CendekiawanDemokratIndonesia45 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
   
  Date: Sun, 22 Jan 2006 00:13:36 -0800 (PST)
From: CendekiawanDemokratIndonesia45 <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: GONG XI FAT CAI : Energi Damai CHENG HO Mendunia Lagi

   
  ENERGI DAMAI CHENG HO MENDUNIA LAGI
  Sejarahwan Gavin Menzies, pensiunan Komandan Kapal Selam AL Inggris lewat 
bukunya “1421, The Year China Discovered The World” [Nopember 2002] buktikan 
bahwa penemu pertama benua Amerika ternyata Cheng Ho, bukan Colombus, dikuatkan 
lagi oleh Cedric Bell yang temukan reruntuhan kota kuno di Cape Breton, Nova 
Scotia, pantai timur Kanada yang menyimpan tembok keliling berarsitektur Cina, 
temuan itu dinamai Nova Cataia atau New Cathay. Menzies juga menduga bahwa 
Columbus itu berlayar berdasarkan peta dunia karya Cheng Ho.
  

  Dengan demikian sosok Cheng Ho kini jadi mendunia kembali. Bernama kecil Ma 
He atau Ma Sanpao, bernama sohor Zheng He dan dikenali di Indonesia sebagai 
Cheng Ho, bernama besar Sam Poo Kong (orang ke-3 terbesar setelah Kaisar, 
Putera Mahkota), terlahir pada tahun 1371 di desa He Tay, Kabupaten Kunyang, 
Propinsi Yunnan, berayah Ma Ha Zhi (Mohammad, karena beragama Islam) dan beribu 
Wen Oen, wafat tahun 1433 saat pelayaran ke-7 dalam perjalanan dari Afrika 
Timur ke Cina dan dimakamkan di Niushou, Nanking (Nanjing). Dalam skala 
nasional, sosok Cheng Ho mengingatkan kita kepada sosok Gajah Mada sang patih 
amangkubhumi Majapahit (1334-1364) yang mempersatukan maritim nusantara.
  

  Riwayat Cheng Ho diketahui bermula pada tahun 1382 ditangkap tentara 
kekaisaran Dinasti Ming, lalu jadi pengawal pangeran Chu Ti. Karena pada tahun 
1402 berhasil dukung Chu Ti jadi Kaisar ke-3 Dinasti Ming yang bergelar Kaisar 
Yung Lo atau Zhu Di setelah gulingkan Kaisar Zhu Yun Wen, Cheng Ho diberi 
kekuasaan sebagai panglima armada laut. Pada 15 Juli 1405 adalah awal Pelayaran 
ke-1 dengan armada 357 kapal bersama 27.800 awak (62 jung berukuran besar 
panjang 132 meter x lebar 54 meter). Kapal raksasa nan kokoh itu disebut 
Bauchuan atau kapal harta berbobot 2.700 metrik ton, 10 x dari kapal penjelajah 
Vasco da Gama. Armada laut Cheng Ho berangkat dari Nanjing dengan penterjemah 
bernama Ma Huan. Sebagai perbandingan dengan penjelajah laut Eropa, seperti 
Marcopolo berlayar kunjungi China dan Asia Timur dari Venesia (1271 – 1292), 
Bartolomeus Dias dengan 3 kapal jenis Caravel bersama 170 awak melintasi ujung 
Afrika, Tanjung Harapan, Christopher Colombus memulai pelayaran ke benua
 Amerika dengan 3 kapal (Santa Maria, Nina, Pinta) bersama 104 awak [Spanyol, 3 
Agustus 1491]. Selama 28 tahun (1405-1433) Cheng Ho jelajahi dunia dari daratan 
Cina ke Semenanjung Malaka, Indonesia (Sumatera, Jawa), India, Jazirah Arab, 
sampai Mogadisu di Afrika Timur, lebih dari 30 negara dikunjunginya.
  

  Pada tahun 1406 Armada Cheng Ho kunjungi Majapahit, Jawa Timur. Menurut 
sejarahwan Slamet Muljana, Cheng Ho pernah singgah di Samodra Pasai (Aceh), 
Palembang, Cilincing (Jakarta), Gunung Talang (Cirebon), Gedung Batu (Semarang) 
dan Surabaya [Runtuhnya Kerajaan Hindu-Jawa dan Timbulnya Negara-negara Islam 
di Nusantara, 1968]. Diketahui juga merapat ke Tuban, Gresik dan Bali.
  

  Misi Cheng Ho diduga adalah muhibah jalin persahabatan dan perdagangan dengan 
kerajaan2 di luar negeri Cina, dan/atau Kaisar Yung Lo memburu Kaisar yang 
digulingkannya, Zhu Yun Wen, juga perwira desersi yang jadi perompak di 
Palembang bernama Chen Zhu Yi atau juga Tan Go Ci, serta bina hubungan dagang 
luar negeri, eksplorasi dan politik dengan rasa penuh damai, persaudaraan dan 
toleransi yang tinggi.
  

  Adapun daerah tujuan pelayaran ke-1 adalah Jawa Timur (1406) itu menunjukkan 
bahwa Majapahit berkedudukan strategis bagi Dinasti Ming, hal ini boleh jadi 
mengingat kumpulan riwayat seperti (1) Bulan XI tahun 1292 tentara Kubhilai 
Khan tinggalkan Fukien, Kiangsi dan Kukuang tiba di Sungai Mas, Jawa Timur pada 
tanggal 3-3-1293 namun ternyata pada tanggal 19-4-1293 dihancurkan oleh tentara 
Raden Wijaya yang kemudian naik takhta sebagai penguasa pertama di Majapahit 
pada tanggal 12-11-1293 dengan gelar Kertarajasa Jayawardhana (1293 - 1309); 
(2) Wilayah kedaulatan Majapahit di selatan daratan Cina adalah terbesar 
meliputi wilayah kedaulatan Republik Indonesia kini plus Campa, Semenanjung 
Peninsula (Malaysia), Tumasik (Singapura), Kalimantan Utara, Timor Timur 
[Slamet Mulyana, Nagarakrtagama, 1365]; (3) Tahun 1368 utusan Prabhu Hayam 
Wuruk (1351-1389) berkunjung ke Peking guna menghadap Kaisar Dinasti Yuan, 
namun ternyata sepulang sampai Fukien mendengar kabar telah diusir oleh Tsu Yuan
 Tsiang dari Nanking yang lalu menjadi Kaisar bergelar Hung Wu sekaligus 
pendiri Dinasti Ming (= Gemilang). Tahun 1370, Kaisar Hung Wu kirim utusan ke 
Majapahit dibalas Hayam Wuruk dengan kirim utusan ke Kaisar Hung Wu, dilanjut 
tahun 1375 dan 1377. Tahun 1377 itu, utusan Kaisar Hung Wu ke Suwarnabhumi 
dibunuh tentara Majapahit dan Suwarnabhumi kembali ditundukkan oleh Majapahit.
  

  Tercatat, tahun Cheng Ho tiba di Majapahit, 1406, adalah tahun Majapahit 
didera perang sau-
  dara Paregreg antara Kerajaan Barat pimpinan Wikramawardhana berkedudukan di 
Kedaton Kulon, Trowulan, dengan Kerajaan Timur pimpinan Bhre Wirabhumi 
berkedudukan di Kedaton Wetan, Pamotan (yang tidak berhasil jalin hubungan luar 
negeri dengan Dinasti Ming).
  

  Muhibah Cheng Ho diyakini bermuatan lintas budaya Cina dengan catatan 
sebetulnya sejak seputar abad ke-1 Masehi telah terjalin lintas budaya Cina di 
Indonesia karena memang Jalur Sutera ke Konstantinopel berpangkal pada jalur 
pelayaran dari Ternate dan Tidore, sebagai pusat produksi rempah2. Demikian 
pula siar agama Islam tercatat dilakukan pula oleh muhibah Cheng Ho ini dengan 
catatan bahwa sebenarnya terhitung sejak abad ke-7 siar agama Islam telah 
diprakarsai oleh Sa’ad bin Abi Waqqas, tidak lama setelah penguasaan Makkah 
oleh Rasulullah Nabi Muhammad S.A.W. Peta siar agama Islam berawal dari Aceh, 
Samudera Pasai, Kedah, Malaka, Singkil, Barus, Pariaman, Palembang, Bengkulu, 
Banten, Demak, Giri, Goa, Tanjungpura, Banjar, Kutei, Brunei, Sulu, Mindanau, 
Ternate, Tidore, Gorontalo, Hitu, Dompu, Jailolo, Irian, Bintan. 
  

  

  Tampaknya, dari sisi Peradaban Ekonomi tercatat pertumbuhan ekonomi Republik 
Rakyat Tiongkok (RRT) kini diakui dunia sangat luar biasa. Hal ini boleh jadi 
karena politik perdagangan luar negeri Cina kini menganut model era “Cheng Ho” 
selain faktor2 unggulan peradaban (sejarah lembah sungai Kuning di Cina 
tercatat sejak 3000 SM bandingkan dengan Eropa yang tercatat sejak 600 SM, 
Indonesia tercatat sejak 2000 SM), dikenali dari keseharian berhuruf Cina yang 
lebih rumit daripada warga berhuruf Latin di belahan dunia lain, yang bisa saja 
jadi pertanda bahwa rakyat RRT bisa hidup lebih cermat dan beretos kerja lebih 
tinggi.
  

  Bagaimanapun, keterbukaan politik perdagangan skala dunia kini, yang 
di-sebut2 oleh sebagian warga dunia sebagai politik globalisasi itu (?) 
sebetulnya boleh juga dikatakan terpengaruh energi “Cheng Ho”. Dan oleh karena 
itulah, sudah sepantasnyalah kemajuan ekonomi kesejahteraan bangsa khususnya di 
wilayah Asia dapat dilakukan dengan penuh damai, seperti ketika peradaban 
ekonomi Jalur Sutera, lalu dikuatkan oleh ekspedisi lintas samudera Cheng Ho 
[1405-1433] itu.
  

  Akhirulkata, energi perdamaian “Cheng Ho” semoga menandai pula perayaan tahun 
baru Imlek 2557 pada tanggal 29 Januari 2006, sekaligus dapat bermakna terbaik 
pula bagi awal dari panen raya para petani di Indonesia.
  
  Jakarta, 21 Januari 2006
  

  Ikatan Cendekiawan Demokrat Indonesia 45,
  

  

  

  DR Ir Pandji R. Hadinoto, PE, MH
  SekJen, eMail : [EMAIL PROTECTED]
  




Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/   
http://geocities.com/lembaga_sastrapembebasan/ 






                
---------------------------------
Yahoo! Photos
 Ring in the New Year with Photo Calendars. Add photos, events, holidays, 
whatever.

[Non-text portions of this message have been removed]






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke