> > >yahya zaini ini kalau tak salah semasa mahasiswa pernah menjadi >ketua umum pb hmi (himpunan mahasiswa islam) dan sekarang >menjadi ketua dpp golkar bidang keagamaan. > >lepas dari soal agama, di negara lain pejabat publik yang >terlibat skandal sex seperti dia pasti akan mengundurkan diri. >di jepang bisa jadi si pejabat malah akan harakiri. > >pagi ini saya baca koran ternyata yahya cuma mengundurkan diri >sebagai ketua golkar bidang keagamaan. partai golkar juga cuma >menonaktifkan dia sebagai sekretaris fraksi di dpr. > >tapi yahya tetap menjadi anggota dpr! > >what a shame! > >pejabat publik mestinya seorang yang primus inter pares = >lebih tinggi dari rata-rata orang biasa dalam segala hal >(kecerdasan, budi pekerti, kejujuran, dll). > >jadi kalau video telanjangnya sudah beredar dimana-mana, >dan dia masih ingin bertahan ya kebangetan! > > > >At 07:58 AM 12/5/2006, you wrote: > >>Poligami bukan sunnah, tapi mubah. Artinya boleh >>dilakukan boleh tidak. >>Sebab tidak semua orang bisa bermonogami dan juga >>tidak semua orang bisa berpoligami. >> >>Dari 4 presiden RI, Sukarno, Soeharto, Habibie, Gus >>Dur, 3 terkait dgn lebih dari 1 wanita. >> >>Presiden AS sendiri banyak yang tidak sanggup >>bermonogami murni. Bill Clinton terlibat seks dgn >>wanita lain. Kennedy, Woodrow Wilson, Roosevelt, >>Jefferson, dsb juga begitu. >> >>Di Alkitab juga tertulis bahwa Abraham punya lebih >>dari 1 istri dan gundik, demikian pula Jakob, Daud, >>Solomon, dsb. Di Alkitab bahkan disebut Daud yang >>diurapi Tuhan punya 100 istri, sementara Solomon punya >>700 istri dan 300 gundik. >> >>Di Tempo pernah diberitakan bahwa dari 3 pria pasti >>ada 1 pria yg punya wanita lain. >> >>Yahya Zain juga begitu, karena ngotot bermonogami >>akhirnya selingkuh/berzina. Ketika hamil, janin >>selingkuhannya digugurkan. Itulah akibat memaksakan >>monogami. >> >>Saat ini poligami yang dihalalkan oleh Allah dicerca >>sebagian orang yang tidak beriman. Tapi mereka justru >>mendukung keberadaan pelacuran. Tempat pelacuran >>dilarang diberantas oleh mereka...:)