--- In [EMAIL PROTECTED], "godamlima" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> SAMOSIR INDON AMERICAN MEMPERKUAT TANTE MOSLIM
> Selasa,1 agust 2006,
> Untuk hal yang satu ini saya angkat jempol bagi "pejuang Allah",
> karena mereka melakukannya dengan jitu. Ambil contoh kering, tentara
> barat dalam berperang berusaha meminimalkan "collateral damage" dan
> civilian casualties.
> 
> Sebaliknya, bagi "pejuang Allah", civilians are another assets of
> weaponry yang sempurna.
> >>>>>>>>>>>>>>>>
> KOMENTARANKU
> Dengan ingkut nimbrungnyah Marineh kita yang jelas non moslim,
> Mangka analisah tante moslimpun menjadi kuat,
> Menelanjangin kekejihan para pejoang Alloh ituh.
> 
> >>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>



Memang tak bisa disangkal umat Islam berperang dengan cara2 yang
paling biadab yang dikutuk oleh dunia beradab sekarang ini.

Meskipun saya beragama Islam, bukanlah alasan bagi saya untuk
membenarkan tindakan2 yang salah yang diajarkan dalam agama saya. 
Bagi saya pada hakekatnya beragama sama dengan menghibur diri atau
membahagiakan diri seperti juga kita nonton filem.  Artinya, dalam
beragama bukanlah berarti kita harus percaya, sama seperti sewaktu
anda nonton filem bukan berarti anda harus percaya kepada apa yang
anda tonton.  Karena pada dasarnya naluri setiap manusia hanya akan
berbahagia apabila menyaksikan manusia lain juga berbahagia, dan
sebaliknya manusia akan sedih melihat sesama manusia lainnya tertimpa
bencana.

Namun pada kenyataan2nya banyak sekali ajaran2 agama seperti ajaran
Islam ini telah merubah naluri manusia menjadi berbahagia apabila
manusia lainnya tertimpa bencana atau ditimpakan bencana apabila
mereka berbeda agama atau kepercayaannya dengan dirinya.  Saya sendiri
terperangah mendengarkan khotbah seorang imam disebuah mesjid yang
menyatakan korban2 gempa diJepang itu adalah contoh orang2 kafir yang
dihukum Allah.  Secara implisit khotbah2 seperti ini menyukuri orang2
kafir yang tertimpa musibah !!!  Ini hanyalah satu contoh bagaimana
umat Islam menjadi biadab akibat mempercayai ajaran2 agamanya.

Seharusnya kita menyikapi beragama sebagai se-mata2 hiburan dengan
melepaskan diri dari kepercayaan2 yang mustahil kebenarannya ini, dan
menciptakan berbagai variasi pengabdian sosial sebagai aktivitas
kehidupan beragama yang se-mata2 hanya mengharmoniskan hubungan sesama
manusia terlepas dari apakah mereka percaya ataupun tidak percaya. 
Dengan pemahaman inilah agama bisa menjadi budaya kemanusiaan yang
bermanfaat dalam kerja sama antar sesama manusia atas dasar saling
tolong menolong dalam menyebarkan kebahagiaan bersama, bukan malah
saling menimpakan bencana karena berbeda kepercayaannya.  Hal2 seperti
inilah yang menjadi landasan dalam semua pendidikan etika moral
di-negara2 maju.

Oleh karena itu AKU SEBAGAI UMAT ISLAM SANGATLAH SEDIH DAN PRIHATIN
MELIHAT KEBIADABAN SESAMA UMATKU, mereka berperang dengan memprovokasi
umatnya sendiri dengan kebencian, dan menggunakan umatnya sendiri
sebagai perisai untuk dijadikan korban2 yang bertujuan meningkatkan
kebencian kepada lawannya, sementara lawannya berusaha untuk
menghindari jatuhnya korban2 dipihak lawan yang berasal dari umatnya
yang sipil yang tidak mau terlibat perang ini.

Sebaliknya dipihak Israel yang selalu jadi korban teror Islam, tentara
mereka justru menjadi perisai bagi keselamatan rakyat mereka yang sipil.

Sungguh sangat bertolak belakang antara tujuan perang yang beradab dan
yang biadab.

Mereka yang beradab membutuhkan tentara untuk menjadi perisai
menyelamatkan masyarakatnya.

Sedangkan mereka yang biadab menjadikan masyarakat umatnya sendiri
untuk dikorbankan sebagai perisai bagi melindungi terorist jihad-nya.

Ny. Muslim binti Muskitawati.











Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Reply via email to