Entah kemana si jusfiq yang anjing tua itu akan mengadu setelah dengan telak 
diskak mat oleh rezameutia.

--- Pada Sel, 25/11/08, rezameutia <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
Dari: rezameutia <[EMAIL PROTECTED]>
Topik: [proletar] Re: keputusan mengenai Kompositor
Kepada: proletar@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 25 November, 2008, 3:49 PM










    
            --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, "utusan.allah" <utusan.allah@ ...> 
wrote:

>

> 

> Saya sudah menunjukkan bukti bahwa Kim Hook tidak sendirian yang

> memakai kata itu.

> 



cuman kalian berdua aja yang memakai kata itu.

dan kalian berdua menyalahkan semua orang?



kalo cuman kalian berdua berbeda memakai kata itu dengan semua orang, maka 
kesimpulannya, yang dungu tuh siapa? kalian berdua atau semua orang??  



kalian berdua merasa lebih bener dan lebih pinter dari semua orang gitu?

  

coba ngaca dah, njing..., yang atu junkie tua bangka, atu lagi tititnya letoy, 
artinya antara otak dan titit udah kagak sinkron lagi.  mosok berani berpikir, 
kalian berdua lebih bener dan lebih pinter dari semua orang?  



anda itu sakit jiwa akut, fiq.  saya usul anda pergunakan waktu luang anda 
untuk pergi ke psikiater sebelum terlambat seperti josef f.



> Jadi dia tidak salah mempergunakan kata itu.

> 

> Lagian, orang yang mula-mula memakai kata "kompositor" itu, jadi

> ketika itu sendirian,  juga tidak salah, karena tiap orang berhak

> untuk memperkenalkan kata baru, seperti juga orang yang pertama

> memperkenalkan kata komponis lalu komposer.

> 

> Yang salah adalah manusia dungu kayak anjing, bermental bangsat yang

> ribut-ribut menyalahkan Ade Kim Hook memakai kata "kompsitor" yang

> padahal sudah dipakai orang lain.

> 

> Akan halnya kamus, saya ulang, boleh dibilang tidak ada kamus bahasa

> apapun yang memuat semua kata yang dipakai orang dibahasa itu - karena

> sekali lagi. Dan jangan lupa, kamaus itu mencatat kata yang dipakai

> saat kamus itu disusun, kata yang mulai dipakai setelah kamus itu

> disusun ya tidak tercatat..

> 

> Dan, sekali lagi, tidak tercatatpun tidak berarti kata itu tidak dipakai.

> 

> 

> --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, Proletar2@ wrote:

> >

> > "utusan.allah" <utusan.allah@ > wrote:

> > 

> > >

> > >Saya usul anda pergunakan waktu luang anda untuk baca-baca buku

> > >pengantar linguistik.

> > >

> > >Sejak Ferdinand de Saussure (1857-1913) cabang ilmu itu telah banyak

> > >berkembang.

> > >

> > >Ringkasnya: tiap bahasa itu hidup, artinya selalu berubah. Tiap

> > >pemakai bahasa itu ikut mendorong perubahan itu.

> > >

> > >Bukan hanya tata bahasanya saja yang berubah, tapi juga khasanah

> > >kata-katanya juga berubah, artinya ada kata-kata baru diciptakan atau

> > >dipinjam dari bahasa asing, ada pula kata-kata yang kemudian tidak

> > >dipakai sama sekali, ada pula  kata-kata yang berubah artinya.

> > >

> > >Macam-macam yang terjadi dengan khasanah kata-kata itu.

> > >

> > >"Penyusun atau pengarang musik", doeloe, seperti diingatkan oleh

> > >"krikil" yang tulisannnya saya repost, di Indonesia dipinjam dari

> > >bahasa Belanda: komponis (yang tentu saja ejaannya di Indonesiakan) .

> > >Ketika saya di Indonesia dulu hanya kata itu yang dikenal orang

> Indonesia.

> > >

> > >Sekarang ada dua kata baru yang dipakai orang, yaitu komposer yang

> > >jelas-jelas dipinjam dari bahasa Inggeris, dan kompositor, yang

> > >berkemungkinan sekali dipinjam dari bahasa Perancis.

> > >

> > >Semua kata pinjaman itu dipakai di Indonesia dan tidak ada orang yang

> > >bisa menyalahkan Ade Kim Hook yang lebih senang memakai kata

> > >kompositor, sedangkan saya lebih senang pakai kata komponis, karena

> > >kata itulah yang saya pelajari ketika saya sekolah di Indonesia. Bila

> > >ada yang mau pakai kata komposer juga - tentu saja - tidak ada yang

> > >bisa melarangnya.

> > >

> > >Ada contoh lain.

> > >

> > >Di bahasa Indonesia mula-mula ada kata pelajar. Lalu ada yang meminjam

> > > kata murid dari bahasa Arab. Tapi kalau tidak salah setelah Sekolah

> > >Taman Siswa didirikan orang juga memakai kata siswa.

> > >

> > >Ketiga kata itu hingga sekarang juga masih dipakai.

> > >

> > >Kesalahan orang islam tipikal yang memang rata-rata dungu kayak anjing

> > >serta berpengetahuan dangkal kayak comberan di musim kemarau di

> > >Jakarta dan pongah kayak katak yang menyangka dirinya segede sampi

> > >bunting adalah bahwa mereka itu, sejak tahun 2002 (johny indon) hingga

> > >sekarang (hadingrh) mengatakan bahwa Ade Kim Hook keliru  memakai kata

> > >kompositor.

> > >

> > >Ngaco.

> > >

> > >Ade Kim Hook tidak salah, karena kata kompositor itu dipakai orang,

> > >dan buktinya telah saya tunjukkan, disamping kata komponis dan kata

> > >komposer.

> > >

> > >Dia tidak ngaco.

> > >

> > >Ade Kim Hook benar.

> > >

> > >Yang ngaco itu johny_indon dan hadingrh.

> > >

> > >

> > 

> > 

> > benar bahasa selalu berkembang begitu juga dengan perbendaharaan kata

> > akan makin bertambah atau berubah sesuai perkembangan jaman.

> > 

> > dulu DCI sekarang menjadi DKI

> > chusus menjadi khusus

> > Dulu Djakarta sekarang Jakarta

> > 

> > tapi kata atau bahasa juga tetap berhubungan dengan konsensus.

> > 

> > Di Indonesia semua orang tau arti" ngeloco" itu bahasa Indonesia

> > tapi tidak digunakan dalam format " Indonesia yang benar "

> > 

> > Cuma khusus Kompositor saya ragu, jika ditanya sama orang awam

> > apakah mereka tau artinya..

> > 

> > Kecuali beberapa gelintir manusia termasuk Kimhook

> > hampir mustahil kompositor diakui sebagai bagian dari bahasa

> > indonesia yang benar atau bahasa indonesia sehari hari..

> > 

> > jika di kamus Indonesia tidak ditemui kompositor 

> > dan hampir jarang orang menggunakan ( walaupun ada misalnya )

> > kata kompositor berarti konsensus bilang bahwa kompositor telah

> > gagal menjadi bagian dari bahasa indonesia... itu saja

> > 

> > hak kimhook menggunakan kompositor tetap jelas ada

> > cuma...bahasa dia jadi tidak nyambung...

> > 

> > seperti dia menggunakan ngintelek untuk intelek

> > 

> > thats all

> > 

> > 

> > 

> > >--- In [EMAIL PROTECTED] s.com, Proletar2@ wrote:

> > >>

> > >> Rasanya Hadi benar. Kompositor bukan kata yang lazim dipakai dalam

> > >berbahasa Indonesia yang benar.

> > >>

> > >> Tapi Jusfiq dan Kimhook juga tidak salah kalau dia bilang ada yang

> > >> menggunakan kata itu di Indonesia.

> > >>

> > >> Kesalahan Kimhook dan Jusfiq adalah menggunakan alibi "dipakai"

> dengan

> > >> konotasi bahwa kompositor itu telah diterima dengan baik oleh "

> > >bahasa Indonesia yang benar "

> > >>

> > >> Jushook ( jusfiq dan kimhook ) akan menjadi benar jika dia meracu

> > >kompositor dengan GAS alias gerakan ngaco yg keluar dari kaidah bahasa

> > >> indonesia baku. Saya akan dukung satu itu...

> > >>

> > >> gitu aja kok susah

> > >>

> > >

> > >

> >

>




      

    
    
        
         
        
        








        


        
        


      
___________________________________________________________________________
Nama baru untuk Anda! 
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. 
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

[Non-text portions of this message have been removed]


------------------------------------

Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke