Kalau orang dengan bangganya mengajak berbuka puasa di penjara, memang suatu perkembangan... sudah divonnis korupsi mencuri uang negara, malah bangga, lalu buat apa puasa?
Salam Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, khairuddin siregar <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > ah izam bisa aja semoga kesadaran kita tentang apa arti berkembang semakin berkembang, sehingga perkembangan itu dapat menumbuh- kembakangkan empati masing-masing warga bangsa ini bagi mengetahui betapa perkembangan yang menuju titik kematangan harus di biarkan berserakan tanpa empati dari penguasa. Seperti tulis iwan kalo pssi harus berapat-rapat di penjara karena ketunya di penjara padahal rakyat indonesia sudah lebih dari 200 juta. > salam menjelang buka puasa > > > A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Siapa Bilang Indonesia Negara Berkembang? > Dulu swasembada beras > Sekarang impor beras > Dulu orang miskin gampang masuk UI > Sekarang bayar 25 juta bikin ngeri > > Siapa bilang Indonesia negara berkembang? > Dulu Telkom Indosat kita punya > Sekarang itu Singapur punya > Dulu minyak tanah mudah didapat > Sekarang ngantri pun belum tentu dapat. > > Indonesia bukan negara berkembang > Karena berkembang itu bertambah maju bertambah makmur > Kalau maju mundur bukan berkembang namanya > Tapi Negara Kembang Kempis! > > === > Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits? > Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] > > __________________________________________________________ > Take the Internet to Go: Yahoo!Go puts the Internet in your pocket: mail, news, photos & more. > http://mobile.yahoo.com/go?refer=1GNXIC > > > > > Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com > > [Non-text portions of this message have been removed] >