ancak mah, ringan tapi menggugah mak. 2008/5/10 jupardi andi <[EMAIL PROTECTED]>:
> Sanak sa Palanta > Sekedar selingan saja...tulisan ringan > semoga berkenen..selamat berakhir pekan > Salam > ----------------- > > MUMBANG DAN KELAPA > *Oleh : Ir. Andi Jupardi* > * * > > Pilosopi atau falsafah nenek moyang kita orang Minang umumnya belajar dari > alam atau disebut juga alam takambang jadi guru, terutama ketika ajaran > Islam belum masuk ke daerah kita Minang Kabau. Kejadiaan alamlah yang > memberikan "pelajaran dan pegangan hidup" bagi orang tua kita dahulu > kala. Sebagai contoh alam itu adalah Pohon Kelapa. > > > Pilosopi mereka (atau apapun istilahnya) para orang tua kita bilang > begini : > > > *Kok ka lai mumbang jadi kalapo"* > > > Mumbang adalah bakal cikal buah kelapa kira-kira ukurannya sebesar bola > tenis, dalam satu tandan buah kelapa maka terdapat banyak mumbang yang > nantinya karena seleksi alam biasanya dalam satu tandan tersebut hanya > beberap buah saja menjadi kelapa yang bisa digunakan oleh manusia. > Apalagi orang minang kelapa sudah menjadi bagian penting terutama dalam > pusaka kulinernya. Hampir setiap masakan Minang berbahan dasar kelapa, dalam > pemakaiannya berbentuk cairan yang dihasilkan dari perasan daging kelapa > atau disebut santan.. > > > Mumbang ini dalam perjalanannya menjadi buah kelapa yang bisa dimanfaatkan, > dari sekian banyaknya dalam satu tandan bisa saja jatuh dari tandan ke bumi > disebabkan tiupan angin kencang sehingga lepas dari tampuk tempat dia > menempel, busuk karena serangan penyakit, atau serangan tupai "yang iseng" > bermain-main dengan mumbang ini sehingga tadinya mumbang cukup kuat > berpegang pada tampuknya, gara-gara si tupai iseng tadi mumbang tersebut > jatuh. > > > Makna tersirat dari kalimat diatas lebih jauh artinya kira-kira begini > salah satu contohnya > > > Ketika kita ingin berusaha mencari nafkah (tambahan penghasilan) dimuka > bumi ini, mungkin awalnya sebuah hobby yang tidak diperhitungkan nantinya > bermanfaat atau memberikan nilai tambah terhadap penghasilan kita, tapi kita > punya asa mudah2an usaha yang dari hobi ini akan sukses menjadi usaha yang > menguntungkan. Dalam perjalananannya seperti *mumbang *tadi ada beberapa > kemungkinan akan terjadi. > > > - Usaha hanya sebatas hobi saja yang menguras kantong kita, tanpa > menghasilkan nilai tambah dalam bentuk keuntungan, tapi hanya sebuah > kepuasan batin saja.. Mumbang telah jatuh dulu ke bumi sebelum matang > menjadi kelapa, tapi mumbang yang jatuh tadi masih segar dan hijau masih > menarik untuk dipandang atau dijadikan hiasan. > > - Ketika hobi ini kita tekuni dan menampakan secercah keuntungan, > walau masih meraba-raba atau masih kurang yakin, dalam hati masih ragu "apa > bisa hobi saya ini dijual ya nantinya" dan pola pikir kita sederhana saja > *"Bagaimana nantilah*" nah ini yang dikatakan :Kok lai mumbang jadi > kalapo" > > - Tapi karena seleksi alam tadi, mungkin mumbang busuk atau kena > penyakit secara otomatis jangan berharap jadi kelapa nantinya. Dipertahan > dengan segala upaya "mumbang" itu tetap akan jatuh atau istilah sedikit yang > romantis "layu sebelum berkembang". Hobi hanya sebatas kesenangan sementara > ketika bosan ditinggalkan akhirnya "busuk" sendiri dan jatuh, kita tidak > banyak berharap akan bermanfaat atau memberikan nilai tambah terhadap hobi > yang angin-anginan ini malah akan menambah beban pengeluaraan. Bisa jadi > seseorang masih banyak punya "mumbang" (baca: penghasilan/uang) yang sekian > banyak menempel di tandan maka dia tidak terlalu menghiraukannya "mau > jatuh-jatuh lah, mau busuk-busuklah" toh masih ada *mumbang* yang bakalan > jadi *kelapa* misalnya penghasilan yang pasti seperti gaji rutin sebagai > karyawan swasta atau PNS) > > > Nah jika menekuni sebuah usaha atau apa saja, dengan kemauan yang kuat, > gigih, tahan banting tentunya jangan pakai *"kok" *lagi, kita harus > optimis dan berkata *"Mumbang ini harus menjadi Kelapa"* > > > Lalu tentang Pohon Kelapa ini orang tua kita juga belajar dari alam, apa > yang terjadi, apa yang mereka amati dengan mumbang dan kelapa ini, jika > seseorang meninggal dalam usia muda belia, maka mereka berkata :: > > > *Mumbang jatuah, kalapo jatuah"* > > > Dialam begitu adanya, sebatang pohon kelapa yang berbuah mulai dari > putik, mumbang, masih muda dan kelapa tua ada saja yang jatuh akibat > berbagai hal. Nah ketika ajaran Islam masuk ke Ranah Minang Adat yang selama > ini basandi Syarak ditambahkan Syarak basandi Kitabullah (ajaran Islam yang > bersumber dari Al Quran dan Hadist Rasulullah). > > > Tentunya dalam ajaran Islam kita memperjayai masalah ajal adalah kehendak > yang Kuasa, jika Allah SWT berkehendak maka jadilah (Kun fayakun), jika ajal > dijemput oleh sang Khalik tidak ada seorang pun bisa menghalanginya. > Kapan saja, dimana saja, tidak mengenal Tua Muda, bahkan ketika Roh > ditiupkan pada janin yang dikandung seorang ibu maka jika Tuhan berkehendak > maka Dia akan mengambilnya kembali Roh ini sebelum lahir ke muka bumi. > > > Kekuasaan mutlak Allah SWT dalam hal ini diibaratkan juga oleh para orang > tua kita dulu dengan kiasan/metafora "Mumbang jatuh Kelapa Jatuh", ya walau > secara umum ajal tiba dijemput sang Khalik tersebut rata-rata orang telah > berusia tua atau usur. Kembali lagi seperti kata orang tua kita itu , semua > bisa terjadi "Mumbang" pun bisa jatuh jika itu kehendakNya > > > *Pku, **28 April 2008*** > * * > *Mohon maaf jika ada yang kurang tepat, terutama masalah misalnya > Pilosopi, falsafah, kiasan, alam takambang jadi guru tentang adat > minangkabau kita, pemahaman saya tentang Adat dan Budaya Minang belum > terlalu dalam. * > > > ------------------------------ > Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it > now. > > <http://us.rd.yahoo.com/evt=51733/*http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ> -- rgds http://wideplus.blogspot.com http://paintheart.blogspot.com http://clickmymoney.blogspot.com --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN: - Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting - Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim melalui jalur pribadi - Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau dibanned - Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Hindari penggunaan reply utk topik/subjek baru =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---