Mbak Fau,Mas Nizami ini bukanlah ahli keuangan internasional, tapi ahli 
komputer. jadi gak bisa disalahkan kalau beliau gak bisa memberi komentar yang 
tajam tentang pro vs privatisasi. persoalannya, orang gak ngarti kenapa suka 
ikut campur dan komentar ? Iming--- On Tue 06/21, fauziah swasono < [EMAIL 
PROTECTED] > wrote:From: fauziah swasono [mailto: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL 
PROTECTED]: Tue, 21 Jun 2005 06:18:40 -0000Subject: [ppiindia] Re: 
Penjajahan-Kwik Kian Gie--- In ppiindia@yahoogroups.com, A Nizami wrote:> 
Kalau kita teliti penyebab hancurnya nilai rupiah dan> juga mata uang 
lainnya seperti ringgit, baht, won,> dsb, itu tak lepas dari ulah spekulan 
valas George> Soros dgn Quantum Fundnya.> > Patut dicatat juga bahwa 
George adalah anggota> kehormatan IMF dan punya hubungan baik dgn world 
bank.> Padahal 2 organisasi tsb adalah kreditor negara2 di> dunia dan 
punya data berapa jumlah hutang serta waktu> jatuh 
temponya.Maaf Bung Nizam, saya kok baru denger ya kalau Soros adalah 
anggotakehormatan IMF? Anda tahu darimana? Setahu saya anggota IMF 
adalahperwakilan dari 184 negara termasuk Indonesia. Stafnya juga dari 
141negara. Mungkin saya yang ketinggalan informasi? Boleh dishare?Ini reviews 
pendapat Stiglitz dan Soros ttg IMF:Stiglitz and Soros agree that the IMF's 
insistence on liberal rulesfor global capital flows was a mistake. However, the 
authors arrive atdifferent solutions. Stiglitz's book, Globalization and 
ItsDiscontents, advocates flexible exchange rates and 
neo-Keynesianmacro-economic policies. Soros's book, George Soros on 
Globalization,suggests that all exchange-rate systems are inherently flawed and 
thatin the absence of an international lender of last resort, it is notpossible 
for peripheral countries to follow Keynesian domesticpolicies, for they would 
go bankrupt. > > Dgn "insider information" macam itu, George Soros 
sbg> spekulan valas dgn mudah 
"memainkan" mata uang negara2> seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Korea, 
dsb. > Kalau soal data jumlah utang serta waktu jatuh tempo nggak usah 
tanyaSoros atau melakukan insider trading, tanya saya juga bisa kok.Tinggal di 
liat di websitenya. > Dgn nilai yang jatuh, sementara bantuan IMF> 
mensyaratkan privatisasi, maka negara2 tsb terpaksa> mengobral murah bumn2 
dan perusahaan2 ke "partner" IMF> dan World Bank.> Anda memang fans berat 
teori konspirasi kayaknya. Waktu IMF datang keAsia, kita BEBAS untuk menerima 
atau menolak. Siapa yg menerima?Pemerintah kita toh. Terus kenapa IMF bisa 
"salah resep"?Ya karena mereka juga tidak tau apa obatnya. Apakah kalau kita 
tidakterima utang IMF saat itu kita PASTI akan lebih baik? Tidak ada yangbisa 
menjamin. Setelah krisis lewat, semua analisis top barubermunculan. Waktu 
krisis? semua masih try and error.Privatisasi itu mesti disikapi hati2 dan 
kasus per kasus. Tidak bisaanti terus atau pro terus, liat 
konteksnya. Kayaknya di Indonesiaprivatisasi lebih banyak karena nyari duwit 
buat nutup gap APBN. Iniyang ironi. Saya pernah ngobrol sama salah satu 
direktur WB disini ttgIndonesia, dia bilang: Indonesian government sell out 
your SOEs likethe hell.Atau anda bisa membuktikan kalau Temasek ada kerjasama 
khusus dg IMFdan WorldBank?KKG teriak paling kenceng soal anti IMF pada saat 
dia tidak menjabatlagi, padahal dia yg tanda tangan perpanjangan kontrak dg 
IMF. > Ya tentu saja kita tidak bisa hanya menyalahkan IMF,> World Bank, 
dan George Soros. Antek2nya di sini pun> harus ditindak tegas. Tapi tidak 
menyalahkan sama> sekali IMF, World Bank, dan George Soros sama saja> 
dengan "buta."> > Soros itu bukan top financier sebenarnya. Yang jago 
maen di pasar uangdan modal adalah W. Buffet. Kekayaan Soros tidak cukup 
menjadikannyasalah satu the richest in the world. Cuma serangan spekulasi mata 
uangyg dilakukannya "pas". Ini kelemahan sistem liberalisasi keuangan 
dibbrp negara. Kalau Indonesia melakukan proper sequencing sebelum membiarkan 
swastangutang secara bebas dari sumber LN mereka nggak akan kejerat 
utangluarbiasa waktu krisis. Dan kalau pemerintah menolak membail-out 
scrmembabi buta atau memberikan blanket guarantee juga mungkin gakseparah ini. 
Tapi sudahlah, sudah terjadi. Mau salah2an sih gampang:sebut saja nama Pak 
Harto dan keluarga, Habibie, IMF, menkeu saat itu,gub BI saat itu, pengemplang 
utang BLBI, dll. Selesaikah masalah?Omong2, kalau anda sudah go-to-hell- kan 
IMF dan WB, trus yang terjadisekarang apa? Apakah kita sudah menjadi lebih 
baik? IMF udah keluarlho. Toh privatisasi kita masih dibeli sama konglomerat 
Spore,Malaysia, HK... I wonder how they lobbying IMF and WB.fau 
***************************************************************************Berdikusi
 dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih 
Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
www.ppi-india.org***************************************************************************__________________________________________________________________________Mohon
 Perhatian:1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan 
dikomentari.3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email 
perhari: [EMAIL PROTECTED] No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] kembali 
menerima email: [EMAIL PROTECTED] Groups Links<*> To visit your group on 
the web, go to:http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/<*> To unsubscribe 
from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED]<*> Your use of Yahoo! 
Groups is subject to:http://docs.yahoo.com/info/terms/

_______________________________________________
No banners. No pop-ups. No kidding.
Make My Way  your home on the Web - http://www.myway.com


[Non-text portions of this message have been removed]





***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke