Itulah potret Pemerintah kita yang notabene suka diintervensi negara asing.
Kita bukan tidak suka Amrozi Cs dieksekusi, tapi ada hal penting yang
mengganjal di hati kenapa ketika orang Islam seperti Amrozi Cs (yang kita
juga tidak tahu Islam aliran mana mereka) begitu ngotot dan hebohnya negara
luar minta segera dieksekusi. Sementara kelompok Bali Nine dari Austraila
itu yang telah membunuh (secara pelan-pelan fisik dan masa depan) ratusan,
atau mungkin sudah ribuan Generasi Muda  Republik Indonesia Tercinta ini
dengan heroin yang mereka seludupkan, TIDAK SEHEBOH Amrozi Cs beritanya.
Malah HUKUMAN MATI bisa disulap menjadi HUKUMAN SEUMUR HIDUP melalui PKnya.

Wassalam

Pery
L/37 Kota Tangerang

On 11/9/08, bastari erry <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

>   Minggu, 09/11/2008 13:53 WIB
> Eksekusi Amrozi Cs Buat Bali Nine Lesu
> *Nograhany Widhi K* - detikNews
>
> *Bali Nine (Foto: daylife.com)**Denpasar* - Tak seperti warga negara
> Australia sebelumnya yang lega dengan eksekusi mati ini, tiga terpidana mati
> Bali Nine malah lesu mendengar Amrozi Cs dieksekusi.
>
> Ada tiga orang dari sembilan orang kelompok penyelundup heroin dari Bali ke
> Australia ini yang masih terkena hukuman mati.
>
> Mereka adalah Andrew Chan (24), Myuran Sukumaran (27) dan Scott Rush (22)
> karena perannya menyelundupkan delapan kilogram heroin ke Bali.
>
> Eksekusi Amrozi Cs mengingatkan takdir yang sama akan menunggu mereka.
>
> "Mood mereka rata-rata sedikit lesu," ujar rohaniawan yang sering
> mengunjungi mereka di Lapas Kerobokan, Denpasar, Bali, Pastor Ed Trotter,
> seperti dilansir dari *news.com.au*, Minggu (9/11/2008).
>
> Mereka menjadi banyak pikiran, imbuh Trotter, dan terlihat memikul beban
> lebih berat dibanding biasanya.
>
> "Itu (eksekusi Amrozi Cs) sungguh-sungguh membawa pesan kepada rumah
> mereka, tentang apa yang mereka hadapi dan betapa seriusnya pemerintah
> (Indonesia)," tandas Trotter.
>
> Sebelumnya Mahkamah Agung (MA) memutuskan 6 anggota kelompok Bali Nine
> dihukum mati dan 2 lainnya diganjar hukuman seumur hidup. Hal ini tercantum
> dalam putusan MA yang mengabulkan kasasi Kejaksaan Agung.
>
> Anggota Bali Nine asal Australia yang divonis mati adalah Scott Anthony
> Rush, Myuran Sukumaran, dan Andrew Chan. Selain itu, Tan Duc Tanh Nguyen, Si
> Yi Chen, dan Matthew James Norman, yang dikenal dengan sebutan kelompok
> Melasti.
>
> Sedangkan yang diganjar hukuman seumur hidup adalah Michael William Czugaj
> dan Martin Eric Stephen.
>
> Namun pada Maret 2008, sebagai hasil pengajuan kembali (PK) kelompok Bali
> Nine, MA mengubah hukuman mati menjadi hukuman seumur hidup bagi 3 orang
> kelompok Melasti. 3 Orang lainnya masih divonis mati.
> *(nwk/nrl)*
>
>
> >
>

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=============================================================== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke