Assalamu'alaikum wr wb., Mak Ban dan Sanak RN Yth., Saya kira ini adalah gambaran mengenai sudah terbalik-baliknya pemahaman moral kita. Sampai-sampai kita merasa perlu membuat definisi dan penjelasan kembali mengenai korupsi kepada para elit penguasa. Hampir semua orang tahu bahwa korupsi, pornographi, pelacuran, perjudian adalah tidak bermoral. Mengapa hanya korupsi yang gencar kita basmi dalam media pembicaraan, tetapi setelah lewat didepan mata banyak orang langsung menubruk?
Kenapa kita merasa lebih jijik tersenggol babi dan anjing, dan segera mencuci bagian yang tersenggol dengan tanah?, tetapi tidak merasa jijik ketika termakan makanan dari hasil korupsi. Kenapa saya katakan begitu? karena kita tidak merasa segan untuk diundang datang kerumah orang yang kita sangka koruptor. Apakah ada yang merasa perlu membilas mulut dan perutnya dengan tanah? Jadi yang perlu dilakukan adalah membuat semua orang merasa bahwa korupsi adalah benda haram yang tingkat haramnya jauh lebih tinggi dari memakan daging babi. Apa sebab MUI sangat aktif mengenai menegakkan masalah label haram?, sedangkan untuk menegakkan "label amalan bebas korupsi" tindakannya kurang terdengar? Bisakah kita harapkan MUI menjadi penggerak "Ayo Kita Lawan Korupsi Secara Berjamaah"? Wassalam, R Sampono Sutan ----- Original Message ----- From: "Bandaro" <[EMAIL PROTECTED]> To: <palanta@minang.rantaunet.org> Sent: Tuesday, June 14, 2005 7:06 AM Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Khairiansyah Salman SE * Lawan Korupsi SecaraBerjamaah > > "korupsi" > dinagari awak indonesia ko io mungkin paralu dijabarkan / > diartikan baliak, apo nan dinamokan korupsi tu. > Karano, mancaliak urang-urang terhormat di depeerde > (banyak juo di daerah lain), tamasuak didalamno tokoh agama, > tokoh masyarakat. > Mereka melakukan korupsi .......... itu kan kato kito . > [cut] > Nan marasokan itu korupsi adolah urang-urang "dilua". > Bagi urang "dalam", itu hanyo sebagai "bagi hasil", tando > tarimokasi, hal yang normal, karano pendahulu mereka > toh juga melakukannya.. > > Wass > mak Ban > ~~~~~~~ >[cut] _____________________________________________________ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting ------------------------------------------------------------ Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib ____________________________________________________