[teknologia] Membuat Produk

[Arif Widianto]

Kawan-kawan,

Saya sangat senang mengikuti diskusi di milis ini. Dan tibalah saya untuk menuliskan email pertama saya, semoga dapat diterima dan atau belum pernah ditanyakan.

Anggap aja saya punya ide membuat produk, dan ide yang sangat menarik, serta menggelitik hati (paling tidak menurut saya). Seiring dengan berkembangnya diskusi Angel Investor Network yang sekarang sepi lagi, tumbuh optimisme apa mungkin, saya atau tim mencoba hal ini.

Katakanlah ide produk itu suatu produk siap pakai, web based, mirip basecamphq.com dan kawan-kawannya itu lah. Misal invoice system, tapi yang jelas ide saya bukan invoice system ini. Kita sediakan free edition dengan limited functionality (capability), lalu ada paket-paketnya, ada paket 10 customer, 50 customer, 100 customer, atau unlimited customer. Misalnya aja.

Nah, pertanyaan saya, dan ini selalu yang menjadi ketakutan saya:

1. Berapa bandwidth yang harus saya siapkan untuk kasus ini? Untuk memfasilitas trial version, demo version, dan free account.

Tentu saya harus mencobanya, biar tahu. Tapi barangkali ada kawan-kawan yang pernah melakukan hal seperti ini, barangkali bisa ngasih info dikit :)

Ketakutan saya, misal saya sewa hosting di dreamhost, netfirms, atau lain-lain, paket ecek-ecek apa cukup? (Dari sisi teknis sih cukup, tapi dari sisi realibilitas?) Masak produk baru dikoar-koarkan, eh udah koit sistemnya.

2. Bagaimana sebaiknya menangani customer support, ini terus terang yang selalu jadi beban pikiran saya. Seandainya kita total terjun ke bisnis ini, seandainya aja, apakah calon customer percaya (sebuah persh Indonesia) akan memberikan layanan balik yang cepat, tanggap.

Kalau ada yang punya rumus, berapa sih persentase active support yang harus ditangani? Dan metode apa yang terbaik? Web based? Email? Gimana perhitungan taripnya? hehhe banyak banget...

3. Finansial Management, karena sifat bisnis adalah software siap pakai, kita tentu harus siap dengan fund-return, bila customer tidak puas. Selain itu, yang masih jadi pikiran, bagaimana cara menerima pembayaran dari customer, yang kira-kiranya sih dari luar negeri. Apakah misalnya pak Ginting di pay.indo.com menyediakan mekanisme seperti ini. Lalu bagaimana skema alur uang untuk model kerja pengembalian uang tersebut.

4. Barangkali ada hal-hal lain yang saya belum tahu? Mohon dibagi dikit informasinya...

Mohon maaf terlalu banyak pertanyaannya. Ide yang menggelitik, sayang untuk dilewatkan. Dan bila saya tidak dapat menjawab sendiri, alangkah enaknya kalau ada yang menerangkan.  Seandainya ide ini tidak berjalan, barangkali jawab-jawaban kawan bisa berguna buat yang lain.

Berjuta terima kasih buat kawan-kawan sebelumnya.
 
Salam,
Arif Widianto
# http://arifwidi.com
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
http://teknoblogia.blogspot.com/2005/02/tata-tertib-milis-v15.html
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---