Presiden: Pemerintah Tak Sewenang-wenang Atasi Demonstrasi
Jakarta, (Analisa)
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan pemerintah tidak pernah bertindak
sewenang-wenang dalam mengatasi aksi demonstrasi, terbukti penanganan aksi
demonstrasi selama ini dilakukan secara persuasif dan tak ada p
Prof Nagano Staf pengajar Nihon University memberikan kuliah intensive course
dalam bidang Asian Agriculturedi IDEC Hiroshima University. Beliau sering
menjadi konsultan pertanian di Negara-negara Asia termasuk Indonesia. Ada
beberapa hal yang menggelitik yang beliau utarakan sewaktu membahas te
saya kira tidak ada yang tidak mungkin...kalau kita mau kita bisa. Toh saat
mahasiswa dulu juga, siapa yang bisa membayangkan soeharto bisa turun, toh kita
turunkan juga. Sekali lagi ini bukan masalah siapa pemimpinnya, tetapi
bagaiaman sistemnya. Untuk membuat sistem ini, akh...nggak perlu
ber
saya kira tidak ada yang tidak mungkin...kalau kita mau kita bisa. Toh saat
mahasiswa dulu juga, siapa yang bisa membayangkan soeharto bisa turun, toh kita
turunkan juga. Sekali lagi ini bukan masalah siapa pemimpinnya, tetapi
bagaiaman sistemnya. Untuk membuat sistem ini, akh...nggak perlu
ber
Mjj kalimbubu,
Sekalendai merincuh kal ndedah filem Indonesia. Lang bagi katandu ena ndai
kange kuakap. Nonton filem Indonesia ningen 'mangga' pe labo kita nggit
(mang-galar, maksudna hehehe...). Lit ka tupung e ulasenna i Kompas, langsung
merincuh langsung caaak! Bage nge ndai Kalimbubu.
Eh
Besman Ginting wants to talk with you using the new Yahoo! Messenger:
Accept the invitation by clicking this link:
http://invite.msg.yahoo.com/invite?op=accept&intl=us&sig=O5mNDnryosvJk4vFcBiLQc2E0vEvVaFZ52ZnCxdpldViOu090Bf4jEP8200fS7UgmKnbq6mmy_iXruQ4vq12PY1ncvOFz852ss0k7pk6rHaEtHnb2F90zB5p
--- In tanahkaro@yahoogroups.com, MU Ginting <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Both in 1958 and in 1965, the CIA directly interfered in the
internal affairs of Indonesia. (dari Surat Dewi Sukarno Tentang Peran
CIA di Indonesia Tahun 1958 dan 1965)
>
sebenarnya samo bae ... baik PI
konteksnya lain , salah nangkep nich saya kira.
yang sekarang dikecam di Amerika dan di Eropa itu Bukan KAPITALISME
sebagai elemen abstrak, tapi lebih spesifik yaitu KAPITALISME
NEO-LIBERAL ala FRIEDMAN dan hayek dimana market 100% diserahkan
kepada individu tanpa strict government ruling.
Kalau
Mejuah-juah permilis sirulo
Enda posting Alexander cocok kang kuakap jadi bahan renungan atau diskusi bas
milista, uga pandangan kalak luar (Jepang, labo ngenca Jepang) man budayanta
atau lebih tepat kenegatifan budayanta. Ijenda maksud kalak Jepang enda ijenda
kalak Indonesia, sebab lenga te
