lanjutan.... Ular Tanah/ular gibug/ular bidudak/bandotan bedor atau Agkistrodon rodhostoma. berwarna coklat tua - muda yang membentuk sehitiga diamond di bagian punggungnya. ciri khas utamanya berada di bagian kepala ada garis kuning segitiga yang bertemu di ujung hidungnya. berbisa tinggi memiliki jenis gigi taring solenoglypha atau taring yang memiliki engsel. Bisa ular ini cukup berbahaya karena mengandung racun haemotoxcin yang kuat. Habitatnya berada di dataran rendah, terestrial dan cukup banyak di temukan di daerah Jawa Barat. makanan utama ular ini adalah tikus sehingga menjadi predator yang baik bagi tikus yang merusak tanaman. mencari makan pada malam hari, nocturnal. efek gigitannya langsung terasa sesaat setelah racun masuk ke dalam tubuh. bagian gigitan akan mengeras, memutih dan membiru. racun yang mengkontaminasi darah serta daging akan membentuk kristal beku yang cukup berbahaya jika mengalir ke arah jantung. Ular Bandotan puspo/ rusel's viper atau Vipera russeli kemampuan racunnya sama dengan ular tanah dengan ukuran tubuh yang hampir sama juga. sisik ular rusel ini cukup tebal denagn gambar corak diamond dan bulat bulat di tubuh bagian atas serta sampingnya. jika marah mampu mengeluarkan desisan udara yang cukup kuat dan kencang serta membentuk letter S yang dapat melontarkan sebagian tubuhnya ke depan dengan kencang. ular ini banyak terdapat di jawa timur, seputaran surabaya dan NTT - pulau timor. ular rusell merupakan ular terestrial, hidup didarat dan beraktifitas nocturnal. efek gigitannya sama dengan ular tanah. Ular ekor merah, ular bungka dan keluarga trimeresorus ada beberapa varian keluarga ini antara lain ular hijau ekor merah (Trimeresorus albolabris), ular bangkai laut (Trimeresorus waglery) tyang berwarna hijau namun berbintik bintik dan bergaris muda tua, ular viper hidung pipih (Trimeresorus puniceus) yang berwarna coklat tua, ular viper bakau (Trimeresurus purpureomaculatus) dan beberapa sub species lain.masyarakat jawa barat khususnya di sekitar lereng pegununungan ada yang menyebutnya ular gibuk brahma, ular tanah, dsb. ciri umum adalah berkepala segitiga. meskipun memiliki corak yang berlainan namun selalu sama di bagian ekornya. ada coretan garis merah/coklat tua di bagian punggung ekor. hidup nocturnal dan memangsa pengerat kecil, burung hingga cecak terbang dan kadal. jika malam hari ular spesies ini akan berjalan jalan di tanah untuk mencari makan. cukup berbahaya jika masuk ke hutan tanpa alas kaki yang tinggi. kalau siang ularini cenderung berdiam diri di rimbunan pohon, semak atau batang kayu. banyak terdapat di lereng gunung hingga ketinggian 1500 - 2000 mdpl. jenis bisa yang dimilikinya adalah jenis haemotoxcin, merusak haemoglobin darah manusia. meski tidak berbahaya dan hanya menimbulkan pembengkakan di sekitar luka namun jika pasien dalam kondisi kurang fit dapat menyebabkan penderitaan yang cukup lama.
---aji rachmat---- +62 817 6800 446 www.ajirachmat.multiply.com www.lareangon.com [Non-text portions of this message have been removed]