Mungkinkah Sadam Hussein Dihukum Mati ??? kecil kemungkinannya Hakim dan Pengadilan Irak sebenarnya tidaklah banyak bedanya dengan pengadilan di Indonesia, artinya bisa bermain belakang, bisa sogok, bisa segala macam permainan yang tak perlu ditayangkan dimuka layar.
Memang ada ahli2 Hukum Amerika sebagai peninjau yang memberi konsultasi, namun mereka itu sama sekali bukan pengawas yang bisa mengatur hal2 yang dibelakang layar itu. Mengingat Sadam Hussein itu adalah multi milyard man, maka sangatlah diragukan bahwa pengadilan Irak tidak seperti pengadilan Indonesia sewaktu mengadili Subandrio yang juga mendapatkan hukuman mati namun tak pernah mati karena dia bersedia membuka rekening orde lama yang disimpan dibank swiss atas nama Dana Revolusi. Padahal jumlahnya tidaklah seberapa, yaitu sekitar kurang dari $30 juta. Murah meriah, Subandrio tidak pernah mendapatkan amnesti namun diam2 saja dia dilepas karena statusnya boleh dianggap sudah mati dan dana revolusi milik pemerintah RI itu bukan dikembalikan kepada negara melainkan masuk kas keluarga di Cendana. Kalo cuma $30 juta saja bisa menyelamatkan diri, bagaimana mungkin bisa membunuh sadam yang justru memiliki milyardan dollar diberbagai bank2 dimuka bumi ini. Selain itu, teman2nya dari dunia intelejens negara2 lain luar biasa banyaknya dan mereka semuanya pernah dibantu oleh Sadam agar tugas mereka sukses dan cepat naik pangkatnya. Amerika memang sukar menolong Sadam Hussein, karena teman2 dekat Sadam Hussein di CIA banyak yang sudah pensiun dan yang sekarang adalah generasi baru yang tidak dikenalnya. Selain teman2nya yang pensiun, mereka yang tadinya masih bertugas mendadak juga dipecat tidak hormat setelah terjadinya 911. Demikianlah, Sadam tinggal sendirian, jangankan minta tolong teman2nya yang di Amerika, mereka sendiri sedang kesukaran setelah dipensiun dan dipecat oleh rezim Bush tidak lagi mengenal ampun. Namun harapan Sadam Hussein bukanlah hanya selembar daun kelor, pemerintahan baru Iraq boleh dikatakan kosong kas-nya, dan pejabat2 korup memang tak pernah surut sejak zaman Sadam berkuasa, sogok menyogok sudah membudaya sehingga kalo ada yang membayar tinggi lalu ditolak pasti dianggap tolol dalam budaya ini. Namun kelihatannya, Sadam masih memiliki cukup kuat sobat2nya di Inggris dan Belanda, bukanlah tidak mungkin dari Inggris dan Belanda para sobat itu berusaha membujuk pemerintah Irak untuk memberi amnesti dengan pengembalian dana milik negara Irak yang ada di bank2 luar negeri atas nama Sadam Hussein. Namun bukanlah tidak mungkin, pemerintah Iraq sendiri sedang menjajagi masalah ini, namun urusan pengadilan dan kekuasaan pemerintahan memang terpisah karena tegak hukum itulah yang sekarang sedang digalakkan oleh Amerika sehingga konspirasi pengadilan dan eksekutive tidak mungkin dilakukan. Pemerintah Irak hanya menunggu waktunya, karena setelah semua urusan hukum selesai, maka eksekusi hukuman mati itu adalah wewenang eksekutive, baru disinilah pemerintah Irak akan melakukan tindakan yang telah direncanakannya, yaitu memberi amnesti kepada Sadam Hussein dengan pertukaran dana milik rakyat Irak yang tersimpan atas nama Sadam Hussein. Kesimpulannya, hukuman mati yang baru2 ini divoniskan oleh pengadilan negeri Irak terlalu dini untuk kita komentari, namun kalo kita membandingkan dana yang dimiliki Sadam Hussein, kecil kemungkinannya dia akan mati. Biarpun Sadam Hussein minta mati, pasti ada yang membujukinya agar jangan mati dulu, tukar aja dengan sekian milyard melalui tawar menawar yang jelas. Ny. Muslim binti Muskitawati. Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage : http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/