Yang survive adalah Hebrew-nya
Karena, Aramaic termasuk turunan Hebrew juga
Mumpung ingat, RantauNet turut berperan dalam kelahiran Minangkabau-
Hebrew
Ambo ingat, brainstorming awalnya adalah 'malaveh' di palanta ko.
Selain, banyaknya wacana tentang Minangkabau keturunan Iskandar
Zulkarnain.
Minangkabau Hebrew sedang dalam penjajakan kerjasama dgn beberapa
pihak di luar negeri. Ado kawan sebagai mediatornya. Jadi kurang etis
kalau ambo teruskan soal ini.
Kecuali, ado komitmen tertentu antaro awak sahingga jelas dalam
kapasitas apa orang itu sehingga ambo harus memberikan argumen2.
Tarimo kasih Uda Muchwardi
1. Soal wacana maso lalu ambo anggap sudah selesai. Positif negatifnya
silakan terpulang ke pribadi masing-masing. Kini mari kita menatap ke
depan yang lebih baik.
2. Ambo tidak pernah menulis salam cinta kasih melainkan love
pada salam akhir ambo. Love itu
Betul sekali Uda.
Salah satu karya ambo memang Minangkabau Hebrew Identical Words
http://www.surau.net/hebrew/index.php
Barangkali yang perlu diluruskan adalah beda antara Hebrew dari Jew,
karena banyak orang beranggapan Hebrew itu identik dengan Yahudi.
Tidak!
Hebrew atau Ibrani adalah bahasa
Angku Alec,
mungkin tidak salah juga jika banyak orang menganggap Hebrew (bahasa) = Jew
(keyakinan) karena lima kitab pertama Perjanjian Lama (Pentateuch) menggunakan
Classical Hebrew (disebut juga Biblical Hebrew) yang mengacu pada skriptura
Phoenix berdasarkan sistem alfabetis Proto-Kana'an,
Wow, akhirnya ketemu orang denga passion yg sama qqq
you make me excited, Da Akmal
right, cucu buyut Nuh, ambo gageh2 sajo
Untuk saat ini ambo ambil mudahnya dulu, Proto Hebrew dan Modern
Hebrew
Bahasa Arab dan Bahasa Ibrani modern ambo anggap Modern Hebrew
Karano, the missing chain (Aramaic) nya
Mokasih Uda Arief, Uda Andiko.
Tahap awal kita nggak mengejar profit, karena memang tujuannya nggak
murni profit, tapi lebih kepada eksistensi dan penguatan kiprah
'brand' RantauNet, yg sudah ada sejak 1993 itu.
Dengan asumsi ini, maka:
1. orang yang ingin membaca, silakan membeli.
2. orang
2012 04:13:45
To: RantauNetrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine
Mokasih Uda Arief, Uda Andiko.
Tahap awal kita nggak mengejar profit, karena memang tujuannya nggak
murni profit, tapi lebih kepada eksistensi dan penguatan
Terima kasih Uda Dodi.
Sekaligus menjawab postingan sanak-sanak sebelumnya yg menyatakan diri
siap berpartisipasi, via milis ini kami menginventaris calon-calon
anggota tim redaksi, koresponden, dll. Pihak admin diharapkan bisa
membantu inventarisasi Human Resource ini.
Terima kasih
Bersama
ide mantap kanda
salam
andiko
Pada Senin, 12 November 2012 19:54:09 UTC+7, Alec Sutaryo menulis:
Setelah bertukar pikiran dgn sejumlah orang yg saya temui selama Expo
Sumbar di Senayan tempo hari, kami menawarkan kerjasama penerbitan
majalah RantauNet. Hal-hal teknis pelaksanaan akan kami
Pada tahap awal ini, kami masih menunggu respon / izin restu dari
dunsanak2 di Palanta RantauNet, karena brand yg hendak kita 'besarkan'
adalah RantauNet.
Hal2 hal lain menyangkut reportase, content policy, finansial,
pemasaran dll akan dijelaskan kemudian dengan dasar pertimbangan a.l.
1. Untuk
Perlu kami sampaikan bahwa,
1. RantauNet Magazine ini bukanlah solo project atau ambisi satu
orang, tapi lebih kesadaran kolektif. Dan dengan melempar wacana ini
ke forum, salah satu tujuannya adalah, merangkul berbagai potensi yang
ada, kalangan maupun profesi yang berminat berpartisipasi, tanpa
12 matches
Mail list logo