@Wandu dapat ilmu (sesat) dari mana?


Berbagi (sedikit) info kita?



Tabung tertutup ("vessel") industri, apapun isinya kecuali liquid kalau
meledak kek granat. Kalau isinya liquid (cair) kalau meledak kek balon
ga terlalu bahaya. "Blub" dan selesai, gak "duor" dan serpih metal
kemana-mana. Tabung gas ngetestnya diisi air (penuh) lalu dikasih
tekanan, juga medianya air, paling murah. Istilahnya hydro static test.
Di Indonesia biasanya pemerintah mewakilkannya diantaranya ke Sucofindo
untuk cerification layak ga-nya vessel dipakai. Dari material vesesl dan
ketebalannya maka Maximum Allowable Working Pressure (MAWP) diketahui
dan biasanya tercantum (etched, ga dicat) didinding luar vessel. Kalau
dindingnya ga sesuai standard lalu diisi tekanan standard dan misalnya
kepanasan, ya tekanan gas didalamnya membesar bisa melampaui MAWP.
Kepanasan bisa jadi karena ada terbakarnya gas bocor sebelumnya
disekeliling vessel. MASING-MASING VESSEL HARUS CERTIFID, karena
pengetesan termasuk kemungkinan kebocoran dari pengelasan maupun
disambungan "nozzle". Perstandar industri, vessel bila terus
dipakai secara reguler disertifikasi fihak ke-3.



Lalu tercampurnya gas (bahan bakar) dengan oksigen. Ini juga suatu
"kemungkinan". Sesungguhnya kalau "on purpose",
memproduksi oksigen cukup mahal karena udara hanya mengandung (lk) 20%
dan sisanya (lk) 80% adalah gas lemas alias Nitrogen. Namun baiklah,
untuk penyederhanaan, dipakai oksigen sebagai pencampur gas. Kita tahu
yang namanya mobil berbahan bakar diesel? Cukup dengan tekanan udara
(N2+O2) dan BBM Diesel tertentu dan campuran yang "pas" (dan
tekanan demikian juga) akan terjadi "ledakan" diruang pembakaran
dan lalu menghasilkan tenaga penggerak. Gak perlu ada busi (=panas)
sebagai "provokator" kek mobil berbahan bakar bensin. Demikian
juga gas+oksigen dalam tabung.


FYI, di dunia industri biasanya, for safety reasons, ada standardisasi
warna tabung "gas". Misalnya tabung acetilene berwarna xxx, lalu
oksigen yyy, nitrogen zzz dst. Nah yang saya ga donk, warna tabung gas
12 Kg  biru (tua) sedangkan yang 3 Kg hijau muda.




Salam,

nDeboost

--- In proletar@yahoogroups.com, "muskitawati" <muskitaw...@...> wrote:
>
> Gas Elpiji Tidak Mungkin Bisa Meledak !!!
>
> Sesungguhnya, teoritis, praktis maupun teknis tidak mungkin tabung gas
elpiji bisa meledak, bahkan lebih besar kemungkinan kompor minyak tanah
yang meledak.  Uap minyak tanah lebih kuat daya ledaknya daripada gas
elpiji.
>
> > Wal Suparmo wal.suparmo@ wrote:
> > Soal kompor gas saja banyak yang
> > meledak padahal sama2 bangsa Melayu
> > seperti Malaysia dan Singapura, no
> > problem.Semuanya karena bangsa belum
> > maju sehungga terjadi MANIPULASI
> > tabung( oplosan),slang dan regulator
> > yang dikorupsi kwalitasnya. Apalagi
> > mau berjalan mundur ke 1500 tahun yang
> > lalu.Alangkah indahnya, bukan?
>
> Namun ledakan2 tabung elpiji yang terjadi di-mana2 tidak diselidiki
oleh ahli2nya yang memang enggak pernah ada di Indonesia.
>
> Jadi menurut pengamatan saya, ledakan2 tabung elpiji yang terjadi itu
bukan disebabkan oleh gas elpiji didalam tabungnya, tapi disebabkan
kecurangan2 pengisi tabung itu yang mengurangi isi gasnya dengan
mencampurkannya dengan gas O2 yang jauh lebih murah harganya.
>
> Gas O2 inilah penyebab utama ledakan2 tabung elpiji yang dicampur yang
terjadi selama ini.
>
> Bahkan ledakan kompor minyak tanah juga terjadi akibat tercampurnya
uap minyak tanah dengan oksigen yang berasal diudara.  Kebanyakan kompor
minyak tanah diperlengkapi dengan pompa untuk memompakan udara agar
memberi tekanan kepada uap minyak tanah agar apinya bisa lebih panas. 
Tetapi karena campuran Oksigennya terlalu banyak maka terjadilah ledakan
persis seperti meriam bambu yang kita gunakan waktu lebaran sebagai
ganti petasan.  Waktu kita mau meledakkan meriam bambu itu harus lebih
dulu kita tiup2 kan udara kedalam bambu tsb sebelum menyundutnya dengan
api.
>
> Demikianlah, ledakan tabung elpiji TIDAK MUNGKIN TERJADI, keamanan
tabung elpiji terhadap kemungkinan meledak adalah 100% aman.  Ledakan
tabung2 elpiji hanya mungkin terjadi apabila pengisian gas elpiji
dicampur dengan oksigen untuk memenuhi tabung langganannya agar
keuntungannya bisa berlipat ganda.
>
> Ny. Muslim binti Muskitawati.
>



[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Reply via email to