Berikut ini saya sampaikan langkah awal untuk mengajarkan membaca/mengeja kepada bayi. Begini! Sebagai langkah awal mengajarkan membaca kepada bayi adalah sebagai berikut : Kalau lidah bayi sudah mampu mengeluarkan suara "desis" (SSSSSSSSSS), "cadel" (LLLLLLLLLL), pokoknya mewakili huruf mati, itu merupakan modal meskipun ia belum mengenal nama huruf satu pun. Dikatakan modal karena bisa dimanfaatkan untuk melatih suara sejak dini. Sehingga memberikan kredit point terhadap : "KELANCARAN MEMBACA" dan "KELANCARAN MENGEJA". Taroklah bayi Anda bernama "ADI" . Langkah pengajaran adalah sebagai berikut : Taroklah ADI sudah bisa mengeluarkan beberapa suara yang mewakili huruf mati seperti contoh di atas. Ketika ia mengeluarkan suara desis, "SSSSSSSSSS", Anda pun mengikuti juga, "SSSSSSSSSS". Hanya kemudian Anda langsung mengangakan mulut, sehingga suara yang keluar dari mulut Anda adalah "SAAAAAAAAA" Lalu Anda kembali mengeluarkan suara desis, "SSSSSSSSSS". Beberapa detik kemudian Anda langsung merapatkan gigi Anda sehingga bunyi dari mulut Anda adalah "SIIIIIIIIII" Sedaangkan untuk "SUUUUUUUUUU" (memanyunkan mulut), "SEEEEEEEEE" (menggepengkan mulut), dan "SOOOOOOOOO" (memonyongkan mulut) Demikian pula untuk untuk suara "cadel" (LLLLLLLLLL). Kalau bayi Anda sudah bisa disuruh mengeluarkan suara yang mewakili huruf mati tertentu itu semakin baik lagi. Begini : "Adi .. Adi .. Adi ..! SSSSSSSSSS SSSSSSSSSS !" Kalau ia mengikuti suara desis, langsung saja Anda mengangakan mulut, sehingga terdengarlah suara "SAAAAAAAAA" Demikian pola untuk "SIIIIIIIIII", "SUUUUUUUUU", "SEEEEEEEEE", dan 'SOOOOOOOOO". Hanya urutannya tidak berubah, yaitu 'A-U-U-E-O' Hanya saja tidak bisa menentukan : bayi pada usia berapa hal itu bisa dilakukan. Mungkin Anda bisa memperkirakannya kan ! Salam, Nasrullah Idris ---------------------- Bidang Studi : Reformasi Sains Matematika Teknologi http://bdg.centrin.net.id/~acu