Bismilahirrahmanirrahiim  Assalamu'alaikum wrwb
   
  1.Dari Jabir ra bahwa Ummu Marwan murtad dari Islam dan hal itu sampaikepada 
Rasulullah SAW. Lalu beliau memerintahkan agar kepadanya diminta untuk 
bertaubat dan bila tobat tidak apa-apa tapi bila menolak maka dibunuh.�. 
  (HR. Ad-Daruquthuny dan Al-Baihaqi dengan sanad yang dhaif).
   
  2.Siapa yang mengganti agamanya (keluar dari Islam,murtad) maka bunuhlah. HR 
Jamaah.
   
  Dalam masarakat terdapat dua golongan dlm memahami Hadits tersebut;
  1.Golongan Konserfativ atau Radikal, Hadits itu adalah saih, dan siapa2 yang 
murtad ,yang keluar dari agama islam,maka dia di bunuh.
   
  2.Golongan islam Moderat berbeda pendapat dengan golongan Konserfativ,merujuk 
kepada ayat dibawah ini. Dimana dlm ayat tersebut tidak ada tertulis dan 
perintah dari ALLAH kepada Rasul untuk membunuh orang2 yang murtad.
   
  Kecuali dalam peperangan,dimana orang2 murtad itu ikut memerangi umat 
islam.Maka terhadap mereka boleh di hukum mati kalau tetangkap.
   
  Coba bandingkan dengan ayat ALLAH dibawah ini, tentang ayat murtad.
   
  MURTAD.
   
  Hai orang-orang yang beriman, barang siapa di antara kamu yang murtad dari 
agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai 
mereka dan mereka pun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang 
yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir(yang memusuhi Rasul 
dan agama islam), yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada 
celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada 
siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha 
Mengetahui.Al Maa’idah 5:54 
   
  ALLAH swt tidak memerintahkan Rasul untuk menghukum mati orang yang murtad 
atau pindah agama.Jadi jelaslah bahwa hadits tersebut diatas itu bertentangan 
dgn ayat ALLAH,maka Hadits tidak sahih, batal.
   
  ....Dari ayat tersebut diatas, berlaku keraslah kamu terhadapt orang2 
kafir........
   
  Sering kita mendengar dan membaca dari segolongan umat islam yang berlaku 
kasar, zolim terhadap orang2 kafir Dhimmi dan bahkan kepada orang2 islam yang 
berbeda pendapat dengan mereka.Mereka tidak segan2 menuduh,menghina dan 
menghujat lawan2nya kafir.
   
  Sesungguhnya mereka2 itu salah memahami makna dari ayat tersebut..Mereka 
tidak mengerti kapan ayat tersebut di turunkan dan apa konteknya. 
   
  Ayat tersebut diturunkan ketika musuh2 Rasul memerangi Rasul dan agama 
islam.Maka terhadap orang2 khafir itulah kita umat islam harus berlaku 
keras,tegas dan wajib mempertahankan diri dari serangan musuh.
   
  Orang2 kafir itu terdiri dari dua macam
  1.Orang2 kafir Dhimmi,
  yaitu orang2 non islam yang tidak memerangi dan tidak memusuhi umat islam. 
Dengan orang2 non islam ini umat islam wajib berkasih sayang dan berlaku adil 
terhadap mereka.Sebagaimana ALLAH mejelaskan dibawah ini;
   
  ALLAH tiada melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang 
orang yang tiada memerangi mu(nasrani,yahudi Syiah,ahamdiah dll) karena 
agamadan tidak mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya ALLAH menyukai orang 
orang yang berlaku adil."QS 60:8) Lihat juga QS.60:7, QS.5:8.
   
  Jelas sekali dari ayat tersebut diatas, umat islam harus berlaku adil 
,berkasih sayang kepada mantan2 musuh(yahudi,nasrani,musrik,quraish, kepada 
firqoh2 islam yang berbeda pemahaman islamnya, walaupun kepada orang2 yang 
tidak beriman kepada ALLAH dan Rasul,(komunis).Jelas sekali peraturan ALLAH 
diatas itu bukan?
   
  2. Orang2 kafir Harbi, 
  yang sering kita baca dlm al quran, yaitu orang2 kafir yang memerangi Rasul 
dengan senjata tajam dan umat islam. Kepada mereka inilah tujuan ayat tersebut 
diatas....terhadap mereka umat islam harus tegas, dan keras.
  Ayat diatas tersebut diturunkan kepada Rasul waktu peperangan dgn kaum 
musrik, yahudi,nasrani  dan quraish.
   
  Akibat ketidak tahuan mereka2 itu kapan ayat tersebut di turunkan, maka 
mereka salah menggunakannya, akibatnya ajaran2 islam kelihatan kasar,kejam, 
babarism .
   
  Sesunguhnya ajaran2 islam yang dibawa oleh Rasulullah saw adalah ajaran islam 
yang sangat tolerensi,pemaaf, anti diskriminasi karena agama dan gender. 
   
  Jadi kalau sebuah hadits bertentangan dengan ayat2 ALLAH ,maka hadits itu 
batal, tidak saih. Hadits itu menyesakan umat islam dari jalan yang lurus 
kepada jalan yang sesat(kasar)
   
  Semoga penyilaman/pencarian Rahasia2 Al quran yang saya lakukan ini  ada 
manfaatnya bagi kita semua.
   
  Kalau saya salah memahami ayat dan hadits diatas mohon dikoreksi dgn dalil 
yang kuat dan saya ucapan terimakasih, Kalau benar marilah kita sebar luaskan 
kepada masarakat.
   
  Wassalamu'alaikum wrwb
   
  Silakan kirimi kawan2,usztad2 yang tersayang.

       
---------------------------------
Looking for last minute shopping deals?  Find them fast with Yahoo! Search.

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke