> -----Original Message-----
> From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Subject: [tanya-jawab] Workshop di SMU
> Dear All terutama buat Pak Onno
> 
> Saya rencananya ingin mengadakan workshop pengenalan linux
> dan jaringan 
> komputer untuk SMU-SMU yang ada di Cimahi. Saya butuh masukan 
> mengenai 
> batasan materi yang cocok untuk saya sampaikan yang bisa 
> menarik minat 
> mereka. Kira kira seperti apa ya formatnya? 

Duh mas, semoga niat bagusnya terlaksana...
Kebetulan saya juga orang cimahi yang cari nasi di jakarta, huehuehue
oot...

Mas adian, kebetulan lagi saya dan teman2 alumni sma saya di bandung,
untuk kepengurusan tahun ini ingin mencoba membuat program peningkatan
mutu siswa, apapun bentuknya.  Karena nasib saya terkecimpung di IT, ya
saya dkk mencoba peningkatan mutu dalam bidang IT.

Seperti mimpi memang, mengingat prasarana dan daya tangkap siswa yang
belum bisa dibuat untuk khusus menggeluti sebuah bidang. Walhasil,
keluar hasil ide untuk mengenalkan IT dan pula meningkatkan daya pikir
mereka.  Caranya adalah pengenalan dan pembelajaran pemrograman, tetapi
dengan dasar pengenalan dan penerapan algoritma yang baik.  Dengan
demikian, konsep pemecahan prosedural masalah dalam pemrograman dan
dalam persoalan belajar yang ada. Setidaknya, pengenalan konsep
pemrograman algoritmik bisa membuat mereka terbiasa menelaah masalah,
melihat kriteria masalah, membagi masalah, mencari solusi, dan menyusun
solusi sehingga masalah terpecahkan secara efisien dan efektif. (ngecap
memang jago.)

Lebih mimpi lagi, membuat unit-unit bisnis kecil di sekolah, dengan
harapan para siswa bisa menjadi programmer dan menghasilkan duit, dengan
project2 yang (semoga) diberikan oleh alumni lain. Dari segi kami, para
alumni yang di it, bisa dapat SDM yang relatif murah tapi kita tahu
kemampuan dan batasannya (mungkin seperti Telkom yang kebayakan
pegawainya adalah lulusan SMA Telekomunikasi yang dibiayai oleh Telkom
juga).  Jadi dengan strategi ini, kedepan kita bisa membuat sebuah
hubungan mutualisme yang baik (semoga)

Kendalanya Cuma satu, prasarana dan kontrol. Solusi kami juga Cuma satu,
prasarana tanggungan alumni, kontrol tanggungan sekolah.

Eniwei, balik ke persoalan mas, saya kira di cimahi para siswa smu yang
di smunya punya lab komputer sangat sedikit. Yang punya komputer di
rumah juga sedikit. Yang pakai komputer untuk game banyak, yang pakai
komputer untuk office tasks juga masih sedikit.

Linux masih asing di telinga mereka, apalagi jaringan. Tetapi kalo
internet, kebanyakan siswa pasti tahu. Dengan bukan bermaksud sok tau
atau menggurui, saya biasanya apabila hendak mengajarkan sesuatu yang
baru, selalu berangkat dari apa yang mereka kenal terlebih dahulu. Dalam
kasus mas, lebih baik mengenalkan internet dahulu, apa yang bisa
dilakukan seorang siswa smu  dengan internet dalam membantu belajar dan
hobi mereka. Setelah mereka tertarik, mulai ke konsep jaringan, dan
akhirnya ke linux. Bagaimana sebuah blok linux membangun dunia internet,
dan akhirnya sampai komunitas linux di indonesia. Kalau sudah 'nyandak',
baru workshop beneran dengan sebuah intranet linux bisa dilakukan
bersama para siswa yang tertarik dan punya kemampuan.

Btw, mas ini bekerja di quasar.net.id atau langganan layanan mereka aja?
Yang saya dengar, quasar termasuk pioneer juga untuk telekomunikasi di
bandung yah? 

Duh maap ya mas, ngelantur panjang lebar. Nulisnya jam 1 pagi, abis
begadang gara-gara leased line telkom saya putus selama 13 jam :(
Mungkin Pak Onno bisa memberi masukan yang lebih bagus.


Hananto L. Wibowo
[EMAIL PROTECTED] (^_^) 


-- 
Unsubscribe: kirim email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
Arsip dan info di http://linux.or.id/milis.php
FAQ milis http://linux.or.id/faq.php

Kirim email ke