Keluarga Soeharto Harus Luruskan Masalah Supersemar      Yogyakarta, (Analisa)  
 Sebelum membicarakan tentang pemberian maaf kepada Soeharto, pihak keluarga 
mantan Presiden RI tersebut harus menjelaskan dan meluruskan permasalahan 
Supersemar, terutama yang terkait dengan pengalihan kekuasaan.   Menurut pakar 
telematika Roy Suryo di Yogyakarta, Jumat (18/1), naskah Supersemar yang saat 
ini ada yakni empat versi diduga palsu, sedangkan yang asli mungkin tidak 
menyebutkan tentang pengalihan kekuasaan dari Presiden Soekarno ke Soeharto.   
"Dalam film yang dirangkum oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dengan 
film berjudul 'Perjuangan Tanpa Titik Akhir', termuat pidato terakhir Presiden 
Soekarno pada 17 Agustus 1966 yang menyatakan makna Supersemar adalah 
pengamanan, keselamatan, serta menjalankan ajaran Presiden. Dan tidak ada yang 
mengamanatkan pengalihan kekuasaan ke Soeharto," katanya.   Ia mengatakan 
sebelum kunci sejarah, dalam hal ini mantan Presiden RI Soeharto
 wafat, pihak keluarga harus menjelaskan dengan jujur tentang Supersemar serta 
benar dan tidaknya ada amanat kepada Soeharto mengingat Supersemar menjadi 
landasan MPRS untuk menggelar sidang istimewa yang akhirnya mengalihkan 
kekuasaan dari Soekarno ke Soeharto," katanya.   Menurut Roy, dalam film 
celuloid asli yang dimiliki ANRI, sempat terekam peristiwa bersejarah ketika 
tiga pejabat militer pembawa Supersemar yakni Amir Mahmud, Basuki Rakhmat dan M 
Yusuf yang semuanya sudah almarhum, pulang dari Istana Bogor dan membawa sebuah 
naskah yang sempat terdokumentasikan sekilas.   Jika dibandingkan antara naskah 
satu, dua , tiga dan juga naskah yang dibawa oleh ketiga pejabat militer itu, 
jelas terlihat perbedaan pada bentuk tanda tangan Presiden Soekarno, tata 
cara/justifikasi penulisan, spasi/jarak antara kalimat, dan berbagai hal lain 
yang perlu diteliti dan diverifikasi lebih lanjut oleh para ahli sejarah dan 
pakar lain yang berani berbicara jujur dan bertanggung jawab.  
 "Naskah yang sempat ter'shoot' dan terdapat dalam film itu yang seharusnya 
dicari, bukan naskah lain yang kemudian 'dipercaya' menjadi Supersemar. Ini 
merupakan bukti ilmiah yang tidak terbantahkan karena sumber dan dokumennya 
jelas," katanya. (Ant)   

       
---------------------------------
Sök efter kärleken! 
Hitta din tvillingsjäl på Yahoo! Dejting: http://se.meetic.yahoo.net

Reply via email to