Assalamualaikum ww
Sebuah toleransi yang sangat pantas sebagai renungan dimana dalamnya terselip 
sebuah ketegasan, bukanlah toleransi namanya seperti yang dikatakan rahib2 
mereka "jika pipi kananmu ditabok maka berikan pula pipi kirimu (buat ditabok 
lagi?)" 



Allah memerintahkan kita berjuang menyebarkan dakwah Islamiyah kepada segenap 
Umat Manusia, bila mereka enggan menerimanya "laa ikraaha fiddiin" (tiada 
paksaan dalam agama), namun bila mereka bersikap tiran dan zholim maka kita 
diperintahkan menyebarkan dakwah itu dengan tegas

"Berangkatlah kamu baik dengan rasa ringan maupun berat, dan berjuanglah dengan 
harta dan jiwamu dijalan Allah, Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu jika 
kamu mengetahui" At Taubah( 9):41 

Dari ayat diatas nampaklah bahwa berjuang dijalan Allah ini sama bobotnya 
dengan 
perintah2 lain seperti sholat, zakat, shiam, hajji bahkan dalam ayat ini tidak 
ada dispensasi, baik dalam keadaan ringan atawa berat sekalipun, dan bahkan 
lagi 
seorang sahabat yang baru sore tadi pulang dari medan juang bahkan belum sempat 
mandi janabah, berangkat juga ketika peluit sang komandan berdenging tengah 
malam untuk apel siaga sebelum diberangkatkan kemedan juang
wasalam
abp58


________________________________
Dari: "ksuhe...@yahoo.com" <ksuhe...@yahoo.com>
Kepada: Sma <sma1...@yahoogroups.com>; Rantau <RantauNet@googlegroups.com>; 
herlinamet <herlina_du...@yahoo.com>; Djupri Ikmr 
<djufri.hasanba...@yahoo.co.id>
Terkirim: Sel, 14 September, 2010 08:30:35
Judul: [...@ntau-net] Toleransi Nabi dalam Berdakwah
بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ  
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ 
Satu mutiara hikmah untuk kita renungan
Toleransi Nabi dalam Berdakwah
            Pada suatu saat nabi Muhammad duduk bersama.   para sahabat 
datanglah seorang pemuda lalu ia berkata " Ya nabi bolehkah saya menzinai 
seorang wanita?", mendengarkan perkataan yang biadab itu para sahabat menjadi 
emosi dan naik darah tapi justru nabi Muhammad bersikap lebih tenang dan tetap 
melayani  pemuda dengan baik 


Nabi Muhammad menyuruh pemuda mendekat kepadanya lalu bertanya " wahai anak 
muda 
tolong jawab pertanyaan ku dengan jujur, apakah kamu mau berzina dengan ibu mu 
sendiri?",

pemuda itu menjawab "tentu tidak ya rasul" lantas nabi bersabda  orang lain 
juga 
tidak suka berbuat jahat kepada ibu-ibu mereka, 


Nabi kemudian mengajukan pertanyaan kedua sukakah kamu berbuat jahat dengan 
saudara perempuan mu sendiri atau maukah kamu mau menzina saudara perempuan mu 
sendiri? pemuda itu dengan lantang "aku tidak mau"

Rasulullah dengan sabar dan  menjelaskan jika kamu tidak mau dan tidak suka
melihat ibu atau saudara perempuannu di nodai dan dizinai oleh pemuda lain maka 
ini juga berlaku bagi keluarga dari wanita yang hendak kamu zinai. Sebab wanita 
juga merupakan anak  saudara perempuan bahkan mungkin  ibu dari anak-anaknya 
dan 
ingatlah jika kamu berbuat itu suatu saat hal itu akan menjadi karma bagimu dan 
keluarga mu kelak, 


Rasulullah kemudian melatakkan tangan yang mulia keatas kepala pemuda itu 
sambil 
berdoa ya Allah  sucikanlah hati pemuda ini, ampunilah   dosanya dan 
periharalah 
dia dari perbuatan zina, 


Maka sejak peristiwa itu tiadalah perkara yang paling dibenci oleh pemuda itu 
selain perbuatan zina             

وَعَلَيْكُمْ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ 
Pekanbaru 14 sept 2010
Tulisan ini bisa dibaca pada
http://hospital-pmc.com/ 
Powered by Telkomsel BlackBerry®


-- 
.
Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

Kirim email ke