BBM, BLT dan Tradisi Lempar Batu Sembunyi Tangan Naiknya harga BBM memicu mahasiswa melakukan aksi penolakan, memicu supir angkot nunutut pemerintah menaikkan ongkos transportasi umum, memicu harga-harga bahan poko naik dan memicu elit politik kita kasak kusuk mencari simpatik. Program bantuan langsung tunai (BLT) juga seperti itu. Dapat memicu para pemikir untuk memprotes upaya pemerintah untuk membentuk mental pengemis pada pada diri bangsa Indonesia. Memicu protes warga miskin yang tidak mendapatkan bantuan langsung tunai, dan memicu kepala desa, bupati dan gubernur menolaknya. Tapi tak kalah menarik dalam dua persoalan ini, pejabat-pejabat di negara kita juga mamapu menampilkan sikap lempar batu sembunyi tangan. Mulai dari presiden, wakil presiden, mentri, gubernur, bupati, camat sampai kepala desa. Dalam program BLT, tidak sedikit masyarakat miskin yang tidak tersentuh. Karena menggunakan data 2oo5. sedangkan data tersebut dulu pernah membikin kisruh. Kini kisruh pasti juga akan terjadi. Karena khawatir disalahkan masyarakat, Keapala desa menolaknya dan menyerahkan kepada bupati yang seharusnya bertanggung jawab. Namun demkian, bupati juga tidak mau disalahkan. Karenanya mereka menyalahkan gubernur yang menerima BLT. Sebab, data 2005 diamuk masyaraat miskin. karena tidak mau dislahkan juga , gubernur menyalahkan mentri, presiden dan wakil presiden. Mentri, Presiden dan wakil presiden menyalahkan pemerintah yang sebelumnya. Begitu juga juga menyalahkan situasi internaisonal yang selalu menuntut merangkaknya harga BBM. Entah siapa yang akan disalahkan oleh situasi internasional?. Rakyat tidak butuh sikap lempar batu sembunyi tangan. Mulai dari Presiden, wakil Presiden, mentri, Gubernur, Bupati, Camat dan kepala desa, ya mereka itulah yang salah. Salah karena selalu tidak mau bertaggung jawab. Sebenarnya mental lempar batu sembunyi tangan itu sudah menjadi trend sejak dulu dalam diri pejabat-pejabat kita. Maka dari itu, perlu bersama-sama membongkorkar nya. Agar pejabat kita menjadi malu. Malu selalu yang dijadikan rujukan Amerika.