Saya sependapat dengan Bapak. Isue "Kristenisasi" ataupun "Islamisasi" menjadi hal yg terlalu dilebih-lebihkan bila ada sekelompok orang membantu masyarakat yg perlu pertolongan..
Isue ini menjadi sesuatu yg perlu diperhatikan jika terjadi pelanggaran HAM spt : - Memaksa pindah agama kepada orang yg menerima bantuan - Memaksa pindah agama kpd orang yg ditawan dan di bawah ancaman senjata - Memaksa pindah agama kepada wanita yg sudah dihamilinya dg ancaman ditinggalkan - Memaksa pindah agama dg ancaman tdk mendapat promosi jabatan kepada orang yg berhak - dll bentuk pemaksaan lainnya Hendaknya semua umat beragama secara SPORTIF dan elegan, berlomba-lomba menjadi bukti murni manusia-manusia yang berbudaya, beradab dan berkemanusiaan, tanpa harus membawa-bawa nama agama. Semoga umat beragama di Indonesia, semakin lebih mementingkan kualitas keimanan dengan output akhlak yg mulia ketimbang banyaknya umat pengikut agama dan penonjolan identitas agamanya yg paling OK... Dengan demikian, akan tercipta kerukunan dlm keberagaman dan keagamaan.... Salam, AI ========== From: ahmad Hikam <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: Kristenphobia ---- (FYI untuk umat muslim) Salam, Saya fikir diskusi yang menyangkut Islampobia, Kristenpobia dan hal-hal yang menyangkut misionasi agama di zaman reformasi sekarang ini sudah kurang relevan. Bukan berarti tidak perduli denagan fakta beragama di Indonesia, namun jika diskusi itu harus diketengahkan untuk saling MENJATUHKAN, dan'tertawa' di atas kekalahan yang lain saya rasa -sekali lagi-kita tak usah berdiskusi, apalagi jika dikaitkan dengan konteks kebangsaan kita yang sejatinya plot dan tak terpecah. Inti permaslahan diskursus misionasi sendiri menyangkut ranah epistomologis-teologis masing-masing agama. Mengenai dakwah atau katakanlah islamisasi, jauh-jauh hari alQur'an sudah menegaskan bahwa tidak ada pemaksaan di dalamnya. Saya yakin dalam Kristen dan agama-agama lain juga demikian. Itu jika pemahaman kita terhadap agama tidak terlalu parsial separsial subyektifitas kita. Maka saat ini yang lebih relevan menurut saya adalah menyoal bukti. Maksudnya, masing-masing pemeluk agama sejatinya secara SPORTIF dan elegan, berlomba-lomba menjadi bukti murni manusia-manusia yang berbudaya, beradab dan berkemanusiaan, tanpa harus membawa-bawa nama agama. Sungguh sedih, sering pada kenyataannya agama hanya menjadi korban(victim) sikap pemeluknya yang tidak mencerminkan agama itu sendiri. Dan tentunya kita semua tak ingin hal itu terus terjadi. Semoga diskusi ini tak berubah menjadi debat kusir yang tak berujung. Peace, Muhammad Hikam Masrun ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Does he tell you he loves you when he's hitting you? Abuse. Narrated by Halle Berry. http://us.click.yahoo.com/aFQ_rC/isnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/