Jika benar beritanya lalu PhD yang didapatnya apa bukan PhD campuran seperti 
mie instan yang disantapnya?


  ----- Original Message ----- 
  From: Satrio Arismunandar 
  To: aipi_poli...@yahoogroups.com ; news Trans TV ; kampus tiga ; HMI Kahmi 
Pro Network ; ppiindia ; nasional list ; jurnalisme ; sastra pembebasan ; 
Pemilu 2009 ; technomedia ; naratama naratama ; pantau 
  Sent: Saturday, June 27, 2009 2:21 PM
  Subject: [ppiindia] SBY “Membohongi Publik” soal Indomie di Forum Resmi Debat 
Capres






  From: Coklat Coklat <namakucok...@yahoo.com>
  Subject: [PersIndonesia] Soal Indomie, SBY “Membohongi Publik” di Forum Date: 
Friday, June 26, 2009, 4:14 PM

  http://public. kompasiana. com/2009/ 06/26/soal- indomie-sby- membohongi- 
publik-di- forum-resmi- debat-capres/ 
   
  Soal Indomie, SBY “Membohongi Publik” di Forum Resmi Debat Capres

  Oleh tononagoro - 26 Juni 2009 
  JK menyindir SBY yang beriklan menggunakan jingel iklan Indomie. Menurut JK, 
jika masyarakat banyak makan mie instan, gandum tidak bisa diekspor untuk 
meningkatkan kesejahteraan ekonomi petani gandum.
  “Jadi Pak SBY, kalau masyarakat banyak makan mie instan gandum nggak bisa 
diekspor,” kata JK yang disambut riuh tawa dan tepuk tangan hadirin di Studio 
Metro TV, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (25/6/2009).
  Gayung pun bersambut. Sindiran JK ini ditimpali oleh SBY. Menurutnya, mie 
instan yang dia makan bukan melulu terdiri dari gandum.
  “Mungkin Pak JK hanya makan mie instan yang full gandum. Kalau mie yang saya 
makan campuran gandum, sagu, jagung, jadi petani sagu juga meningkat,” kata SBY 
saat mendapat giliran bicara.
  Sungguh luar biasa, seorang Presiden Republik Indonesia bisa dengan santainya 
membohongi publik, rakyat Indonesia, di sebuah forum resmi Debat Capres. 
Seorang teman yang sangat pakar dibidang industri mie instant menjelaskan bahwa 
tidak pernah ada Indomie yang dicampur sagu, jagung.
  Tidak jelas apakah pihak manajemen Indofood yang selama ini membantu proses 
kampanye iklan SBY akan mengklarifikasi statemen yang merugikan Indomie ini. 
Atau sebaliknya justru akan menguatkan statemen SBY tersebut, dengan 
kemungkinan kehilangan konsumennya.
  Rekan saya tersebut terbahak-bahak, betapa mudahnya rakyat Indonesia dibodohi 
SBY selama ini.
   

  [Non-text portions of this message have been removed]



  

[Non-text portions of this message have been removed]

Reply via email to