http://www.suarapembaruan.com/index.php?detail=News&id=14557
2010-03-15 Rumor Politik, Demokrat Gigit Jari Keinginan sejumlah elite Demokrat untuk segera menggusur mitra koalisi yang mbalelo dari kursi kabinet tampaknya terpatahkan. Pasalnya, Presiden SBY sudah memberi sinyal tak ingin merombak kabinetnya saat ini. Sinyal itu, menurut sumber SP, disampaikan SBY sebelum melakukan kunjungan kenegaraan ke Australia, pekan lalu. Ketika itu, seluruh anggota Fraksi Partai Demokrat dikumpulkan di Cikeas. Dan, SBY selaku Ketua Dewan Pembina meminta Demokrat tidak menanggapi manuver anggota koalisi dalam kasus Century. "Kita sudah diberikan kemenangan oleh Tuhan. Menang hingga 21 persen pada Pemilu 2009. Dalam Pilpres juga menang satu putaran hingga di atas 60 persen. Kita juga bisa menggalang koalisi di parlemen hingga 80 persen. Kekalahan dalam menyikapi kasus Century, memberi hikmah agar Demokrat jangan sampai menjadi sombong dengan seluruh kemenangan yang dimiliki. Mari kita tetap menjaga suasana ini tetap kondusif," ujar SBY seperti diungkapkan sumber SP, Minggu (14/3) di Jakarta. Karena itulah, lanjut sumber tersebut, kini tak ada lagi elite Demokrat yang gencar menyuarakan reshuffle terhadap anggota koalisi yang dinilai "berkhianat" terhadap komitmen koalisi. "Jadi, kemungkinan besar tak akan ada perombakan kabinet, Pak SBY lebih ingin mempererat hubungannya dengan koalisi, dan konon akan memperbarui format koalisi agar kekalahan di Century tak terulang lagi," ujarnya. [J-11] [Non-text portions of this message have been removed]