--- Setyo Wibowo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Ini jawaban dr mail Ketua BPK. Saya forward ke sini
> karena tempo hari ada
> anggota milis yg mempertanyakannya.
> Bila tidak puas, silakan kontak langsung ke
> [EMAIL PROTECTED]
> <mailto:[EMAIL PROTECTED]> 
>  
> Ini sekaligus utk teman2 lain yang penasaran dg apa
> yg ada di benak AN.
>  
> Salam,
> SWi
>  
>  
> -----Original Message-----
> From: ketua [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
> Sent: Tuesday, April 19, 2005 8:25 AM
> To: 'Setyo Wibowo'
> Subject: RE: [stan] Anwar Nasution KAMPUNGAN!
>  
> Rasa solider anda kepada teman baik sekali tapi
> dudukkanlah pada porsinya
> agar anda menjadi tenaga professional yang bermoral
> sekelas dunia. Untuk
> anda ketahui, sayalah orangnya yang memerintahkan
> untuk melakukan audit
> investigasi pada KPU. Perintah itu saya berikan
> karena tidak puas dengan isi
> laporan awal pemeriksaan yang disajikan kepada saya
> bulan Desember 2004 y.l.
> Dengan demikian jangan bicara seenaknya mengatan
> saya tidak setuju untuk
> memberantas korupsi!
>  
> Inti pokok permasalahan adalah disiplin organisasi
> dan prosedur audit.
> Auditor BPK mendfapatkan informasi karena penugasan
> dari organisasi ini. Ia
> bukan rakyat biasa. Sebagai pimpinan di BPK saya
> punya kewajiban untuk
> menegakkan displin pada siapun juga. Mengikuti Hadis
> Nabi Muhammad SAW,
> tegakkan hukum dan disiplin itu, bagaimana pun
> pahitnya, walaupun kepada
> anak sendiri yang disayangi. Perang Badar banyak
> menelan korban pasukan
> Muslim, karena sekelompok anggota pasukan melanggar
> perintah Nabi untuk
> tidak meninggalkan bukit. Tergoda oleh ghanimah
> mereka meninggalkan tempat
> sehingga mudah diserang oleh pasukan lawan. Saya
> tidak mau BPK seperti itu.
> Saudara sebagai akuntan tentunya lebih tahu daripada
> saya bagaimana prosedur
> melakukan audit dan kewajiban untuk mendiskusikan
> hasil pemeriksaan dengan
> auditee.
>  
> Sekali lagi, penangkapan koruptor hanya dapat
> dilakukan oleh aparat penegak
> hukum dan bukan oleh saya, baik sebagai Deputi
> Senior Gubernur BI maupun
> Ketua BPK. Seperti halnya dengan masyarakat luas,
> saya pun kecewa bahwa
> berbgai laporan BPK seperti BLBI belum ditindak
> lanjuti. Seperti hanya
> dengan masyarakat, saya pun berharap dan berdoa agar
> petinggi KPK
> memprioritaskan BLBI itu dan melacak kenapa
> orang-orang yang diseret ke
> pengadilan semua bebas murni. Ini yang perlu anda
> dorong-dorong.
>  
> Salam,
> Anwar Nasution
>  
> -----Original Message-----
> From: Setyo Wibowo [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
> Sent: Tuesday, April 19, 2005 05:43
> To: ketua
> Subject: Re: [stan] Anwar Nasution KAMPUNGAN!
>  
> Terima kasih pak Ketua, atas mail Anda.
>  
> Anda tampaknya tidak mengerti. Mail saya itu reply
> atas posting salah
> seorang anggota di milis STAN. Jadi tulisan yg di
> bawah itu adalah
> tulisannya.
> Kenapa saya merasa perlu menembuskan reply saya ke
> alamat Anda? Ya, saya
> hanya sekadar ingin membalaskan makian Anda kepada
> kawan kami, Khairiansyah.
> That simple, krn memang tidak ada yg layak dibahas
> dengan makian seperti itu
> selain sekadar ganti memaki. For your info, dr semua
> berita yg saya baca,
> tidak ada yg sepakat dengan sikap dan makian Anda
> itu. Untuk buktinya, di
> bawah itu saya copy link-nya sebagiannya saja.
>  
> By the way, walaupun itu bukan tulisan saya, menarik
> juga untuk menggali
> lebih jauh dari Anda:
>  
> 1.       Sebagai Deputi Senior Gubernur BI saat itu,
> tentu Anda memiliki
> kewenangan pembenahan ke dalam. Lantas, apa yang
> pernah Anda lakukan dengan
> para, yg Anda sebut sebagai, penyamun di BI itu?
> Sarang penyamun namun tiada
> penyamun yang tertangkap, seperti halnya negara
> koruptor tapi tidak ada
> koruptor yg tertangkap? Aneh sekali, bukan? Tidak
> mampukah? Ataukah,
> penyamun itu sekadar ilusi saja?
> 2.       Langkah memberantas korupsi di Indonesia
> diyakini tidak dapat
> dilakukan secara konvensional oleh perangkat dan
> pranata yang ada. Karenanya
> kemudian muncul KPK dan peradilan ad hoc tindak
> pidana korupsi. Lantas, di
> mana Anda akan memposisikan BPK dalam langkah besar
> pemberantasan korupsi
> tersebut? Benarkah Anda bersama BPK ingin terlibat?
> Bila ya, Anda tidak
> dapat hanya mematung dengan prosedur konvensional
> yang itu-itu saja. (Oh ya,
> tafsir prosedur itu pun tidak tunggal, bukan?
> Buktinya, anggota BPK terkait
> pun merestui tindakan Khairiansyah)
> 3.       Tentang komitmen pemberantasan korupsi,
> tentu Anda yg harus
> membuktikan, baik karena jabatan Anda ataupun karena
> Anda sudah telanjur
> berkoar-koar. Rakyat menunggu bukti, bukan hanya
> koar-koar. Saya sendiri?
> Maaf, saya sudah meninggalkan (salah satu sarang
> koruptor yg bernama)
> birokrasi itu. Kini saya hanya rakyat biasa yg
> menunggu dan menuntut.
>  
> Salam, 
> SWi
>  
> 1.       Komaruddin Hidayat Mendukung Khairiansyah (
> http://www.liputan6.com/fullnews/99517.html
> <http://www.liputan6.com/fullnews/99517.html>  )
> 2.       Sikap Ketua BPK Disesalkan (Anggota Komisi
> IX DPR Rama Pratama)
> (http://www.liputan6.com/fullnews/99518.html
> <http://www.liputan6.com/fullnews/99518.html>  )
> 3.       KIPP: Ketua BPK Tak Elegan (
>
http://jkt1.detiknews.com/indexfr.php?url=http://jkt1.detiknews.com/index.ph
>
p/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/18/time/134629/idnews/344062/idkanal/10
>
<http://jkt1.detiknews.com/indexfr.php?url=http://jkt1.detiknews.com/index.p
>
hp/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/18/time/134629/idnews/344062/idkanal/1
> 0>  )
> 4.       AM Fatwa Sesalkan Sikap Ketua BPK Anwar
> Nasution (
>
http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/17/tim
> e/112740/idnews/343416/idkanal/10
>
<http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/17/ti
> me/112740/idnews/343416/idkanal/10>  )
> 5.       Ketua BPK Anwar Nasution Terus Menuai
> Kecaman (Mahfud MD)
>
http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/16/tim
> e/134645/idnews/342951/idkanal/10
>
<http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/16/ti
> me/134645/idnews/342951/idkanal/10> 
> 6.       Tak Dukung Khairiansyah, Ketua BPK
> Mengecewakan (al-Muzammil Yusuf,
> Anggota Komisi III DPR) (
>
http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/16/tim
> e/10576/idnews/342842/idkanal/10
>
<http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/16/ti
> me/10576/idnews/342842/idkanal/10>  )
> 7.       MTI: Ketua BPK Anwar Nasution Tidak Pahami
> Tugasnya (
>
http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/15/tim
> e/95823/idnews/342053/idkanal/10
>
<http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/04/tgl/15/ti
> me/95823/idnews/342053/idkanal/10>  )
> 8.       Anwar Nasution Didesak (Muladi) Mencabut
> Hujatan terhadap
> Khairiansyah (
> http://www.liputan6.com/fullnews/99613.html
> <http://www.liputan6.com/fullnews/99613.html>  )
> 9.       BPK akan Tindak Khairiansyah (Kecaman
> Sekjen Transparency
> International Indonesia-Emmy Hafild dan Anggota
> DPR-Mutammimul Ula)
> 10.   (
>
http://www.republika.co.id/detail.asp?katakunci=+anwar%20%20+nasution
>
<http://www.republika.co.id/detail.asp?katakunci=+anwar%20%20+nasution&id=21
> 1276> &id=211276 )
> 11.  Sikap Ketua BPK Menuai Kecaman (
> http://www.mediaindo.co.id/
> <http://www.mediaindo.co.id/>  )
>  
> ----- Original Message ----- 
> 
=== message truncated ===

____________________________________________________

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://rantaunet.org/palanta-setting
------------------------------------------------------------
Tata Tertib Palanta RantauNet:
http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
____________________________________________________

Kirim email ke