Riedl Bilang Baru Sekali Aja Kalahnya !!! Ini Riedl pelatih Bola yang dikontrak oleh ketua PSSI ternyata salah pilih, wajar kalo ketua PSSI harus mempertanggung jawabkan uang negara untuk membayar kontrak pelatih kacangan ini. Ketuanya salah pilih, maka kedua-duanya yang harus dipecat.
Kemana otaknya Riedl yang enggak mau mengaku salah atas kekalahan tim yang dilatihnya. Dia excuse katanya kalahnya baru sekali, padahal apanya yang baru sekali, kalo kekalahannya dibabak penyisihan masih bisa diterima, tapi kalo kalahnya dipuncak yang paling penting seperti final tidak bisa lah dimaafkan, apalagi tim yang mengalahkannya itu adalah tim yang sebelumnya justru dipecundangi dengan angka mutlak dikalahkan dengan 5-1. Malaysia kalah 5-1 itu dibabak penyisihan hanyalah taktik menyimpan tenaga saja, karena mereka sudah tahu bakal masuk ke final sehingga tidak mau memboroskan tenaga tapi justru menjaga kondisi agar tetap prima nantinya diwaktu final. Buktinya gampang, ternyata Malaysia pertamalah yang menyarangkan bola ke gawang Indonesia, kemudian setelah itu tampak para pemain Malaysia rileks tidak terlalu mengejar bola dan ini jelas mereka sengaja kalah. Jadi omongan Riedl yang se-olah2 kekalahan ini hanyalah hal yang biasa yang dalam bertanding ada kalah dan ada menang tidak bisa diterima. Lalu dimana hasilnya Riedl kita bayar mahal sementara prestasi pemainnya sama sekali tidak berubah??? Meskipun waktu itu Indonesia menang 5-1, semua golnya itu sifatnya pribadi. Sebaliknya kemenangan 3-0 oleh Malaysia jelas terlihat teknik golnya betul2 kerjasama dan ketepatan operan2nya yang begitu detail. Semua golnya disarangkan secara mengagumkan, tidak satupun yang kebetulan. Fisik para pemain tampak loyo seperti kurang tidur, kemungkinan besar memang kurang latihan tapi terlalu banyak ngomong si pelatihnya. Anak didiknya terlalu banyak diomongin sehngga bosen jenuh sedangkan cuma mendengarkan omong kosong si pelatih ini ber-jam2 sehingga kakinya kesemutan susah larinya. Nurhalid harus ditangkap, diperiksa oleh KPK, juga bersama pelatihnya Riedl diperiksa, kemungkinan korupsi penjualan karcis besar sekali, karcis belum dijual ternyata sudah habis tapi karcis di percatutan ternyata membanjir. Apakah para tukang2 catut itu adalah anggauta PKS dalam mencari dana untuk operasi partai politiknya Nurhalid??? Ny. Muslim binti Muskitawati. ------------------------------------ Post message: prole...@egroups.com Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com List owner : proletar-ow...@egroups.com Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: proletar-dig...@yahoogroups.com proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: proletar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/