turut prihatin juga dengan adanya bentrokan antar kelompok beladiri..
dulu juga sempet jadi berita antara salah satu kelompok yang bertikai dengan
kelompok pagar nusanya Nu, waduh kalau meilhat begini jadi pening nih
kepala...gimana bisa nyatuken rasa handarbeni dan hangungkrebi antara pemeluk
Permusuhan dua perguruan ini memang sudah turun temurun, dulu waktu tahun 91
ada pertandingan IPSI dua perguruan ini juga tawuran dengan membawa senjata,
bahkan sekarang di daerah saya (ponorogo) di setiap pintu jalan besar dibuat
gerbang besi untuk mengantisipasi tawuran perguruan ini. Kala
Silatnya gak salah yang salah orangnyacinta gak salah, kebutaannya yang
buat angkara
Zonny [EMAIL PROTECTED] wrote: Sepertinya bukan pertama kali ya?
dulu sempat lihat berita-nya di tv, kurang
lebih setahunan lalu. padahal mata airnya satu kan, devide et impera masih
efektif
Herman B [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kala diliahat yang terliat tawuran rata-rata adalah anak muda dan pendidikannya
boleh dikatakan kurang, sehingga mudah sekali di provokasi.
Emang bener ujaran kurangnya pengetahuan identik dan dekat dengan kebodohan...
Subject: [Bulk] Re: [silatindonesia] FW: Kok ga kapok2 .
Setia pada perguruan sih ok ok aja, tapi jangan sampe jadi primordial
sehingga kehilangan
dialektika.
- Original Message -
From: Zonny [EMAIL PROTECTED]
To: silatindonesia@yahoogroups.com
Sent: Monday
Sepertinya bukan pertama kali ya? dulu sempat lihat berita-nya di tv, kurang
lebih setahunan lalu. padahal mata airnya satu kan, devide et impera masih
efektif kelihatannya :(
peace
_
From: Eko Drajat, Nugroho (Tripatra) [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, April 16,