Dear Member,

Pola konsumsi makanan saat puasa harus benar-benar diperhatikan, salah 
merubah pola makan bisa fatal akibatnya. Tidak Fit, Lemah, Letih dan Lesu 
bisa menghantui aktifitas Anda sebagai professional. Solusinya.... cukup 
dengan lebih aware terhadap kandungan gizi dan sedikit mengatur makanan yang 
dikonsumsi untuk persiapan dan buka puasa.

Jangan Konsumsi Sembarang Suplemen Saat Puasa

Lemas selama berpuasa, demikian yang diderita umumnya orang yang berpuasa. 
Hal itu karena sumber energi kita paling banyak dari karbohidrat.

Memang, orang Indonesia 60% makanannya mengandung karbohidrat. Sedangkan 
karbohidrat itu kerjanya sebentar, 3-4 jam habis. Kalau kita cukup punya 
cadangan, biasanya disimpan di lever (hati), namanya glikogen. Nah, saat 
kita berpuasa, cadangan itu diambil. Jika cadangan glikogen kita cukup, 
stamina kita cukup bagus.

Pada orang-orang tertentu, yang cadangan glikogennya rendah, akan merasa 
mengantuk dan lemas. Saran Eva, ketika sahur konsumsi agak banyak makanan 
berlemak tinggi, agar pengosongan lambungnya agak lambat. Jadi, ia tidak 
mudah lapar.

"Kalau bisa protein dan lemaknya ditambah, karbohidratnya dikurangi. Jadi, 
jangan terlalu manis-manis," petuah Dr. Eva J. Soelaeman, Sp.A.

Hindari pula makanan merangsang, karena dapat mengiritasi lambung, lambung 
pun jadi sakit.

Untuk yang terbiasa mengonsumsi vitamin dan suplemen untuk mempertahankan 
energi dan vitalitas selama berpuasa, Eva sempat mewanti-wanti.

"Hati-hati minum vitamin, karena pada orang tertentu justru bikin lapar 
terus. Saya anjurkan jangan minum vitamin saat sahur. Kalau vitamin C tidak 
apa-apa, tapi ada orang yang bila minum B kompleks dia akan lapar terus," 
kata Eva.

Untuk itu, menurut Eva, saat buka puasa, tetap utamakan makan sayur dan 
buah. Itu karena kita tetap harus mengonsumsi serat sebanyak 20-35 g per 
hari. Manfaatnya, agar terhindar dari gangguan pencernaan, seperti buang air 
besar tidak lancar, keras, tidak setiap hari, dan timbul rasa tidak nyaman 
di perut.

Jangan pula langsung makan banyak, karena lambung bisa kaget. Selain itu, 
bisa-bisa bukannya berkurang, berat badan malah bertambah setelah puasa, 
sebagaimana dikeluhkan banyak orang.

Saat berbuka bisa dihidangkan teh manis hangat, jangan es atau makanan pedas 
karena lambung masih kosong. Jadi, lambung perlu diadaptasikan dulu, baru 
setengah jam kemudian makan besar.

Demikian pula saat sahur, tidak dianjurkan makan terlalu banyak, karena 
empat jam kemudian lambung akan kosong. Prinsipnya, puasa mengubah waktu 
makan. Minum banyak boleh, jumlah 1,5 - 2 liter harus terpenuhi selama buka 
dan sahur.

Dr. Eva, mengajak kita mengambil hikmah terbesar puasa Ramadhan, yakni 
menahan diri. Kita juga bisa ikut merasakan lapar dan dahaga, yang biasa 
dialami kaum dhuafa. Dengan begitu, akan tumbuh rasa empati terhadap kaum 
papa.


Regards,
Johan



============Franchise Opportunity===================
PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia
Hotel Salak The Heritage Lt. 2
Jl. Ir. H. Juanda No. 8, Bogor 16121
Telp. 0251-347620  |  Fax. 0251-347608
e-mail. [EMAIL PROTECTED] | [EMAIL PROTECTED]
www.fatmawati.com
====================================================

_____________________________________________________________________
Batch broadcast email messages such as newsletters and reports to
groups of people with no CC headers. To try [32bit Email Broadcaster]
for FREE, click http://www.electrasoft.com/32bea.htm
You may not use 32bit Email Broadcaster to send SPAM.




------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/O4u7KD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke