Yati ketemu Presiden

Yati, mbak yang bekerja di rumah ibu kosku kelihatan gelisah. Biasanya dia 
bekerja dengan cepat dan tenang. Kali ini dia bekerja dengan cepat juga tetapi 
kelihatan seperti ada yang menganggu pikirannya. "Ada apa Ti tanyaku, yang 
merasa terpengaruh juga dengan ketergesaannya itu. Mbak di, aku mo ikut ke Dome 
dengam mbak boleh ngak? tanyanya cepat tanpa melihat ke arahku, seakan enggan 
melihat jawaban tidak dariku. "Oalah Ti, itu kirain apa kamu kerjanya kayak 
dikerjar2 gitu, jawabku. "Emang kenapa Ti? kok pengen ikut mbak?
"Aku pengen liat Presiden mbak Di, jawabnya dengan wajah kelihatan berharap dan 
sedikit malu. Aku memang berencana siang itu ke Dome. Hari ini ada ada kampanye 
untuk pemilihan presiden dan giliran Sby yang akan berkampanye. Namun tujuanku 
sebenarnya bukan ingin melihat kampenyenya, tetapi dalam rangka mencoba 
mendapatkan foto-foto yang mudah-mudahan bagus hasilnya. "Boleh, jawabku 
singkat. "Tapi mbak Di, aku belum selesai kerjaannya, aku rapikan dulu baru 
kita berangkat. Mbak Di mau nungguin aku kan? tukasnya lagi. "Ia, aku tunggu, 
jawabku sambil meneruskan mengisi tts Kompas Minggu yang sedang kupegang. Saat 
kulirik Yati, dia kembali meneruskan kesibukannya menyelesaikan masakan untuk 
siang ini dengan wajah sumringah.

Kami beruntung, tanpa undangan dan dengan pakaian yang jauh dari formal (alias 
mengenakan kaos, jeans dan sandal jepit) kami bisa masuk ke dalam ruang 
kampanye. Dari dalam aku lihat banyak yang tidak bisa masuk ke dalam. Aku dan 
Yati berdesak-desakan dengan undangan lain naik ke lantai dua ruang pertemuan. 
Kursi yang tersedia sudah penuh semua. Tanpa pikir panjang aku langsung duduk 
dilantai agar leluasa mendapatkan foto-foto.

Saat kami tiba, Rio febrian sedang menyanyikan sebuah lagu diselingi yel-yel 
untuk memilih calon presiden yang akan berkampanye. Aku tidak begitu 
memperhatikan Yati karena mulai sibuk jepret sana jepret sini. Ketika giliran 
Joy Tobing sedang melantunkan lagu yang merupakan theme song acara pemilihan 
bakat yang pernah dimenangkannya, aku menoleh ke arah Yati. Tangan Yati 
menggenggam erat pagar pembatas, matanya tidak berkedip memandang ke arah 
panggung. Saat dia menyadari aku memandangnya, Yati menoleh dan dengan suara 
berbisik berkata"Mbak Di, makasih ya udah ngajak aku. Aku hanya tersenyum, 
kemudian kembali berlagak bak fotografer handal. Padahal sebenarnya aku agak 
minder karena di sebelahku wartawan Kaltim pos juga sedang beraksi dengan 
kameranya yang luar biasa bagusnya.

kami mengikuti acara kampanye sampai selesai. Terus terang aku benar-benar 
tidak memperhatikan acaranya karena konsentrasiku habis untuk mencoba 
mencapatkan gambar yang bagus denga lensa yang tangkapannya sangat terbatas. 
Sesampai di rumah, Yati sibuk menelepon kawan-kawan dan keluarganya. awalnya 
aku tidak begitu memperhatikan, namun karena tempat dia ngobrol melalui telepon 
tidak jauh dariku, aku bisa mendengarsebagian kata-kata yang diucapkan Yati 
(sebenarnya dalam bahasa jawa, tapi aku coba terjemahkan.
Yati: " Aku tadi jalan-jalan dengan Mbak Diah
Yang ditelepon : ......
Yati: "bukaaaan, Mbak Di itu, kos disini (dari nada suara Yati, pasti temannya 
menyangka aku tukang cuci di rumah ini) dia kerja di kantor!!
Yang ditelepon ".....
Yati: "Aku nonton Rio Febrian, Joy Tobing, Mike Idol dan Gita KDI". Sumpah 
bagus banget..
Yang ditelepon:......
Yati: " Ngak ada, aku juga pengen liat Ungu, Kangen band, Pasto, tapi ngak ada.
Yang ditelepon.....

Kalimat-kalimat berikutnya aku tidak mengerti sama sekali, mungkin Yati 
menyadari aku mendengarkan pembicaraanya dan dia mengubah bahasanya dengan 
bahasa yang aku tidak mengerti sama sekali. Namun dalam percakapan mereka aku 
menyadari satu hal. Yati tidak pernah menyebutkan satu patah katapun kalau dia 
telah melihat Presiden Sby. Dia lebih mengingat bertemu dengan 
penyanyi-penyanyi yang biasa dilihat di televisi. Oalah Yati... Yati, yang 
barusan kamu lihat itu kampanye pemilihan presiden, bukan konser musik 
gumamku....

Balikpapan 29 Juni 2009




      

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===========================================================
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke