Hancurkan dan bumi ratakan saja Mesjid Al-Aqsa !
Mang Ucup menulis artikel ini bukan dari sudut segi pandang agama 
melainkan dari sudut politik, walaupun demikian saya yakin banyak 
pembaca maupun saudara2 dari umat Muslim yg akan merasa tersinggung 
dgn judul tsb diatas. Apakah tidak cukup berita2 buruk di mas media 
dimana akhir2 ini banyak mesjid yg di bom, kok masih ada saja orang 
yg mau menulis sampah seperti begini? Disamping itu pasti akan 
timbul pertanyaan, apakah mang Ucup ingin jadi provokator pemicu 
sara? Apakah mang Ucup ini seorang yg tidak senang dgn umat Muslim ? 
Silahkan disimak dan dinilai sendiri oleh Anda !

Mesjid Al-Aqsa (arti harafiah: "mesjid terjauh") dan Qubbat as-
Sakhrah (dlm bhs Inggris = Dome of the Rock) bagi umat Muslim 
merupakan tempat tujuan ziarah tersuci ketiga setelah Mekah dan 
Madinah sebab dari lokasi tsb Nabi Muhammad naik ke surga. Disamping 
itu Mesjid Al-Aqsa merupakan tempat kiblat pertama sebelumnya 
dirubah ke Mekah. Dan berdasarkan beberapa hadis, Nabi Muhammad 
bersama para sahabatnya di Madinah, pada awalnya melaksanakan salat 
dgn berkiblat ke Yerusalem - Mesjid Al-Aqsa selama enam belas 
bulan.  

Jadi tidaklah heran apabila nama kota Yerusalem; bhs Ibrani 
Yerushalayim = "Fondasi Damai", tetapi dlm bhs Arab disebut Al-Quds 
(Alkudus).  

Dgn adanya niatan untuk menghancurkan Mesjid tsb diatas sama saja 
seperti juga mo nantang ngajak berantem sama umat Muslim, bukankah 
pernyataan tsb sama seperti juga pernyataan mo nge-bom gereja St 
Peter di Vatikan.

Pertama perlu diketahui yg mempunyai hasrat untuk menghancurkan dan 
membumi ratakan Mesjid Al-Aqsa bukanlah umat Kristen maupun Katolik 
melainkan orang2 Yahudi, mereka bukan hanya sekedar ingin 
menghancurkan dan membumi ratakan saja, bahkan mau mengambil alih 
lahannya untuk dijadikan rumah ibadah mereka. Jadi bukanlah sesuatu 
yg kebetulan apabila pemerintah Iran mencurigai bangsa Israel, 
sehingga Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad beberapa hari yg lampau 
memberikan statement agar negara Israel sebaiknya dihapuskan saja 
dari peta bumi dunia ini.

Kok tega banget seh ! Udah mo menghancurkan rumah ibadah orang, 
masih mo nyerobot lahannya lagi, masalahnya menurut pandangan banyak 
orang Yahudi, Mesjid Al-Aqsa itu di dirikan diatas lahan bekas "Bait 
Allah" atau bagian dari kompleks bangunan suci yg lebih dikenal 
dengan nama Al-Haram ash-Sharif (tempat suaka kudus) dlm bhs Ibrani 
Har Ha-Bayit = Bukit Bait Allah. Jadi lahan tsb sekarang ini secara 
tidak langsung telah menjadi tanah sengketa!

Dari segi kemampuan maupun dana, bangsa Israel dgn mudah bisa 
membangun kembali Bait Allah, tetapi yg menjadi permasalahan utama, 
apabila Bait Allah tsb mau dibangun kembali seperti pada awalnya, 
maka mau atau tidak Mesjid Al-Aqsa maupun Dome of The Rock dan harus 
dihancurkan dan dibumi ratakan terlebih dahulu. Tidak diragukan 
apabila hal ini sampai terjadi, maka ini akan bisa memicu terjadinya 
perang dunia ketiga.

Sejak ribuan tahun sdh jutaan orang Yahudi di seluruh dunia berdoa 
dgn berkiblat menuju ke Yerusalem, tiap hari minimum 3 kali dgn 
ucapan doa yg
sama: "Bangunkanlah Bait Suci segera pada zaman kami ini sebagai 
suatu rumah yg kekal, dan Engkau akan segera membangun kembali."

Disatu pihak orang Yahudi mengetahui bagaimana sakit hati maupun 
pedihnya perasaan seseorang apabila rumah ibadahnya di hancurkan 
ataupun dibakar, oleh sebab itulah Jenderal Moshe Dayan memberikan 
jaminan, bahwa mereka tidak akan merusak ataupun mengganggu kedua 
mesjid yg berada diatas lahan dari Bait Suci tsb. 

Hal ini menimbulkan satu problem yg tidak bisa terpecahkan, disatu 
pihak mereka sangat ingin sekali membangun kembali Bait Suci diatas 
lahan yang sama, tetapi dilain pihak mereka tidak boleh menjamah 
apalagi merusak kedua mesjid yg berada disana. Sehingga banyak orang 
Israel menilai bahwa keputusan tsb, adalah kesalahan politik yang 
paling besar yg tidak bisa dimaafkan, tetapi sekarang Moshe Dayan 
telah lama wafat!

Tadinya orang Yahudi sangat mengharapkan sekali setelah mereka bisa 
mengambil alih kota Yerusalem, mereka bisa membangun dgn segera Bait 
Suci disana, sehingga majalah Time (20. Juni 1967) membuat satu 
artikel utama, dgn judul "Should the Temple be rebuilt?". 

Apalagi orang2 Yahudi pada jaman sekarang ini merasa yakin haqul 
yakin, bahwa mereka pada saat ini sudah memasuki era kedatangannya 
Sang Mesias (Tokoh Penyelamat) yg telah mereka nanti2kan selama 
ribuan tahun. Mereka menyebut era ini sebagai "One step in heaven".

Bahkan menurut pendapat dari Mr. Eldad seorang ahli sejarah 
Israel: "Kita sudah berada di dalam tahapan yg sama seperti pada 
saat Daud berada di Yerusalem, ialah mulai dari saat Daud memasuki 
dan tinggal di Yerusalem hingga Bait Suci dibangun hanya dibutuhkan 
waktu "SATU" generasi saja!"

Apakah ini bisa ditafsirkan bahwa dlm generasi ini juga Israel akan 
menghancurkan kedua mesjid tsb ?

Baca sambungannya

Mang Ucup 
Email: [EMAIL PROTECTED]
Homepage: www.mangucup.net






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Fair play? Video games influencing politics. Click and talk back!
http://us.click.yahoo.com/u8TY5A/tzNLAA/yQLSAA/uTGrlB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke