Yg penting blueprint solusinya apa? Who's responsible melaksanaknya?
  Sejauh itu tidak jelas, ngga akan selesai-selesai, paling banyak cuma 
  penyelesaian ad hoc saja.  Lagipula tidak ada jaminan akan dilanjutkan.

Ambon <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
  
http://www.harianterbit.com/artikel.php?kategori=TAJUK_RENCANA&id=38341&start=0
22 April 2006 - 11:34

Kesadaran SBY


PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono minta Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia 
(ICMI) mengkaji kembali strategi dan konsep-konsep pembangunan, karena ternyata 
sekalipun pembangunan telah berjalan, tetap terjadi kesenjangan pembangunan 
yang cukup besar serta belum meratanya kemajuan. 

Yang menarik adalah pengakuan SBY bahwa masih terjadinya kesenjangan yang lebar 
itu disaksikannya langsung saat mendatangi berbagai daerah di tanah air. Ia 
menegaskan, tujuan pembangunan bukanlah sekadar mengejar tingginya pendapatan 
per kapita atau tingginya Produk Domestik Bruto (GDP). Tapi adalah untuk 
peningkatan pendidikan, ekonomi, pangan, kesejahteraan sosial serta rasa aman. 

Hemat kita, inilah pandangan dan perasaan jujur seorang presiden. Tanpa harus 
menyalahkan siapa-siapa, seorang pemimpin memang harus dapat menyimak, menelaah 
dan mengambil kesimpulan tentang pembangunan yang sudah dijalankan selama ini. 
Bahkan sejak awal Orde Baru berdiri di era awal 1970-an. 

Kesenjangan pembangunan yang menganga lebar dan belum meratanya kemajuan. 
Itulah persoalan utama kita sejak awal dan hingga beberapa dekade ini tetap 
menjadi persoalan yang berjalan di tempat. 

Persoalan yang mengganjal terus, sementara jika dihitung-hitung dari berapa 
banyak sudah terkurasnya sumber daya atau kekayaan bumi kita, jelas hasil yang 
kita peroleh sangat tidak seimbang. Kenyataan inilah yang harus disadari setiap 
pemimpin. 

Hanya saja, kesadaran yang dimiliki seorang Presiden Yudhoyono tentu saja tidak 
akan banyak manfaatnya jika para pemimpin lainnya --termasuk dalam hal ini para 
pembantu presiden sendiri-- tidak juga menyadarinya. 

Khusus di kalangan eksekutif, masyarakat sering mendengar munculnya perbedaan 
persepsi antarpejabat tinggi negara terhadap suatu masalah yang didasari 
perbedaan-perbedaan ''mazhab pembangunan'' yang mereka anut. Ambil contoh 
konsepsi trickle down effect yang sangat didewakan para pelaksana pembangunan 
sejak awal. Kenyatannya, kue pembangunan yang tercipta kemudian bukannya 
menetes ke bawah, justru dikorup oleh para pejabat dan mantan pejabat kita. 

Statemen Presiden Yudhoyono tentang masih menganga lebarnya kesenjangan 
pembangunan kita adalah bukti teori atau konsepsi trickle down effect tidak 
lagi tepat dilaksanakan. Jalan terbaik, tentu saja kebalikan dari itu disertai 
munculnya sebuah kekuatan rezim bertangan besi. Dalam arti keras dalam 
menegakkan hukum dan takut pada Allah sang pencipta. 

Kita hanya berharap, paling tidak dengan kesadaran yang dimilikinya, Presiden 
SBY secara perlahan tapi pasti, bisa mengubah fenomena pembangunan bangsa yang 
selama ini hanya terkuras demi kepentingan segelintir orang, kepentingan 
kapitalis multi nasional, ke arah kepentingan rakyat. Syaratnya tak banyak, 
konsisten. Satu kata dan perbuatan serta tak hanya dipidatokan. *

[Non-text portions of this message have been removed]



Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 



  SPONSORED LINKS 
        Writing book   Writing a book   Writing child book     Book writing 
software   Writing a book report   Business writing book 
    
---------------------------------
  YAHOO! GROUPS LINKS 

    
    Visit your group "proletar" on the web.
    
    To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
    
    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 

    
---------------------------------
  



                
---------------------------------
Apakah Anda Yahoo!?
Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!

[Non-text portions of this message have been removed]



Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke