PEMIKIRAN BARAT TERHADAP ISLAM SEBUAH ANALISA Bagian 12
Mungkin kita bisa mengaitkan perkataan Robert W Merry dengan kajian-kajian yang diterbitkan di Amerika Serikat yang menyerukan pemerintah Amerika untuk melihat kembali dalam upaya-upaya Washington menyebarkan demokrasi di dunia Arab dan Islam setelah masyarakat muslim memilih partai-partai Islam di sebaga an negara Arab dan dunia Islam. Ada konsep pemikiran penting yang diisyaratkan oleh Robert W Merry dengan mengatakan, "Setiap kali penduduk Muslim banyak di dalam Amerika, maka semakin besar pula ancaman internal." Untuk itulah dia mengusulkan pembatasan pertumbuhan kaum muslimin. Mungkin pemikiran ini diusung oleh sebagian orang-orang Eropa yang ketakutan terhadap pertumbuhan demografi muslim di Eropa yang dianggap mengancam sebagian tanah airnya dengan pertambahan jumlah kaum muslimin yang terus meningkat sementara orang-orang penduduk asli yang tersisa tinggal orang-orang tua. Hal inilah yang menjadikan sebagian suara Barat bertekat melakukan pelecehan terhadap Nabi Muhammad saw. Mereka tidak mau meminta maaf meskipun hasilnya adalah penyusutan wujud Islam di Eropa sebagai respon terhadap kemarahan kaum muslimin atas pelecehan agama mereka tanpa ada isyarat yang menenangkan, bahwa hal itu akan dihentikan di masa mendatang dalam waktu dekat. Mereka juga tidak memberikan ketenangan resmi dengan melarang munculnya kembali pelecehan semacam ini. Kembali ke pasal-pasal awal dari buku Robert W Merry, meski dia bertujuan untuk membaca secara kritis latarbelakang filosofis dan historis yang menggerakan kebijakan luar negeri Amerika, namun dia memberi kita gambaran (persepsi) dari jendela lain mengenai rasio (akal) orang yang melecehkan Islam dalam karikatur atau buku mereka. Robert W Merry membagi filsafat dan pemikiran ini menjadi dua ide utama: Pertama: Ide (pemikiran) kemajuan historis. Ide ini merujuk kepada para pemikir revolusi Perancis yang meyakini kemampuan ilmu dan teknologi untuk membawa kepada kemajuan dengan kelanjutan kehidupan manusia menjadi lebih baik. Masalah dalam pemikiran ini adalah keyakinan bahwa yang memimpin kemajuan manusia baik secara ilmu maupun sosial ini adalah peradaban Barat Eropa. Dari sisi pribadi, maka siapapun orang Barat yang meyakini ide (pemikiran) semacam ini maka dia akan menganggap mudah melakukan pelecehan terhadap nabi-nabi orang lain. Karena peradaban mereka (Barat) lah yang memimpin orang lain dan bukan agama orang lain yang mereka yakini. Orang Barat yang meyakini ide semacam ini merasa memiliki hak untuk berkomentar dengan segala olok-olokan dan pelecehan terhadap setiap agama dan budaya lain. Dari sisi politik dan pemikiran, maka ide (pemikiran) semacam ini berarti bahwa Barat akan menang, tidak bisa tidak. Bahwa Barat mampu mengembalikan format orang lain dengan gambaran yang diingikan orang-orang Barat baik secara politik maupun peradaban. Hal inilah yang mendorong para pejabat Amerika, seperti diungkapkan Robert W Merry, melakukan petualangan politik luar negeri yang bisa jadi hasilnya negatif bagi orang Amerika. Inilah yang bisa kita rasakan dari pernyataan-pernyataan Presiden Amerika George. Bush Yunior dan PM Inggris Tony Blair saat membicarakan tentang penyebaran demokrasi di Irak. Mereka lupa diri bahwa mereka telah melakukan banyak kejahatan terhadap bangsa Irak melanjutkan kejahatan diktator berdarah dan dzalim Sadan Husain. Mereka melupakan bahwa bangsa-bangsa Arab dan Islam haus dengan kebebasan namun bangsa-bangsa ini tidak akan mampu mendirikan demokrasi yang matang dan hakiki di tengah-tengah penjajahan. Bertolak dari kemenangan Bush Senior dalam mengusir Saddam Husain dari Kuwait, Presiden George Bush Yunior dalam pembicaraannya yang penuh obsesi bertekad menyebarkan demokrasi di Irak. Kemenangan Bush Senior telah memberi tambahan kepercayaan dan dorongan kepada Gedung Putih dan para tokohnya untuk merealisasikan impian supremasi Amerika atas dunia. Dari ide (pemikiran) "kemajuan historis" ini, Francis Fukuyama di dalam bukunya "akhir sejarah" bertolak dari pendangannya mengatakan bahwa kapitalisme Barat telah mengalahkan ideologi dan peradaban lain, maka dengan begiru berakhirlah roda sejarah. Sementara itu di atas ide ini Tomas Fridman membangun perbincangannya tentang globalisasi dan penghapusan batas-batas budaya antara bangsa-bangsa yang dalam pandangannya akan berupaya mengambil faedah ekonomi dari keistimewaan-keistimewaanya. (bersambung)
Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. ----------------------------------------------------------------- Website: http://www.rantaunet.org ============================================================ UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment, tidak dianjurkan. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -------------------------------------------------------------- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. ============================================================