > Members<http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/members;_ylc=X3oDMTJmNjEwZm5sBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNtYnJzBHN0aW1lAzExNjgzMDcwNTg->| > Calendar<http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/calendar;_ylc=X3oDMTJlb3FjYTFxBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNjYWwEc3RpbWUDMTE2ODMwNzA1OA--> > =========================================================================== > Sanak nan samo mancinto ranah Minangkabau, nan samo marindukan Minangkabau > bangkik manjadi jaya baliak. Marilah awak susun tanago basamo, awak > sinergikan daya dan kemampuan nan awak miliki. Ado ciek nan paralu awak > kana: urang awak nan bisa, iyo samo bakarajo, tapi indak bisa bakarajo samo. > Bisa ndak awak ubah fenomena ko? Awak pasti bisa. Mari sinsiangkan langan > baju. > > Rang Dapua Milis Grup GM > =========================================================================== > > [image: Yahoo! > Groups]<http://groups.yahoo.com/;_ylc=X3oDMTJlazc4aHRqBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNnZnAEc3RpbWUDMTE2ODMwNzA1OA--> > Change settings via the > Web<http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM/join;_ylc=X3oDMTJnaTdubDAzBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNzdG5ncwRzdGltZQMxMTY4MzA3MDU4>(Yahoo! > ID required) > Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest<[EMAIL > PROTECTED]:+Digest>| Switch > format to Traditional<[EMAIL PROTECTED]:+Traditional> > Visit Your Group > <http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM;_ylc=X3oDMTJlcW5xN3E4BF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDZnRyBHNsawNocGYEc3RpbWUDMTE2ODMwNzA1OA-->| > Yahoo! > Groups Terms of Use <http://docs.yahoo.com/info/terms/> | Unsubscribe > <[EMAIL PROTECTED]> > Visit Your Group > <http://groups.yahoo.com/group/RGM_GM;_ylc=X3oDMTJmdmhuaW1nBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzE2NzczNDg2BGdycHNwSWQDMTcwNTE3MTQ2NQRzZWMDdnRsBHNsawN2Z2hwBHN0aW1lAzExNjgzMDcwNTg-> > SPONSORED LINKS > > - Corporate > culture<http://groups.yahoo.com/gads;_ylc=X3oDMTJkYmwxdWc3BF9TAzk3MzU5NzE0BF9wAzEEZ3JwSWQDMTY3NzM0ODYEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MTcxNDY1BHNlYwNzbG1vZARzdGltZQMxMTY4MzA3MDU5?t=ms&k=Corporate+culture&w1=Corporate+culture&w2=Tissue+culture&c=2&s=43&g=2&.sig=brwISv2CFo4OUPJ1Fzqq-A> > - Tissue > culture<http://groups.yahoo.com/gads;_ylc=X3oDMTJkc2Fvc3E1BF9TAzk3MzU5NzE0BF9wAzIEZ3JwSWQDMTY3NzM0ODYEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MTcxNDY1BHNlYwNzbG1vZARzdGltZQMxMTY4MzA3MDU5?t=ms&k=Tissue+culture&w1=Corporate+culture&w2=Tissue+culture&c=2&s=43&g=2&.sig=LRWQEr_oY8hVw0-fmZYy3Q> > > Yahoo! Mail > > Get on > board<http://us.ard.yahoo.com/SIG=12iva9v1g/M=493064.9803214.10510208.8674578/D=groups/S=1705171465:NC/Y=YAHOO/EXP=1168314258/A=3848567/R=0/SIG=12jvenc9k/*http://us.rd.yahoo.com/evt=42408/*http://advision.webevents.yahoo.com/handraisers> > > You're invited to try > > the all-new Mail Beta. > New web site? > > Drive traffic > now.<http://us.ard.yahoo.com/SIG=12i8m3h7d/M=493064.9803227.10510220.8674578/D=groups/S=1705171465:NC/Y=YAHOO/EXP=1168314258/A=3848642/R=0/SIG=131eshi2t/*http://searchmarketing.yahoo.com/arp/srchv2.php?o=US2004&cmp=Yahoo&ctv=Groups3&s=Y&s2=&s3=&b=50> > > Get your business > > on Yahoo! search. > Y! Messenger > > Group > get-together<http://us.ard.yahoo.com/SIG=12isenhhp/M=493064.9803215.10510209.8674578/D=groups/S=1705171465:NC/Y=YAHOO/EXP=1168314258/A=3848584/R=0/SIG=12ceqob45/*http://us.rd.yahoo.com/evt=42403/*http://messenger.yahoo.com/feat_conf.php> > > Host a free online > > conference on IM. > . > > __,_._,___ > -------------------------------------------------------------- Website: http://www.rantaunet.org ========================================================= * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan,silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting * Posting dan membaca email lewat web di http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan tetap harus terdaftar di sini. -------------------------------------------------------------- UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >100KB. 2. Email dengan attachment. 3. Email dikirim untuk banyak penerima. ================================================