http://www.detik.com/berita/199911/19991103-2105.htm Nah, kalau udah begini siapa coba yang malu? Mudah2an ketua MPR kita yg baru bisa cepat belajar dengan jabatannya yg sekarang agar ngga sembarangan lagi bicara atau nuduh sebelum mencari tahu hal yg sebenarnya terjadi. Soalnya khan posisi ketua MPR itu adalah yg paling tinggi secara kelembagaan. Jadi, kalau ngga hati2 dan bijaksana dalam bicara bisa memberikan dampak negatif yg bukannya tidak mungkin berdampak ke kesejahteraan rakyat banyak. Mudah2an masing2 pihak bisa kembali ke posisinya semula. Yang ketua MPR yg ngurusin soal MPR dan tugas2nya. Yang di eksekutif, yg ngurusin soal pemerintahan dengan sebaik2nya. Jadi jangan main campur kiri campur kanan. Emangnya negara ini es campur apa?...:) Ngomong2 apa Mar'ie Muhammad ikutan milis permias?....:) Soalnya baru kemarin gue berharap Mar'ie atau Alwi Shihab memberikan klarifikasi kejadian, eh udah muncul dah sekarang....:) Indonesia lebih mementingkan orang bijak ketimbang orang pintar tapi grasak-grusuk ngga bijak. Dahulukanlah kepentingan bangsa, bukan kepentingan kelompok atau pribadi. jabat erat, Irwan Ariston Napitupulu