RE: [RantauNet.Com] AS-Irak Telah Dimulai

2003-03-23 Terurut Topik Tanjuang Heri
As Ww, Batua Mak Darul, tapi emang dasar orang Indonesia kebanyakan pada melirik ke AS semua, jadi udah kelilipan oleh gemerlapnya AS tanpa bisa mikir lagi ke yang lain. Lihat aja, Pepsi, Coca, MacD deelel. Berapa yang jatuh ke tangan orang kita? Karyawannya dibayar hanya sebatas gaji wajar.

Re: RE: [RantauNet.Com] AS-Irak Telah Dimulai

2003-03-21 Terurut Topik mhelham
tajun mambuek minang cola untuak mangganti coca colanya si iblis kabir. salam... elham di Q - Original Message - From: Darul Makmur [EMAIL PROTECTED] Date: Friday, March 21, 2003 5:26 am Subject: RE: [RantauNet.Com] AS-Irak Telah Dimulai As. Ww Doa harus diikuti tindakan. Boikot

[RantauNet.Com] AS-Irak Telah Dimulai

2003-03-20 Terurut Topik Nofendri T. Lare
Setelah ditelanjangi dengan cara melucuti senjata Irak, Mr. Bush membombardir negeri tersebut dengan ratusan Bom, dan bahkan rudal, apo yang bisa dilakukan terhadap kebiadaban Mr. Bus dkk oleh PBB ??? Antahh... lah. Semua kita serahkan saja sama yang maka kuasa. Perang AS-Irak Telah

Re: [RantauNet.Com] AS-Irak Telah Dimulai

2003-03-20 Terurut Topik mhelham
As.w.w. Dunsanak, memang pada akhirnya kita serahkan pada Yang Maha Kuasa, tapi bagi kita yang perlu kita lakukan adalah berdoa seperti ajakan kawan-2 ambo urang Qatari, marilah kita berdoa untuk keselamatan rakyat Irak, semoga perang ini cepat selesai, amin. Dan memang begitulah iblis khabir =

RE: [RantauNet.Com] AS-Irak Telah Dimulai

2003-03-20 Terurut Topik Darul Makmur
] AS-Irak Telah Dimulai As.w.w. Dunsanak, memang pada akhirnya kita serahkan pada Yang Maha Kuasa, tapi bagi kita yang perlu kita lakukan adalah berdoa seperti ajakan kawan-2 ambo urang Qatari, marilah kita berdoa untuk keselamatan rakyat Irak, semoga perang ini cepat selesai, amin. Dan memang

Re: [RantauNet.Com] AS-Irak Telah Dimulai-penjarahan aset bangsa pun jalan terus

2003-03-20 Terurut Topik ardi majo endah
kawan-kawan saat ini meskipun sudah terang benderang perlawanan terhadap privatisasi dan divestasi, nampaknya meneg bumn tidak akan surut selangkahpun untuk menghentikan penjualan aset negara yang berujung pada kesengsaraan rakyat. seperti kita tahu, privatisasi yang dijalankan meneg bumn