Musyawarah Kaum Muda NU (KMNU)
  “Mengembalikan arah gerakan NU”
   
  bismillahirrahmanirrahiem
   
  Akhir-akhir ini orientasi gerakan NU (Nahdlatul Ulama) secara pelan-pelan 
tapi pasti mulai bergeser dari garis yang diperjuangkan pendiri-pendirinya. 
Gerakan dan perjuangan NU tidak lagi diarahkan untuk kepentingan dan 
kemaslahatan umat melainkan sudah terseret ke dalam kepentingan politik sesaat. 
   
  Sejak NU mengikrarkan diri untuk tidak terlibat dalam politik praktis 
(khittah 1926), justeru banyak elit-elit NU yang memanfaatkan organisasi ini 
sebagai gerbong untuk memenangkan salah satu calon atau partai politik 
tertentu. Bahkan, tidak sedikit tokoh-tokoh NU yang terjun ke politik praktis, 
baik dengan mencalonkan diri sebagai peserta pilkada maupun menjadi tim sukses 
dari calon tertentu. 
   
  Kondisi “kurang sehat” yang dialami NU saat ini menunjukkan ketidakberdayaan 
tokoh NU dalam menahan diri dari godaan politik praktis yang sesungguhnya 
menjadi domain partai politik. Kalau terus dibiarkan, dikhawatirkan NU akan 
melupakan gagasan dasar atau khittahnya sebagai organisasi sosial keagamaan dan 
keumatan. Pada akhirnya, NU akan semakin jauh dan dijauhi umatnya.
   
  Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang pada awal kelahirannya mengklaim sebagai 
sayap politik NU malah terlena dengan urusannya sendiri. PKB tidak mampu 
menampung aspirasi dan menyalurkan syahwat politik nahdliyyin. Selama ini PKB 
tidak mampu membawa politik kemaslahatan NU dalam politik praktis. Bahkan 
terjebak dalam status qua yang tidak bisa mewujudkan perubahan.
   
  Oleh karena itu, Kami sebagai Kaum Muda NU (KMNU) Kabupaten Cirebon merasa 
bertanggungjawab untuk mengawal arah gerakan NU agar tetap konsisten pada 
khittahnya sebagai Organisasi sosial-keagamaan. Kami juga berhak mengingatkan 
pemimpin-pemimpin kami yang terpesona oleh manisnya kekuasaan dan terlena 
meninggalkan urusan keumatan. 
   
  Sebagai bentuk seruan moral, Kami Kaum Muda NU (KMNU) Kabupten Cirebon 
merekomendasikan:
   
  1.     setiap orang NU memiliki kebebasan dalam memilih atau dipilih 
(mencalonkan diri), namun tidak boleh membawa institusi NU atau simbol dan 
fasilitas NU. 
  2.     menginstruksikan kepada Pengurus NU untuk tidak menjadi tim sukses 
atau juru kampanye dalam pemilu/pilkada. 
  3.     menetapkan sangsi administratif untuk menonaktifkan Pengurus NU yang 
terlibat sebagai Tim Sukses,Tim Kampanye, atau mencalonkan diri dalam 
pemilu/pilkada.
  4.     Dan apabila seluruh pengurus terlibat menjadi tim sukses, tim kampanye 
atau mencalonkan diri dalam pemilu/pilkada, maka menghimbau kepada PWNU/PCNU 
untuk segera mengadakan Konferensi Luar Biasa (KLB).
  5.     menghimbau kepada PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) untuk membawa 
politik kemaslahatan dan politik kebangsaan NU, menampung aspirasi dan 
menyalurkan syahwat politik warga NU.
  6.     mengingatkan kembali kepada Pengurus NU untuk senantiasa menjaga dan 
membentengi umatnya dengan paham ahlussunah wal jamaah, mewaspadai maraknya 
pemikiran, paham, organisas, partai politik, maupun gerakan wahabiyah yang 
akhir-akhir ini banyak meracuni kaum nahdliyyin. 
  7.     seiring dengan adanya larangan yang dikeluarkan Kejaksaan Agung 
terhadap ajaran Akhmadiyah, kami menghimbau kepada Negara untuk melindungi dan 
menjaga hak-hak warganya, termasuk hak beragama dan berkeyakinan. 
   
   
   
   
  Pesantren Babakan, 20 April 2008
     
   
   
   
   
  

"sangkakala ." <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

          Akhirnya datang juga pola gaya kontrol...

Spekulan George Soros balik tuduh pemain pasar sebagai perusak ekonomi global.. 
itu artinya secara tidak langsung dia berkata... sesungguhnya para invisible 
hands adalah penjahat ekonomi bagi banyak orang..

Dan sekarang dia balik anjurkan agar IMF atau World Bank mulai melakukan 
REGULASI atas sistem pasar yg ganas terhadap ekonomi global terutama ekonomi 
Amerika yg sekarang lagi megap-megap diterpa krisis financial akibat kredit 
macet perumahan yg menyebar kebidang lain..

Instink manusia sama yaitu keuntungan sebesar-besarnya, dan ini harus dikontrol 
atau pilihan lain segelintir homo ekonomikus akan jadi mafia sekaligus drakula..

Sang

---------------------------------
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now.

[Non-text portions of this message have been removed]



                           

       
---------------------------------
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke