Server mailing list RantauNet berjalan atas sumbangan para anggota, simpatisan dan 
semua pihak yang bersedia membantu. Ingin menyumbang silahkan klik: 
http://www.rantaunet.com/sumbangan.php
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Assalamualaikum.Wr.Wb.

Lantas gimana kalau yang katanya Jalan kaki,sambil
berlari-lari kecil,atau jalan santai,juga bisa jalan
cepat,menyehatkan jantung,ketimbang naik bis yang bisa
saja,banyak udara kotor,mengakibatkan polusi udara .

Mana yang beneran atuh..kayanya masih ada yang lebih
cocok lagi deh,buat masalah yang satu ini.

( hua..ha..ha..ha.. ),di tunggu komentar selanjutnya.

Wassalam.Rahima.


--- marhadi muhayar <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Cinta = Menunggu Bis
> Patas AC atau Miniarta yang kamu mau ? 
> Cinta itu sama seperti orang yang menunggu bis.
> Sebuah bis datang, dan kamu bilang, "Wah.. terlalu
> penuh, sumpek, bakalan enggak bisa duduk nyaman neh!
> aku tunggu bis berikutnya aja deh." 
> Kemudian, bis berikutnya datang. Kamu melihatnya dan
> berkata, "Aduh bisnya kurang asik nih, enggak bagus
> lagi.. enggak mau ah.." 
> Bis selanjutnya datang, cool dan kamu berminat, tapi
> seakan-akan dia tidak melihatmu dan lewat begitu
> saja. 
> Bis keempat berhenti di depan kamu. Bis itu kosong,
> cukup bagus, tapi kamu bilang, "Nggak ada AC nih,
> bisa kepanasan aku". Maka kamu membiarkan bis
> keempat itu pergi. 
> Waktu terus berlalu, kamu mulai sadar bahwa kamu
> bisa terlambat pergi ke kantor. 
> Ketika bis kelima datang, kamu sudah tak sabar, kamu
> langsung melompat masuk ke dalamnya. Setelah
> beberapa lama, kamu akhirnya sadar kalau kamu salah
> menaiki bis. Bis tersebut jurusannya bukan yang kamu
> tuju! Dan kau baru sadar telah menyiakan waktumu
> sekian lama. 
> Moral dari cerita ini: sering kali seseorang
> menunggu orang yang benar-benar 'ideal' untuk
> menjadi pasangan hidupnya. Padahal tidak ada orang
> yang 100% memenuhi keidealan kita. Dan kamu pun
> sekali-kali tidak akan pernah bisa menjadi 100%
> sesuai keinginan dia. 
> Tidak ada salahnya memiliki 'persyaratan' untuk
> 'calon', tapi tidak ada salahnya juga memberi
> kesempatan kepada yang berhenti di depan kita. 
> Tentunya dengan jurusan yang sama seperti yang kita
> tuju. Apabila ternyata memang tidak cocok, apa boleh
> buat.. tapi kamu masih bisa berteriak 'Kiri' ! dan
> keluar dengan sopan. 
> Maka memberi kesempatan pada yang berhenti di
> depanmu, semuanya bergantung pada keputusanmu.
> Daripada kita harus jalan kaki sendiri menuju
> kantormu, dalam arti menjalani hidup ini tanpa
> kehadiran orang yang dikasihi. 
> Cerita ini juga berarti, kalau kebetulan kamu
> menemukan bis yang kosong, kamu sukai dan bisa kamu
> percayai, dan tentunya sejurusan dengan tujuanmu,
> kamu dapat berusaha sebisamu untuk menghentikan bis
> tersebut di depanmu. 
> Untuk dia memberi kesempatan kamu masuk ke dalamnya.
> Karena menemukan yang seperti itu adalah suatu
> berkah yang sangat berharga dan sangat berarti.
> Bagimu sendiri, dan bagi dia. Lalu bis seperti apa
> yang kamu tunggu? 
> 
> Marhadi Muhayar
> 
> 
> 
> 
> ---------------------------------
> Do you Yahoo!?
> The New Yahoo! Shopping - with improved product
search


__________________________________
Do you Yahoo!?
The New Yahoo! Shopping - with improved product search
http://shopping.yahoo.com
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Ingin memasarkan produk anda di web RantauNet http://www.rantaunet.com 
Hubungi [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php
----------------------------------------------------
Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php
========================================

Kirim email ke