Menerima Berarti Memberi

Ada seorang ibu muda bertutur kepada saya lewat email bahwa suaminya 
telah berselingkuh dengan berbagai macam penderitaan dia telah 
lewati, disakiti hatinya sampai  disaat sang suami membutuhkannya. 
Toh masih juga setia menemani suaminya.

Sungguh sangat luarbiasa ibu muda ini mampu menerima kenyataan hidup 
dengan ikhlas. Kemampuannya menerima itu berarti telah memberi obat 
penyembuh bagi suaminya. Saya katakan padanya, mari ibu pada 
kesempatan yang baik ini kita sama-sama berdoa semoga Allah SWT 
membimbing suami ibu kembali ke jalan yang benar sehingga dapat 
berkumpul bersama keluarga, anak dan istrinya. Dan ibu muda itu 
mengamininya.

Wassalam,
Agussyafii
http://agussyafii.blogspot.com









***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke