Tulisan ini juga disajikan dalam website http://umarsaid.free.fr/
yang sampai sekarang sudah dikunjungi  722  750 kali.

====            ====        =====          ======




Pesan dari Partai Komunis Prancis



Kepada malam persahabatan di Restoran INDONESIA di Paris





Pada malam persahabatan yang diadakan di Restoran INDONESIA (Paris) tanggal
5 April yang lalu telah hadir dan berbicara banyak sahabat-sahabat lama. Di
antara sekitar 30 peserta malam persahabatan itu sebagian terbesar adalah
orang-orang Prancis yang menaruh perhatian terhadap peristiwa 65 ketika
jutaan orang dibunuh dan dipenjarakan oleh rejim militer Suharto selama
puluhan tahun tanpa pengadilan.



Salah satu di antara berbagai pembicara soal kejahatan rejim militer Suharto
itu adalah Pierre Marcie, kader urusan internasional Comite Central Partai
Komunis Prancis (PCF) yang pernah dikirim partainya untuk membantu YPKP-nya
Ibu Sulami dalam tahun 1999. Selain berbicara, Pierre Marcie juga
menyampaikan sambutan secara tertulis, yang sebagian isinya disajikan
berikut di bawah ini :



« André yang tercinta, saya ditugaskan untuk menyampaikan kepada Anda segala
penghormatan dan harapan kepada kesehatan demi  kelanjutan  perjuangan Anda,
dari Pierre LAURENT, sekretaris nasional PCF ( ketr US : sekretaris nasional
adalah penyebutan baru sebagai ganti sebutan sekretaris jendral.) dan dari
Jacques FATH, penanggungjawab departemen internasional PCF »



(Cher André, je suis chargé de te transmettre toutes leurs salutations et
leurs vœux de santé pour la continuation de ton combat, de la part de Pierre
Laurent , secrétaire national du PCF, et de Jacques Fath, responsable du
département international du PCF)



« Kita berkumpul disini untuk bersama-sama Anda merayakan  penerimaan Medali
kota Paris sebagai penghormatan terhadap semua kegiatan Anda untuk hidup dan
berjuang, dan selalu terus berjuang, bersama-sama dan untuk kawan-kawan
Anda, para korban yang begitu banyak dari bulan Septembernya Suharto.



« Namun, di sini secara simbolik, di restoran Indonesia yang indah ini dan
yang telah begitu banyak hubungan terjalin melalui Anda, pertemuan malam ini
mempunyai arti yang lebih besar lagi dari pada sebuah pesta untuk kita semua
yang banyak sedikitnya telah menemani Anda selama bertahun-tahun sejak
kedatangan Anda di Prancis.



« Pertemuan kita ini adalah juga suatu pesan yang mengandung harapan
(message d’espoir). Ketika memberi  penghormatan kepada Anda dan di
tengah-tengah kehangatan persahabatan kita, maka fikiran kita semua juga
tertuju kepada kawan-kawan kita yang hilang di sana,  yang menderita
berkepanjangan selama bertahun-tahun di penjara dan pemerasan, kepada mereka
yang tidak mau menyerah dan tetap berjuang dengan beragam bentuk dan
mempertahankan harapan untuk bisa hidup sederhana.



« Saya menjalin kontak dengan Anda ketika pada akhir 1999 saya telah dipilih
oleh Partai Komunis Prancis untuk pergi ke Indonesia menghubungi Ibu Sulami
Djojoprawiro. Ia telah datang ke Eropa menemui kalangan diaspora Indonesia
dan minta bantuan berbagai organisasi progresif untuk membantu Yayasan yang
baru didirikannya untuk mengenang kembali  korban pembunuhan besar-besaran
(massacre) tahun 1965/1966 (Yayasan Penelitian Korban Pembunuhan 1965/1966 –
YPKP)



« Saya hidup di Tangerang, di daerah besar Jakarta, selama sekitar 3 bulan ,
dari bulan Februari sampai Mai, di rumah seorang ex-Tapol, teman dan kawan
seperjuangan Ibu Sulami. Saya bekerja untuk Yayasan, dengan membuat data
base, dengan program File Maker Pro, berdasarkan hasil penelitian yang
dilakukan oleh para aktifis.



« Data-data ini mencakup identitas para korban pembunuhan massal, tempat
pembunuhan dan cara pembunuhan. Yayasan mengadakan latihan-latihan kepada
para sukarelawan untuk itu.



« Walaupun rejim militer mulai runtuh dalam tahun 1998 situasi tetaplah
sangat tegang. Saya tidak pernah keluar rumah tanpa ditemani. Sesudah saya
kembali (ke Prancis) saya mendengar bahwa fihak intel militer selalu
mengawasi kehadiran saya, dan bahwa pada tanggal 14 Mei, beberapa hari
sesudah saya kembali pulang (ke Prancis), sekitar 30-an kaum fundamentalis
Islam mendatangi rumah yang menjadi kantor Yayasan dan juga tempat tinggal
Ibu Sulami dan dimana saya bekerja.



« Mereka mengancam akan membunuhnya beserta lain-lainnya karena dituduh
berusaha membatalkan  undang-undang antikomunis. Pada tanggal 31 Agustus
satu grombolan golongan Islam fundamentalis datang memaksa Ibu Sulami untuk
meninggalkan rumah yang ditinggalinya dengan ancaman mau dibakar.



« Yang terjadi kemudian adalah serangan pada tanggal 14 September tengah
malam, ketika tidak ada seorang pun ada dalam rumah itu. Ibu Sulami beserta
kawan-kawannya yang lain telah pindah di suatu rumah di Jakarta.



« Suatu hari Ibu Sulami didatangi wartawan Kompas yang mewancarainya tentang
soal-soal Yayasannya. Dalam wawancara ini si wartawan mengajukan pertanyaan
yang bersifat menjebak «  tetapi ada desas-desus yang beredar bahwa Anda
menampung seorang asing ». Kompas kemudian memberitakan bahwa seorang  dari
satu organisasi kemanusiaan Eropa memang hadir dalam rumah tempat Yayasan ».



Itulah salah satu dari banyak kenang-kenangan yang diperoleh Pierre Marcie

tentang  cara-cara kerja hati-hati yang dilakukan Ibu Sulami selama memimpîn
YPKP.



Tetapi, tekanan selama 32 tahun pemerintahan rejim militer sangatlah
menyeluruh atau dimana-mana (omniprésente), termasuk dalam situasi yang
kelihatannya saja tidak penting.



Dalam kalimat-kalimat akhir dari sambutan tertulisnya pada malam
persahabatan di restoran koperasi INDONESIA itu Pierre Marcie menyatakan :



« André yang tercinta, kita satu sama lain sudah masuk generasi yang
betul-betul tua. Meskipun begitu, dan pastilah itu yang menjadi sumber daya
tahan  utama dalam hidup kita bersama, yaitu setiap saat ketika kita
menghadapi kewajiban-kewajiban yang mendesak, maka kepada pembangunan masa
depanlah kita memandang, meskipun dalam keadaan yang tidak menentu..



“Saya melihat diri Anda selalu siap untuk bertindak demi kemajuan di negeri
Anda. Website yang Anda kelola dengan kegairahan yang terus-menerus tumbuh,
untuk membangunkan   semangat di antara kawan-kawan  Anda setanah-air,
memberikan contoh yang menarik.



“Ini adalah sumbangan kepada suatu urusan besar (une grande cause), dan saya
katakan begitu tanpa perkataan muluk-muluk, karena justru itulah yang kita
jalani sebagai tugas yang biasa sehari-hari.



“Dan urusan besar ini,  adalah jiwa solidaritas antara sesama manusia untuk
menegakkan suatu masyarakat manusia  (une société humaine), yang menguasai
diri-sendiri dan yang membersihkan secara bertahap segala kotoran masa
lampau, betapa pun banyaknya dan betapa pun menyakitkannya.



“André yang tercinta, dengan menyampaikan hormat kepada Anda, saya tidak mau
mengucapkan kata-kata berikut ini, tetapi seperti dikatakan seorang penyair,
Anda adalah “masa muda dunia” (la jeunesse du monde)



Itulah kalimat terakhir dari sambutan tertulis Pierre Marcie, mantan kader
urusan internasional Comite Central Partai Komunis Prancis.



= = = =



PS. Pierre Marcie adalah anggota Partai Komunis Prancis sejak mudanya, dan
sudah selama puluhan tahun ia tetap setia kepada partainya.  Untuk jangka
cukup lama ia terpaksa dirawat di rumahsakit dan dioperasi berkali-kali



Walaupun belum lama ia meninggalkan rumahsakit ia memerlukan hadir (bersama
istrinya yang juga mantan kader dari Comite Central  PCF) dalam malam
persahabatan di restoran INDONESIA untuk menyampaikan pesan-pesan partainya.



Pierre Marcie telah bertemu dengan berbagai delegasi gerakan revolusioner
Indonesia yang datang ke Paris dan mengunjungi gedung CC PCF





[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke